BIJI HAVER KUNCI LB SELEAN RAIH PRESTASI SETIAP HARI

KONTES SUBDENPOM BC JEMBER

Diberi Biji Haver, Kunci Paud Selean Setiap Hari Naik Podium

Jarang sekali love bird yang bertipikal fighter, bisa stabil berprestasi jika digantang setiap hari. Tidak seperti love bird yang main untulan, atau disebut tipikal liyar-liyer. Tapi Selean milik Yocky’z Ramayana LB Jember yang bertipikal fighter, bisa berprestasi setiap hari dengan mengkonsumsi biji Haver.

Memang masih belum banyak yang tau fungsi dari biji Haver jika dikonsumsikan untuk love bird gantangan. Karena kebanyakan love bird lovers, memberikan biji Haver untuk pakan ternakan dan banyak juga yang dijadikan campuran pakan lolohan, dengan cara digiling sampai halus.

 

 

BIJI HAVER YANG BELUM TERKUPAS

 

Selain itu, biji Haver juga lumayan sulit dicari di kios-kios burung pada umumnya, tidak seperti milet dan kenari seed. Mungkin juga karena harganya yang lumayan menguras isi kantong, karena dipasaran harga perkilo biji Haver yang sudah dikupas mencapai 50-70 ribu. Hanya beberapa kios saja yang menyediakan biji yang dikenal juga dengan nama biji Oat atau Avena Sativa ini.

Tapi Yocky’z yang juga menekuni dunia breeding love bird ini, memberikan Haver untuk semua gacoannya, termasuk paud Selean. Pasalnya, Yocky’z percaya kalau biji Haver bisa menambah tenaga dan durasi pada love bird belianya ini. Apa lagi Selean setiap hari dilombakan, jadi tenaganya dituntut selalu dalam kondisi prima.

 

 

Terbukti diusianya yang masih belia, Selean sudah mampu menembus durasi Panjang di arena Subdenpom BC saat berlaga di kelas paud pada kontes rutin Rabu (17/10). Bahkan penampilannya terbilang stabil dari awal sampai akhir penjurian. Turun di kelas B dan C, Selean berhasil membawa pulang juara 1 dan 2. “Nyaris setiap hari Selean saya mainkan jika tidak ada halangan. Pokoknya kalau dia sudah kenyang makan haver, bisa dipastikan kerjanya bagus,” ungkap Yocky’z saat berbincang dengan burungnews.

Yocky’z juga megungkapkan, kalau perawatan Selean sama seperti love bird pada umumnya, yaitu mandi dan jemur rutin setiap hari agar badannya selalu bugar. Dengan karakternya yang fighter ini, Selean harus diberikan asupan gizi yang cukup untuk menujang tenaganya, supaya tidak gembos ketika dilombakan. Oleh sebab itu selain perawatan yang konsisten, Selean juga diberi makanan biji Haver.
 

SUDAH SAATNYA JAGOAN MAU TAMPIL MAKSI. Gunakan Moncer1 dari Super Kicau, asupan paten para juara. Bisa diberikan dengan beragam cara, bisa teteskan langsung pada paruh (bila burung terbiasa dipegang tangan), teteskan pada minuman, oles dan campur dengan makanan atau EF, atau suntikkan pada EF seperti jangkrik.

Untuk tahap awal, berikan setiap hari selama sepekan. Lihat dan perhatikan perubahan yang terjadi. Selanjutnya bisa diberikan mulai H-2 atau sesuai kebutuhan. HATI-HATI BARANG TIRUAN.

 

“Selean kalau lagi tarung, dia selalu mengejar durasi lawannya. Makanya saya beri Haver, biar tenaganya cukup untuk mengimbangi durasi lawannya. Dengan begitu durasinya semakin hari juga semakin bertambah panjang,” papar Yocky’z yang saat ini banyak menerima tawaran untuk melepas Selean.

Yocky’z pun tak menutup kemungkinan rela melepas Selean jika harganya cocok. Apalagi performa dan prestasi Selean dalam sebulan ini sudah teruji diberbagai arena. Termasuk langganan juara di arena Subdenpom BC Jember. Yang mana arena ini dikenal sebagai arena paling angker di wilayah blok timur. Karena gacoan yang turun bisa dipastikan memiliki kualitas di atas rata-rata, termasuk kelas love bird paud.

 

MATA DEWA LAKUKAN PEMANASAN SEBELUM MAIN KE PROBOLINGGO

 

Selain di kelas love bird paud, di kelas love bird dewasa persaingan untuk menjadi jawara di arena ini juga tak kalah mengerikan. Banyak love bird papan atas dari dalam kota maupun dari luar kota Jember, datang di arena ini untuk adu kualitas meski hanya di kontes rutin. Di kontes kali ini, nama-nama love bird tenar seperti Mata Dewa, Men Boy, Kusuma, Hazard dan Scoopy, terlihat turun dan berhasil mencatatkan namanya di daftar kejuaraan.

Di kelas A podium puncak di tempati oleh Men Boy milik Andrik Riau. Sedangkan di kelas B, Mata Dewa andalan SS berhasil memperbaiki podiumnya setelah di kelas A hanya puas menempati podium 3. Kusuma yang di kelas A hanya sebagai runner up,akhirnya sukses menyabet emas di kelas C.

 

SATRIA JADI BINTANG LAPANGAN DI KELAS CUCAK HIJAU

 

Bintang di kelas cucak hijau, layak disematkan kepada Satria besutan Dar dari Pandawa SF. Tampil agresif dan menjadi pusat perhatian, Satria berhasil mengukir prestasi juara 3 di kelas A, dan dua kali juara 1 di kelas B dan C. Kampiun di kelas cucak hijau A diraih oleh Lontong milik Yudexx. Sedangkan di kelas D, Super Kill andalan Amin Superboy yang sukses bertengger di puncak podium.

Pertarungan di kelas murai batu juga berlangsung sengit. Banyak nama-nama baru bermunculan, sehingga bisa dipastikan persaingan di kelas ekor panjang ini kedepan semakin tersaji sengit. Salah satunya adalah Orlando gaco baru Pak Bambang yang Ia take over seminggu lalu.

 

Untuk hasil  terbaik, agar burung mau tampil  maksimal  serta mengatasi segalam masalah seperti  penyakit, pastikan menggunakan  produk terbaik  dan menggunakannya secara benar. Konsultasikan dengan  0857.4811.5758, 0811.3010.789

 

Dipenampilan perdananya ini, Orlando langsung memberi bukti kepada Pak Bambang dengan menyabet hasil emas di kelas A. Kualitas dari Orlando memang tidak bisa dipandang sebelah mata. Gaya sujud saat memuntahkan isian kenariannya, mampu menyita perhatian sang pengadil lapangan. “M1 besok Orlando saya turunkan lagi. Tadi kayaknya belum maksimal, mungkin masih kecapekan setelah perjalanan jauh,”  kata Pak Bambang.

Podium puncak di kelas murai batu B, ditempati oleh Densus gaco lawas Deny 29. Lama tidak terdengar kiprahnya, ternyata Densus tidak sempat tampil dikarenakan Deny 29 sebulan terakhir disibukan dengan pekerjaanya. “Baru sempat gantang hari ini. Tapi untuk kedepan, Densus akan selalu saya bawa,” ujar Deny 29 yang memberi sinyal menurunkan Densus di even Road To Superman Cup 1 (28/10).

 

ORLANDO MILIK P BAMBANG ANCAMAN BARU DI KELAS MURAI BATU

 

Selain nama murai batu Densus yang kali ini kembali mencuat, nama kacer Armada milik Pak Saleh juga kembali menjadi bahan perbincangan setelah menjuarai kelas kacer di kontes ini. Lama menepi karena kelas kacer pesertanya menyusut, Armada kembali diturunkan untuk pemanasan mengikuti beberapa even akbar seperti Bupati Badung Cup 3 Bali (4/11), dan Patriot Cup 1 Probolinggo (18/3).

Kacer yang sudah mengoleksi tropi terbaik diberbagai even nasional ini, tetap menunjukkan kualitasnya meski jarang turun lapangan. Armada masih Fasih membawakan lagu ngeroll bermaterikan black strooth yang diselingi oleh tembakan gereja tarung dan prenjak ngebrem. “Saya panasi lagi, karena kedepan banyak even yang menunggu,” kata Pak Saleh yang juga memanasi cucak hijau Mayoret di kontes ini.

Di penghujung acara, panitia mengumumkan bahwasanya pada hari Minggu (21/10), Subdenpom BC menggelar agenda rutin yaitu Kontes Spesial M3. “Pemesanan tiket sudah kami buka, segera pesan jangan sampai kehabisan,” undang Teno selaku panitia lewat pengeras suara.[Vilman K-Conk]

 

KC ARMADA DAN CH MAYORET SIAP TURUN DI EVEN PATRIOT CUP 1

 

MB DENSUS KEMBALI TURUN LAPANGAN

 

Waktu, adalah cara terbaik untuk membuktikan dan jadi pengadil dengan cela paling kecil.  TOPSONG  telah melewati waktu yang begitu panjang, sudah teruji dan terbukti menjadi kepercayaan kicaumania Indonesia, pilihan para juara. Anda juga kan?

 

TAMPIL GACOR, KUSUMA SELALU NAIK PODIUM

 

KATA KUNCI: subdenpom bc haver selean

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp