Kontes rutin RE Muci Tangerang pada hari Selasa (11/12) dan Rabu (12/12) menghasilkan 3 jawara nyeri. Golek dan Savrol di kelas love bird, dan WSG di kelas kacer.
Setelah lama absen di pentas perkicauan nasional karena mabung, murai batu Maha Dewa kembali meraih kemenangan meyakinkan di gelaran Grand Final Super Series Banten Cup I, Minggu 9 Desember 2018.
Sejumlah gantangan di Solo Raya mulai menerapkan konsep memisahkan kelas love bird fighter dengan konslet. Peserta yang sempat meredup sudah kembali menggeliat. Lebih ramai, dan komplain menurun drastis. Gantangan JIS, Solo Baru, salah satunya.
Anis merah Misteri kembali menorehkan prestasi di kancah perkicauan nasional. Jagoan Pa Is dari Cijerah, Bandung, berhasil tampil meyakinkan dengan meraih dua kali kemenangan di gelaran Piala Bupati Garut, Minggu 9 Desember 2018.
Dibeli 600 ribu, love bird Markhaban andalan Eko Toko Jamix berhasil menguasai dua podium puncak di kelas love bird P1 dan M2. Durasi gaco ini tidak mewah, tapi bocor. Ternyata, gaco ini diberi vitamin relatif murah.
Gelaran rutin Kamis malam, 13 Desember 2018, kembali mendapatkan burung dengan durasi terpanjang hingga memecahkan rekor di Gantangan IBM BC di Jl. Mastrip No 5 Kedurus Surabaya.
Walau digeber tiga kali dalam satu minggu, performa murai batu Samsung tetap strong dan tampil stabil. Terbukti, Samsung yang turun tiga kali di even Piala Raja Soto III Banyumas pada Minggu 9 Desember 2018, berhasil mendulang prestasi atas.
Anda mungkin sudah sering mendatangi breeding murai batu. Namun yang satu ini benar-benar terasa beda. Lokasinya saja mungkin sudah bikin keder duluan. Setelah lihat produktivitasnya, Anda kemungkinan besar bakal lebih kaget lagi.
Love bird Tino besutan Ratno S dari Bangsal menjadi raja di sesi A dan B hingga nyeri. Gelaran malam itu seperti menjadi ajang bagi para gaco untuk memanasi mesin sebelum turun di gelaran Karya Mandiri Cup 1.
Setelah sukses dengan gelaran Balekambang Kumandang, PBI Solo akan memulai tahun 2019 dengan gelaran Piala Kajari Surakarta, Minggu 3 Februari 2019. Mengandalkan kinerja juri muda, juga akan membuka kelas love bird fighter.
Torehan gemilang love bird Rona, murai batu Bintang dan cucak hijau Naruto menjadikan ketiganya keluar sebagai bintang lapangan pada kontes spesial Mozay Bird Arena Linggapura, Brebes, Kamis 13 Desember 2018.
Seekor kambing, beberapa trotolan love bird, dan masih banyak lagi doorprize yang akan diberikan di gelaran Karya Mandiri Bird Club Cup 1. Di kelas utama, tiket 70 ribu juga menjadi daya tarik.
Para pemilik love bird warna eksotis, kini mulai gencar membawa koleksinya ke arena lomba. Bukan untuk ikut beauty kontes, tapi untuk turun di kontes singing yang akan diselenggarakan KLI Jember feat Subdenpom BC Jember pada Minggu 6 Januari 2019.
Di tengah geliat love bird fighter yang mulai digencarkan, ternyata love bird konslet dengan ngekek mangap masih diminati. Buktinya, Bagong andalan Arie Copet dari Cicken Terbang masih dikagumi.
Niatnya ingin menjadi juri, namun perjalanan hidup membawanya menjadi MC lomba burung. Mengaku masih belajar dan dalam binaan Dewa 99, Medaeng, Sidoarjo.
Cucak hijau Android yang tampil di kontes spesial Gondang BC, berlokasi di Dusun Ngemplak, Desa Gondang Kulon, Rabu 12 Desember 2018, selalu stabil koncer di angka kecil. Sementara itu, Kacer Dompeng andalan Edi Gondang mencetak double winner.
Banyak yang memprediksi pasar sangkar burung bakal segera jenuh. Semakin banyak pihak yang bermain di sektor ini, sementara kicaumania dan burung yang dipelihara tidak banyak bertambah. Ternyata, pasar itu masih ada dan berkembang pesat.
Lahirnya Asosiasi Penangkar Burung Nusantara (APBN), yang ditandai dengan terbentuknya APBN Korwil Bandung Raya, di Cimahi, 25 Agustus 2018, kemudian disusul dengan deklarasi-deklarsi di berbagai wilayah se-Indonesia.
Jurasic, love bird andalan Erick LM SF baru saja pulih dari sakit, tampil menawan di kelas Love Bird A dan M2. Di kelas Cucak Hijau, Satria dan Dumang saling libas memperebutkan podium puncak.
Penampilan gemilang ditunjukkan oleh kenari Mazda milik Ari SMC di kontes prestasi PJSI Manahan yang digelar pada Selasa, 11 Desember 2018. Tampil oke, murai batu Maestro dan cucak hijau Romeo berhasil meraih sekali kemenangan.