Dibeli saat umur 6 bulan (pastol), murai batu Sarkawi milik Olip Li Lop dari Jombang yang kini genap berumur 1 tahun menunjukkan performa yang mantap. Sederet prestasi apik pun dirangkum di sejumlah even. ...
Kontes rutin J-BC Jenggawah (1/11), menjadi ajang pembuktian bagi Ahmad yang kali ini berhasil mengorbitkan love bird paudnya yaitu GM. Keberhasilan itu berkat pemahamannya terhadap fungsi pemberian EF.
Kemenangan Armando di kelas paud A, sama sekali tidak disangka oleh Brojo BF dari LBM Team. Love bird yang Ia rawat alakadanya ini, justru tampil diluar dugaan. Rawatan seperti apa yang Brojo BF terapkan?
Saat ini kelas cendet di wilayah timur termasuk seputaran Jember, tidak seramai 3 tahun lalu. Tapi Danang Mirsawan dari Gember SF Jember tetap setia merawat dan mengorbitkan cendet. Bahkan dengan harga cukup mahal. Apa rahasianya?
Jarang sekali love bird yang bertipikal fighter, bisa stabil berprestasi jika digantang setiap hari. Tapi Selean milik Yocky’z Ramayana LB Jember yang bertipikal fighter, bisa berprestasi setiap hari dengan mengkonsumsi biji Haver.
Irfan Katur, cendet mania yang sering ngluruk even-even di Blok Timur, kali ini dia mengorbitkan Algojo, cendet yang baru sebulan ditransfer dari Raka.
Even Piala Danyonif Jambi yang pekan lalu (7/10) berlangsung meriah, ternyata memberikan kesan tersendiri bagi Defit Jambi. Pasalnya, gaco yang baru dipinangnya langsung curi perhatian di kelas BOB Murai Batu.
Dengan pengendalian birahi yang tepat, dengan cara mengatur ransum pakan menjelang lomba dan latihan fisik, membuat cucak hijau Anak Singkong mudah dikendalikan dan siap bertarung di even akbar.
Kunci sukses agar gaco love bird bisa topform di atas gantangan adalah mengunci birahinya. Ini yang dilakukan Ari dari Solo untuk menyiapkan Wiro tampil di even Nasional.
Piala Purwakarta Istimewa yang digelar hari Minggu 30/9), mampu mengorbitkan nama murai batu Hanzo andalan Ivan Dylen dari Van Samurai SF Bandung. Di kelas utama, Hanzo sukses menyisihkan sejumlah nama besar lainnya, dan meraih gelar juara.
Cendet Sadis lagi jadi buah bibir. Prestasinya benar-benar mumpuni. Gaco milik Mr. Jombang ini memborong kemenangan beruntun dalam beberapa pekan terakhir di Jogja dan sekitarnya. Lagu yang antik dan power kuat, jadi andalannya.
Cucak hijau Sindikat andalan Herry Curl dari Rasamala SF, nyaris saja meraih kemenangan ganda saat turun di kontes rutin Rabu (12/9) Subdenpom BC. Tapi kendala gembos di pertengahan laga memupuskan harapan Herry Curl untuk meraih double winner.
Bagaimana jika love bird yang sudah nyaris konslet dan sudah sering meraih juara, tapi malah dikembalikan ke tipikal fighternya? Hal itulah yang dilakukan oleh Aan Kagebunshin RL SF asal Jember kepada love birdnya yang bernama Sadis 17. Begini caranya.
Love bird nyilet merupakan momok buat love bird lovers. Tak jarang, karena kondisi fisik yang terlalu kurus (nyilet) berujung pada kematian. Bagaimana cara mengatasinya? Simak Pengalaman Kamdi Gonzales berikut ini.
Salah satu bintang yang melesat namanya di Purwodadi Award, 29 Juli yang lalu, adalah kacer Bintang Atlas. Jago milik Agus Resto dari Sidoarjo ini unggul di kelas TBRK dan bersiap turun lagi di Andromeda Cup Rembang, sebelum Piala Raja. Berikut rawatanya.
Laskar KLI, love bird andalan Ndunk Retrobird asli jantan. Di atas gantangan, gaco ini punya durasi mewah dan rajin ngekek. Sayang, Laskar sering mbebek dan jadi bahan ketawaan. Tapi setelah diterapi, kini tidak lagi.
Love bird baby umumnya hiperaktif atau relatif gesit. Namun untuk menyiasatinya, sejumlah pemain punya kiat. Salah satunya dengan memakai sangkar berdiameter kecil atau unyil.
Banyak cara untuk mendongkrak durasi love bird. Salah satunya dengan memakai untulan love bird baby, seperti yang dilakukan Iwan Pay untuk mendongkrak durasi Gaza. Sedangkan kalau memakai untulan dewasa, durasi Gaza relatif pendek.
Nama Trido dari Tasikmalaya memang identik dengan kenari. Sejumlah kenari koleksinya baik yang berbodi mungil atau bongsor, adalah hasil rawatannya sendiri sejak masih bakalan. Kini, jagoannya terus muncul di deretan juara dari even lokal, regional, hing
Masih tidak percaya kalau love bird bisa merajai arena meski hanya diberi milet kiloan dan minum air galon? Muhammad Irfan dari Sidoarjo menjawab tantangan ini lewat gaco andalannya: Oshin.
Memang masih belum banyak yang mengenal nama Reza Madani TB di dunia kicaumania. Pria asal Jember ini baru 6 bulan terjun ke lomba, hanya menekuni murai batu. Bersama Addict, namanya langsung meroket begitu menang di kelas utama Piala Probolinggo, 22 Juli