DANANG LEBIH PUAS JIKA MENCETAK MULAI DARI PIYIKAN

DANANG GEMBEL SF, PENCETAK CENDET ASAL JEMBER

Orbitkan Cendet dan Bisa Jual Puluhan Juta Meski Lagi Sepi

Saat ini kelas cendet di wilayah timur termasuk seputaran Jember, tidak seramai 3 tahun lalu. Tapi Danang Mirsawan dari Gember SF Jember tetap setia merawat dan mengorbitkan cendet. Nyatanya, ia tetap bisa melepas orbitannya dengan harga cukup mahal, puluhan juta. Ada resepnya.

Pemuda asal Jember  pemilik akun FB Danank Mirsawan ini memang memiliki bakat memoles cendet.  Meski situasinya disebut lagi sepi, ia tetap saja mengaku kewalahan menerima banyaknya permintaan dari cendetmania yang memesan hasil polesannya yang siap gantang.

 

 

SEJAK MEMAKAI VOER TOP SONG, SEMUA CENDETNYA TAMPIL MEMUKAU

 

Gaco terbarunya, Raja Selep, yang menjadi cendet terbaik di laga amal garapan Samurai BC di arena Pujasera Bondowoso (14/10), akhirnya berpindah tangan ke pemain cendet asal Blora dengan mahar 15 juta. Raja Selep adalah salah satu cendet yang dia rawat dari masih lolohan.

“Gak sempat memiliki gaco tetap mas. Kadang baru seminggu diorbitkan, sudah banyak yang tanya-tanya harga. Kayak Raja Selep itu, umurnya masih 8 bulan, memang sudah lama diburu teman-teman Jawa Tengah,” katanya saat ditemui di kediamannya, utara MAN 1 Jember. 

 

Waktu, adalah cara terbaik untuk membuktikan dan jadi pengadil dengan cela paling kecil. TOPSONG telah melewati waktu yang begitu panjang, sudah teruji dan terbukti menjadi kepercayaan kicaumania Indonesia, pilihan para juara. Anda juga kan?

 

Seperti apa sih kualitas Raja Selep. Sepanjang yang masih direkam oleh memori awak burungnews.com saat mengamatinya di laga Subdenpom BC Jember, cendet muda ini memang memiliki kualitas di atas rata-rata baik dari segi materi lagu serta gayanya yang membentuk angka 1 tegap. Volumenya pun sangat dahsyat, terlihat dari buka paruhnya yang ful, seperti mau sobek saja.

Meski materi lagunya tidak terlalu banyak variasi, tapi saat membawakan lagu seperti kunti, kolibri, raja getar, dan gereja tarung, Raja Selep selalu menyuguhkan dengan durasi panjang. Senjata andalannya untuk meluluhkan sang pengadil lapangan, yaitu lagu gereja tarung 1 versi yang mampu dibawakan hingga 8 kali ngeban sampai badan dan ekornya bergetar. Kendati pesertanya tidak seramai dulu, harga 15 juta memang layak untuk menebus kualitas yang dimiliki Raja Selep. Kualitas tetaplah ikut menentukan harga.

 

JEMUR DI KERAMAIN UNTUK MENAMBAH MENTAL CENDET

 

Tentu menjadi kepuasan tersendiri bagi Danang, jika cendet yang Ia rawat mulai dari nol (cindilan) bisa laku hingga puluhan juta. “Memang sebagian besar cendet yang laku mahal, adalah hasil polesan saya dari nol,” ungkap Danang yang sebagian besar memperoleh cindilan cendet dari wilayah Semboro Jember ini.

Danang mengaku lebih puas jika memoles cendet dari nol. Selain bisa mengisi materi lagu sesuai yang diinginkan, memoles dari cindilan juga untuk menghindari rasa takut cendet pada suatu benda seperti helm, kendaraan, topi, dan banyak lagi yang lainnya bahkan belakangan juga HP. Cendet polesannya sudah diakui memiliki mental baja yang siap tarung dalam kondisi apa pun. Oleh sebab itu, cendet yang Ia poles meski masih kondisi cindil, sudah banyak yang antri untuk membokingnya.

 

 

Melalui burungnews.com, Danang pun tak keberatan membongkar rahasia suksesnya mengorbitkan cendet dari anakan hingga mampu meraih kampiun di arena lomba. Salah satu kunci kesuksesannya, terletak pada voer yang Ia pakai, yaitu Topsong kuning.

“Dulu sudah gonta-ganti semua jenis produk vour. Memang ada yang berhasil, tapi banyak juga yang gagal. Sejak memakai vour Topsong, nyaris 90% cendet yang saya poles sesuai dengan yang saya harapakan,” tuturnya.

Untuk perawatan ketika masih cindil, Danang melolohnya dengan vour Topsong Breeding, ini adalah voer khusus formula BR yang cocok baik untuk indukan breeding, maupun untuk meloloh anakan sejak indil. Kalau dibasahi, buburnya halus, tidak mengandung buktiran kasar / kristal. Ini jadi aman untuk pencernaan piyik yang masih lemah. Namun bila Anda masih sulit mendapatkannya, bisa menggantinya dengan voer Lele pakan BR untuk ternak, tapi hati-hati sebab saat dibuat bubur masih ada butiran keras.

 

TERAPI MANDI HUJAN UNTUK MENAMBAH DAYA TAHAN TUBUH CENDET

 

Dalam sehari, cindil diloloh 5 kali. Setiap selesai diloloh, cindilan cendetnya dimasteri 1 lagu yang sama dalam sehari dengan MP3. Kondisi kenyang, adalah waktu yang tepat untuk burung merekan lagu. Di hari berikutnya, lagu masterannya diganti. Paling tidak ada 4 variasi lagu yang dimasteri untuk cindilan.

Saat usianya mulai bertambah yang ditandai dengan tumbuhnya bulu, pakan lolohannya sudah diganti dengan Topsong kuning yang juga dicampur dengan air sampai berbentuk bubur. Proses masterannya pun sudah berbeda ketika masih cindil. Di usia ini, cendetnya dimasteri dengan mengulang 4 lagu menjadi satu yang diputar 3 kali putaran setiap selesai diloloh.

Saat usia sudah berganti bulu dewasa, pakan yang Danang pakai tetap Topsong Kuning. Tapi pengaplikasiannya sudah tanpa dicampur air lagi. Menurut Danang, vour Topsong gizinya sangat lengkap, dan sangat cocok untuk cendet yang suka kondisi badannya panas.

 

 

Untuk proses masteringnya sama seperti di usia tumbuh bulu. Perlu diketahui, menurut Danang pemasteran yang full 24 jam, justru akan membuat cendet bingung dan tidak bisa merekam lagu.

Danang juga mengakui, semua cendet hasil polesannya yang Ia rawat sejak usia lolohan, memang tidak dimasteri banyak variasi lagu. Menurut pengalamannya, jika cendet terlalu banyak dimasteri lagu, justru berdampak sulit untuk masuk dalam ingatannya. Kalaupun berhasil direkam, banyak kasus ketika lagu tersebut dibawakan di atas arena hanya berdurasi pendek.

“Kan percuma banyak variasi lagu tapi bawanya pendek-pendek. Belum terpantau juri sudah putus lagunya. Mending dimasteri lagu-lagu yang menjadi favorit juri, meski hanya 4 atau 6 variasi lagu tapi bawanya panjang-panjang,” katanya.

Tidak butuh waktu lama untuk Danang mengorbitkan hasil rawatannya di atas arena. Kebanyakan memasuki usia 6 bulan, cendetnya sudah mulai diajari naik arena gantangan. Seperti Raja Selep yang meraih prestasi perdananya di usia 6 bulan.

 

 

Selain sukses mencetak cendet dari nol, Danang juga dikenal sebagai dokter cendet di wilayah Jember. Banyak dari pemilik cendet hebat yang gaconya mengalami masalah, menitipkan cendetnya kepada Danang agar bisa tampil kembali di atas arena. Biasanya yang banyak diatasi Danang adalah cendet yang kanibal, suara serak, dan tidak nagen di atas arena.

Di sini Danang juga berbagi tips untuk mengatasi cendet kanibal. Menurutnya, cendet kanibal disebabkan oleh beberapa faktor. Seperti terlalu fighter karena kurangnya naik gantangan, kekurangan asupan makanan, telat atau jarang mandi, dan disebabkan oleh terapi jemur dalam krodong yang lepas pantauan.

Sebelum di atasi, Danang mencabut dulu bagian bulu yang biasanya dirusak. Kebanyakan kasus, cendet kanibal di bagian ekor. Cara mengatasinya, Danang memberikan EF berupa cacing setiap hari tanpa jangkrik, voer Topsong tetap wajib disediakan di cepuk, dan mandi rutin minimal 3 kali sehari. Di masa penyebuhan dari kanibalnya ini, cendet tanpa dikerodong sampai sembuh.

Suara serak, kebanyakan disebabkan oleh jemur krodong terlalu lama, atau efek pemberian ulat kandang berkepanjangan. Danang mengatasinya dengan cara menyuntikkan air perasan buah pace/mengkudu yang sudah matang (jatuh dari pohon) ke dalam perut jangkrik. Biasanya dalam 1 Minggu setelah pemberian air pace ini, cendet sudah kembali lantang bernyanyi.

 

 

Bagaimana dengan cendet yang kurang nagen di atas arena? Punggawa Gembel SF ini sering mengonta-ganti tangkringan untuk menemukan tangkringan yang nyaman. Selain itu, penjemuran di tempat ramai juga diterapkan setiap hari untuk menambah mental cendet. Kebetulan rumahnya berada di pinggir jalan raya yang banyak dilalui kendaraan.

Mengotak-atik setingan juga Ia lakukan sampai menemukan birahi yang pas, sehingga cendet garapannya tampil prima. Salah satunya menggantinya dengan voer Topsong kuning, dan memberikan EF Jangkrik dan Kroto setiap hari. “Semua cendet yang saya rawat pasti memakai Topsong Kuning. Saya akui pakai vour Topsong, bikin cendet mudah bongkar materi dengan power keras,” tandasnya.

Bagi para pecinta cendet yang ingin berkonsultasi dengan Danang, bisa menghubungi di nomer 0852-3622-6444 dan di halaman facebooknya dengan nama Danank Mirsawan.[Vilman K-Conk]

BERITA LAINNYA

KATA KUNCI: danang gembel sf

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp