Joko, Gilang, dan kawan-kawan dari Sulthan Groub tampak begitu serius menyaksikan laga murai batu kelas utama dari pinggir lapangan. Maklum, satu jagoan barunya yang bernama Spartan, ikut berlaga.
Nama Nippon, seakan pendatang baru. Jago yang tercatat milik Agung AWS dari Cirebon ini, meraih juara di salah satu kelas yang berhadiah mobil, Pangeran Sabrang. Ini memang jago baru, didapat sekitar sebulan yang lalu.
Berniat silaturahmi dan study banding mengenai sistem penilaian Premium Class, Mr. Fandi Akaratu justru mendapatkan rejeki nomplok karena Furoda, amunisi miliknya berhasil meraih juara pertama di kelas Murai Batu Muda KJ.
X Israel (baca: Lawan Israel), adalah kacer milik Agus Black Jazz dari Ponorogo. Burung ini dibeli ketika secara tak sengaja memantau di event SMM Feat SKMN (12/2/2023). Waktu itu, burung yang punya nama awal Joharmanic itu masuk peringkat 3.
Hasil positif kembali didapatkan murai batu Polyponic milik Mr. Untung Hantu Laut di Piala Golden Boy dengan meraih juara pertama dan kedua. Hasil ini melanjutkan trend positif yang didapat oleh murai batu ekor putih ini dalam 3 minggu terakhir. Kembali k
Amunisi baru Agung AWS dari Cirebon Nippon bisa menyegel satu gelar di kelas utama dengan membawa pulang 1 unit mobil Honda Brio pada event Pangeran Sabrang Cup di gantangan Prasasti Malang.
Jagoan baru milik Alik Ashari murai batu Sekar Langit, perdana tampil di Malang langsung bisa merebut juara kedua pada event Pangeran Sabrang Cup feat SMM di gantangan Prasasti Malang.
Tampil berkarisma dalam tiga sesi yang dilakoninya, murai batu Kharisma milik H Jui berhasil membawa pulang tiga Piala pada event Pangeran Sabrang Cup feat SMM di gantangan Prasasti Malang.
Kacer Raja Getar sang jagoan Nasional behasil melibas Hipnotis dua kali di kelas bergengsi, Hitam Putih dan KWK. Tari Bali dan Buldosernya Wawan BRI pada moncer.
Kurang lebih 2 tahun pasca robohnya gantangan Paguyuban Penggemar Burung Berkicau Magetan (P2B2M) yang ada di GOR Ki Mageti, sekitar 2 tahun silam yang memicu berhentinya aktifitas lomba baik berskala latihan hingga Cup, komunitas yang menaungi segenap ki
Gelaran berskala Latpres tuntas dihelat di gantangan Angkringan PSKN 15 kawasan jalan Jambu no 15 Magetan pada Sabtu (27/1/2024).
Cendet Bakrie menjadi salah satu penampil yang cukup membetot perhatian di event Gangga Cup I PBI Sukoharjo, Minggu 28 Januari 2024. Bakrie meraih juara 1 dan 2 di event ini.
“Nomor 9 bagus itu, harusnya juaranya itu,” celetuk beberapa peserta yang melihat dari luar pagar sebelah barat Garasi Arena (14/1/2024). Nomor 9, berada di sisi timur, artinya cukup jauh di pantau dari sisi barat, nyatanya mereka masih bisa mengamati
Murai batu Balistix (Banny SSA) dan Kitaro (Sigit Seka) berhasil meraih podium juara di Anniversary ke 2 Putra Lawu Sragen. Membawa murai batu Raja Tembak, Dicky Maulana kibarkan bendera Duta Dalan Pangan Cup 1 Purwodadi.
Hari baik rupanya sedang menjadi milik Wisnu Ardi, Lurah Taman Tirto Kasihan, Bantul. Betapa tidak, membawa tiga amunisi murai batu Arjuna, Black Mamba, dan kacer Geger, semua meraih juara. Arjuna tampil sadis, meraih Piala bergilir Siswa PBS.
Hadiah utama mobil lagi-lagi dibawa pulang Randy dari Solo Baru, Sukoharjo, lewat jagoannya Avatar. Meski masih belia, kegarangannya mampu membungkam jago papan atas yang sudah lebih mapan terlebih dahulu.
pahe Champion sukses terlaksana di gantangan pahe Sokaraja pada hari Minggu 28 Januari 2024.Perang bintang terjadi kelas murai batu.
Piala Golden Boy yang dilaksanakan pada Minggu, 28 Januari 2024 di Benteng Vastenburg, Surakarta berlangsung ramai dan kondusif. Murai batu Poliponic keluar sebagai pemenang kelas utama setelah menang tos dari Angling Darmo.
Valentine, Nippon, dan Avatar sukses membawa pulang hadiah mobil Honda Brio dari gelaran Pangeran Sabrang Cup feat Juri SMM yang berlangsung di gantangan Prasasti, Malang. Ketiganya menjadi yang terbaik di kelas utama murai batu.
Membawa dan memantau cucak hijau, sesungguhnya hal yang lumrah dilakukan oleh H. Fajar dari Bintang Gading BF dan Mastering, Wonosari Gunung Kidul. Bahkan ketika sedang tidak bawa jagoan pun, H. Fajar kerap terlihat tetap memantau kelas-kelas Cucak Hijau.