Dua jago tuan rumah Jogja (DIY) konsisten tampil bagus dan terus berada di data kejuaraan, meski bertarung di event dan EO berbeda. Viral milik Mitra GK, serta Radja milik Ardiansyah terus unjuk perfoma dan kualitas di Kopdar GMI. ...
BMBS Cup akan segera digelar pada Minggu 1 Maret 2020. Sebenarnya, ini secara kemasan lebih sebagai event lokal atau kalau pun mau diluaskan lagi ya event regional. Menariknya, sejumlah nama dari jauh juga siap merapat.
Kehebatan Ambalat terbukti di gelaran Panji 14 Kediri. gaco ini berhasil meraih double winners di kelas Cuak Hijau. Di kelas Love Bird G 24, CB Abang milik Bayu Arpas 88 Nyaris menjungkalkan Ganesha.
Gelaran Melvin Cup bersama NZR di Taman Wiladatika Cibubur Jakarta (23/02), banyak menarik perhatian kicau mania. Salah satunya Hendra dari Karawang, yang bernaung di bawah bendera Asyraf Busa SF.
Anda yang tinggal di luar Purworejo, mungkin kurang familiar dengan sosok yang satu ini. Padahal, dialah yang saat ini diakui sebagai bapaknya kicaumania di Purworejo. Massanya sangat banyak dan benar-benar mengakar.
Pelor, nama baru untuk murai batu Gading Sakti (Ring Ken Murai Mania Padang) milik H. Andi Owen kembali tampil memukau. Kelas BoB 36-G pun menjadi miliknya. Kemenangan ini mengantarkan Duta Betawi Cup meraih Juara Umum BC.
Keberhasilan Pradana BC meraih juara umum BC di Solo Kota Budaya tak lepas dari peran pemuda asal Bolali, Wonosari, Klaten ini. Meski baru berusia 23 tahun, Ia berhasil mengangkat nama Pradana BC ke level yang lebih tinggi. Siapakah dia?
Love bird Olivia produk dari Ring Bien berhasil ngekek dengan durasi 50 detik untuk ditasbihkan sebagai juara pada sesi love bird fighter pada latber rutin Bumi Alas Rejo Surabaya Kamis, 27 Februari 2020.
Mengandalkan kenari Anoman dan love bird Inex, Galuh Semarang 33 SF siap merapat ke Pati Vaganza. Di Bumi Mina Tani nanti, Ia berharap mendapatkan hasil maksimal dan bisa mengulangi kesuksesannya di Piala Jateng beberapa waktu lalu.
Teddy mengaku kaget begitu kiriman murai batu yang hendak dipercayakan kepadanya tiba. Secara postur tidak meyakinkan. Sudah kecil, dalam beberapa hari awal juga belum bunyi. Seperti takut dengan orang. Siapa sangka, kini jadi salah satu ancaman terbesar
Persiapan even perdana bertajuk Piala Kapolres Tanjung Perak Surabaya yang berlangsung pada hari Minggu, 1 Maret 2020 fix seratus persen. Banjir Doorprise juga disiapkan oleh AKPB Ganis Setyaningrum S.SI,MH. termasuk hadiah utama 1 unit sepeda motor.
Even M1 masih 2 hari lagi akan digelar, tapi tiket cucak hijau dan murai batu untuk kelas BOB dan Gajah Mada, sudah lama ludes. Ini bukti nyata, kalau even M1 Subdenpom BC memang jadi lomba idaman kicaumania di JawaTimur. Apalagi M1 besuk, semua sesi full
Ada yang sepertinya lepas dari perhatian para kicaumania dari gelaran akbar Sweet Valentine, Minggu 16 Februari lalu, Tak lain adalah kiprah Mr. Jombang yang mengawal cendet Wisanggeni. Tiak nanggung-nanggung, tiga kelas cendet disapu bersih.
Banyak mengikuti lomba level akbar di berbagai kota, membuat Gass Purwakarta makin dikenal dan diperhitungkan. Setelah anis merah Rasya mengorbit ke kancah nasional, kini giliran Star Boy (SB) yang kembali menanjak permukaan.
Love bird Betet tampil apik akan durasi panjang kekeannya saat berlaga di Piala Tribuwana Tunggadewi pada hari Minggu (23/02). Blackthroat Mahapatih puncaki podium camport.
Berhasil mencetak dua kali podium pertama alias double winner di Solo Kota Budaya, kacer Ronggolawe milik Mr. Haddy Tato berhasil membuktikan konsistensinya di jalur prestasi. Bagaimana penampilan dan rawatan Ronggolawe?
Sempat dicurigai bukan paud karena kerap melepas durasi P5, love bird Pak Kumis polesan Toha dari JM BC, akhirnya lolos naik podium di 3 sesi. Dengan gaco barunya ini, menambah panjang keberhasilan Toha mengorbitkan love bird dari ombyokan.
Tidak hanya borong juara di kelas cendet, Ir. Heru Kediri juga berhasil menduduki podium kedua di kelas Kacer Joglosemar melalui Gentayangan. Tampil maksimal, gaco baru yang baru diperoleh awal bulan lalu ini mau tanggung jawab dan tunjukkan kualitasnya.
Perkenalkan, namanya Hamburger. Baru sekali ngurak, usianya sekitar 17 bulan. Tapi soal prestasi..., sudah tak terhitung. Harap maklum, burung dari hasil kebun sendiri ini sudah mulai unjuk gigi sejak usia 7 bulan.
Beberapa bulan tidak muncul karena masa mabungnya, anis kembang Libas kembali menunjukkan eksistensinya. Sejumlah event yang digelar di Jawa Timur menjadi ajang mendulang prestasi. Gelaran H. Wiebie Dwi Andriyas Cup pada 8 Maret jadi incaran berikutnya.
Jarang terdengar kabar beritanya, love bird Karisma tiba-tiba muncul dan langsung cetak prestasi di Kontes BnR Cakra Banjarbaru, Kalsel, Rabu (26/2). Di kelas cucak hijau, nama Jepat sukses lakukan aksi sapu bersih juara.
Developed by 
