Datang dari Menganti, Gresik dengan membawa gaco murai batu yang bernama Krisjon, H Nuriyadi dari Doa Ibu menuai hasil yang cukup bagus di tiket utama tiket 550K. ...
Gelaran hari jadi Mozay BC yang pertama, Kamis 12 September 2019, diwarnai dengan aksi penggalangan dana kemanusiaan dan juga banjir doorprice. Murai batu Tingkir kali ini tampil sebagai bintang lapangan.
Wajah Indra Aditya berbunga-bunga, datang ke Piala Raja dengan membawa debutan barunya di kelas cendet, eh malah pulang membawa gelar juara dan langsung di take over dengan harga fantastis.
Lomba Burung bulanan berskala Latpres sukses digelar Reog BC Ponorogo dengan diiikuti ratusan peserta yang datang dari seantero kawasan kota Reog, Ponorogo, Jawa Timur, Rabu (11/9/2019).
Ngekekmania dan kicaumania yang banyak berasal dari daerah Mojokerto ini dikenal kompak dan senang membeli tiket satu kelas gantangan. Setelah menebas satu kelas gantangan di even bergengsi Piala Raja, bidikan mereka selanjutnya adalah Khofifah Cup, ....
Love bird Rejeki berjaya di kelas M3 dan M2 hingga burung yang punya 1 tangkringan ini bisa meraih tiga kemenangan. Cucak hijau Perot milik Abah Yoyok tak mau kalah dengan meraih double winner. Sedang cendet Walcut menjadi raja hutan bambu ...
Setelah sekian tahun puasa juara di Piala Raja, Mr. Wantoyo atau biasa dipanggil One HD akhirnya meraihnya di gelaran Piala Raja ke-20, Minggu 8 September 2019. Murai batu Jet Darat menjadi andalan One HD untuk menaklukkan lomba kolosal tersebut.
Prestasi apik kembali diukir Serdadu gaco Jimmy Lee Tristar yang membawa nama Duta Khofifah Cup I dengan merebut 3 kali juara 2 di kelas anis kembang. Ini menjadi raihan terbaik di Piala Raja buat Serdadu yang sudah menjuarai even lintas EO.
Gelaran rutin tiap Selasa malam gantangan Bhayangkara Team tuntas digelar di kawasan jalan Bhayangkara GG 1 Ponorogo, Jawa Timur, Selasa (10/9/2019) dengan membuka 10 kelas.
Bertepatan dengan Hut Kota Cirebon yang ke-650, Oriq Jaya menggelar lomba burung berkicau Piala Walikota Open 2 di Lapangan Bima Gedung KNPI, Minggu 8 September 2019. Walikota Kota Cirebon Drs. H. Nashrudin Azis, SH, pun menyempatkan hadir di gelaran ini.
Juara di Piala Raja, apalagi kelas utama, jadi keinginan semua orang. Pun dengan Sapta, ketua umum Kambing Hitam Indonesia. Datang lebih untuk jaga stan KHI, nenteng satu burung sekadar buat pantes-pantes. Malah tampil edan dan juara 1.
Setelah sukses mengembalikan performa cucak hijau Land Cruiser dan Fortuner, kini Ferry FJT kembali berhasil mengorbitkan CH BMW yang sempat terbengkalai. Aksinya terbilang dahsyat dan berhasil mencuri tropi juara 1 dan 2 di kontes Subdenpom BC.
Tidak semua yang datang ke Piala Raja pulang membawa tropi, masuk sepuluh besar pun tidak. Apakah mereka kapok, tidak, mereka masih berniat datang lagi pada gelaran Piala Raja tahun mendatang. Mereka wani perih, mereka fighter sejati.
Monster, salah satu cendet andalan Renaldi Husada dari Bandung, merebut juara 1 di Piala Raja. Ternyata ini adalah jago lawas. Sejak 2013 sudah langganan juara hampir di semua EO, termasuk Piala Raja.
Setelah malang melintang di berbagai even baik skala lokal maupun besar dengan raihan prestasi atas, kenari Exotic kembali bersinar di 20th Piala Raja Jogja. Meraih runner up di kelas Standar kalitan Sekar Kedhaton B menjadi bukti kualitas.
Piala Walikota Open 2 dalam rangka HUT ke-650 Kota Cirebon, Minggu 8 September 2019 berlangsung lancar. Lomba yang digelar Oriq Jaya DPC Cirebon ini berlokasi di Lapangan Bima Gedung KNPI.
Dilaksanakan untuk pertama kali, lomba burung berkicau Jackpot Cup memiliki sejumlah keunggulan. Selain tempat luas dan nyaman, peserta juga akan dimanjakan dengan hadiah tanpa potongan untuk tiket 150 dan 100 ribu rupiah.
Aksi borong tiket dilakukan Akaratu Klaten di kelas Murai Batu Ring Sekar Kedhaton E di Piala Raja 2019. Dewa Ruci, amunisi baru Mas Narno keluar sebagai yang terbaik di kelas ini disusul oleh Ayla (Ali R) dan Naga Bonar (Itok WMP).
Kunjang BC terus berbenah. Mulai gelaran Rabu, 11 September 2019, panitia menghapus kelas love bird Balibu. Kalau kelas ini dihapus, bagaimana respon love bird lovers?
Vision Devine, tampilannya menghibur, panjang ekor 27 cm dan berbodi bongsor. Siapa sangka kalau gaco ini umurnya belum genap 8 bulan. Di Piala Raja, gaco ini turun di dua kelas, bagaimana hasilnya?
Hwa mei Osullivan memang bukan yang terbaik di Piala Raja 2019, namun amunisi andalan Black Rose SF ini selalu stabil di tangga juara. Selain podium ketiga dan kelima di Piala Raja 2019, apa saja prestasi Osullivan sepanjang tahun ini?