JOMBANG, IPUL.KAWAL CENDET WISANGGENI
YANG TERTINGGAL DARI SWEET VALENTINE
Lepas dari Perhatian, Wisanggeni Sapu Bersih Tiga Kelas Cendet
Ada yang sepertinya lepas dari perhatian para kicaumania dari gelaran akbar Sweet Valentine, Minggu 16 Februari lalu, Tak lain adalah kiprah Mr. Jombang yang mengawal cendet Wisanggeni. Tiak nanggung-nanggung, tiga kelas cendet disapu bersih.
Tentu saja, ini sebuah pencapaian yang luar biasa. Pesertanya penuh-penuh, dan rata-rata adalah jagoan kelas berat, sering meraih juara baik di daerahnya masing-masing maupun di level nasional.
Saat menghadapi lawan tangguh, kerja Wisanggeni malah makin ngotot. Apalagi bila didekati juri, langsung disambut dengan suara gerja yang dibawakan ngesap-ngesap, disambung platuk sampit yang dibawakan denan suara panjang-panjang.
“Sepanjang saya pernah memantau dan mengurus cendet, inilah yang terbai, mulai sisi kelengkapan dan kualitas materi, hingga gaya dan penampilan di lapangan. Saya benar-benar sangat bangga bisa mengawal burung ini,” jelasnya kepada burungnews.com.
Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.
Tak hanya punya lagu banyak, tapi juga memiliki kelebihan napas panjang sehingga bila sedang membawakan irama lagu, benar-benar panjang bak kereta apai. Bahkan, juri yang berada cukup jauh, saat memutar dan sampai di bawahnya masih kebagian mendengarkan lagunya.
“Wisanggeni elok tenan kerjanya, nanjep satu titik sampil ngawet-ngawet ekornya, juri mendekat langsung diberi tembakan panjang-panjang,” imbuh Jombang.
Meski begitu, sejak sebelum lomba hingga setelah menang, dirinya memang tidak banyak koar-koar. “Memang saya tidak banyak sesumbar, misalnya melalui media sosial bila siap datang ke Sweet Valentine, atau lomba-lomba lain sebelumnya. Kehadiran Wisanggeni ke sejumlah event cenderung senyap dan akhirnya lepas dari perhatian musuh-musuhnya, sampai pada saat pelaksanaan barulah mereka menyadari keberadaan Wisanggeni.”
Dari data juara, jago yang satu ini ikut memperkuat Faizin DM. Tiga poin dari Wisanggeni tentunya sangatlah penting dalam mendukung kemenangan Faizin DM merebut juara SF.
Aksi borong juara sebenarnya tak hanya kali ini saja dilakukan Wisanggeni. Saat masih di pemailik lama di Madura, Wisanggeni juga sudah kerap memborong juara.
Namun setelah dipegang Jombang, Wisanggeni hanya diturunkan di gelaran akbar saja. Di tangan Jombang prestasinya pun makin cemerlang. Dua bulan lalu, Wisanggeni sudah memborong juara 1 dua kelas event Arya Wirararaja Lumajang. Di Piala Raja, juga masih bisa mencuri sekali juara 1 (Prameswari), serta juara 4 (Jogja Istimewa) dan ranking ke-7 kelas utama Maharaja.
Mr. Jombang mengaku akan kembali menyiapkan Wisanggeni untuk bertarung di beberapa event besar di bulan Maret dan April. “Sasarannya ke blok barat. Sebelum ke situ, kita juga menyiapkan beberapa jago pelapis untuk turun di event yang lebih dekat seperti BMBS CUP 1 Jogja, juga Benz Wira Cup Purworejo.”
Jangan sampai ketinggalan sama yang lain. Segera dapatkan TWISTER di kios-kios terdekat. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.