YUDISTIRA DELTASARI ANTAR DUTA PIALA RAJA RAIH JUARA UMUM BC

MUTER JHON CUP 1 JEMBER

Rocker dan Sinyo Mampu Perform Maksimal, Duta Piala Raja dan Jangkar SF Bawa Pulang Juara Umum

Prestisnya even Muter Jhon Cup 1 Jember garapan Hero HnH, terbukti mampu menyedot pemain-pemain dari luar kota dan luar pulau untuk turun berlaga. Rocker milik HBS Sampoerna, menjadi penyelamat nama Jember di kelas kacer. Sedangkan bendera Duta Piala Raja yang dikibarkan oleh Yudistira Deltasari dari Surabaya, berhasil bawa pulang juara umum BC.

Berlokasi di arena ABC Antirogo Jember, even Muter Jhon Cup 1 Jember pada Minggu, 23 Agustus 2020, berlangsung lancar dan kondusif dari awal hingga akhir. Meski lomba dimulai sedikit molor dari waktu yang ditentukan, karena peserta dari luar kota kebingungan menemukan lokasi, tapi gelaran bisa rampung sebelum matahari terbenam.

 

 

DUA AMUNISI HBS SAMPOERNA TAMPIL GARANG

 

Kicaumania luar kota yang berasal dari Bali, Madura, Surabaya, Malang, Banyuwangi, Lumajang, Bondowoso dan Situbondo, turut berpartisipasi dalam gelaran yang dipelopori crew HnH SF ini. “Terimakasih atas kehadiran teman-teman yang dari dalam maupun luar kota Jember. Selamat berlomba, semoga nanti usai acara, pulang dengan kenangan indah di even kami ini,” kata Hero HnH dalam sambutannya sebelum lomba dimulai.

Dengan dihadiri banyak gaco-gaco tangguh dari luar kota, kicaumania lokal Jember tak sedikitpun mengendorkan nyalinya. Terbukti, podium puncaknya di beberapa kelas bergengsi, berhasil dikuasai oleh gaco-gaco milik kicaumania Jember.

 

 

Salah satunya adalah HBS Sampoerna yang membawa kacer Rocker dan cucak hijau Australia. Lewat dua gacoannya itu, HBS Sampoerna berhasil mengoleksi tropi juara 1 sebanyak 3 tropi dan juara 2 sebanyak 2 tropi.

Dalam lawatannya kali ini, HBS Sampoerna sengaja menurunkan Rocker, kacer penguasa di Jember yang kondisinya masih rontok bulu. Kendati demikian, performa Rocker tetap perkasa dan garang. Lagu roll tembak yang dibawakan dengan volume lantang plus gaya atraktif penuh tekanan kepada lawan, tanpa kendor dibawakan dalam 3 sesi. Menuai hasil juara 1, 2 dan 1, Rocker melenggang sebagai peraih penghargaan kacer terbaik setelah bersaing sengit dengan Pesona milik Obbi dari Banyuwangi.

 

COCO BATANGHARI KICAUMANIA DARI BALI

 

Selain membawa Rocker, HBS Sampoerna juga membawa cucak hijau Autralia. Gaco yang mulai disiapkan untuk turun di even-even bergengsi ini, menyajikan penampilan yang membuat HBS Sampoerna sangat bangga. Meraih juara 1 dan 2, sudah cukup sebagai modal untuk menuju even Walikota Probolinggo yang akan di gelar pada 6 September mendatang.

“Tadi bawa 3 gacoan. Kacer, cucak hijau dan murai batu. Kacer dan cucak hijau, bisa bawa kemenangan. Untuk murai batunya, tadi masih belum tampil maksimal, kerja separuh penjurian saja. Tapi 3 gacoan ini, tetap saya bawa ke Walikota Probolinggo untuk bawa nama Jember di pentas nasional,” tutur HBS Sampoerna.

 

LB KUROWO TAMPIL MAKSIMAL DENGAN DURASINYA

 

Untuk keberhasilan rombongan Yudistira Deltasari Surabaya yang mengantarkan Duta Piala Raja jadi juara umum, tak lepas dari penampilan cantik love bird Kurowo. Paruh bengkok yang sudah dikenal lewat tipikal konsletnya ini, berhasil merepotkan juri yang bertugas menilainya.

Kekean minor berdurasi panjang dan berjeda sangat rapat, mampu membuatnya jadi sang jawara di kelas bergengsi love bird Ddewasa Muter Jhon. Dalam laga kali ini, tidak mudah bagi Kurowo meraih hasil itu. Pasalanya lawan yang dihadapinya adalah gaco-gaco konslet nasional dari berbagai daerah, seperti Sinyo, Gupong, Alien dan Dewa Ratu.

 

 

Selain Kurowo, ada nama Soekarno di kelas paud yang memuluskan jalan Deltasari Duta Piala Raja raih juara BC. Poin yang berhasil Soekarno berikan, diantaranya sebagai juara 1 di kelas paud Mbledos A dan juara 2 di kelas paud Mbledos B.

Meski masih usia belia, Soekarno yang berwarna josan ini, tampil dengan performa maksimal. Kekean berdurasi panjang dengan jeda sangat rapat meski tampil fighter, berhasil dibawakan Soekarno dengan nadanya yang masih pelo.

 

DOMINASI KELAS CENDET JANGKAR SF BAWA JUARA SF

 

Poin dari ukiran prestasi cucak hijau Fortuna polesan Junaedi PBB BC, juga membuka jalan Deltasari Duta Piala Raja dalam berburu gelar BC yang diperebutkan banyak tim pada laga kali ini. Meski hanya menyabet juara 3 dan 5, tapi Fortuna sempat menjadi pusat perhatian berkat aksinya ngetrok jambul hiper.

“Saya ucapkan banyak terimakasih kepada teman-teman PBB BC dan Netral Team, yang sudah memberi dukungan kepada Deltasari Duta Piala Raja. Sehingga rombongan kami bisa bawa pulang juara umum. Semoga hasil yang sama nanti terwujud di even Walikota Probolinggo,” ujar Danank mewakili rombongan Deltasari Duta Piala Raja.

 

SI KONSLET SINYO HARUMKAN PULAU MADURA

 

Untuk juara umum SF, gelarnya disandang rombongan Jangkar SF yang datang dari Situbondo di laga ini. Mengandalkan cendet Rainkarnasi milik Agus yang nyaris sapu bersih, Jangkar SF dengan mulus mengangat tropi juara SF yang sangat diimpikan para kicaumania karena nampak sangat mewah.

Penampilan Rainkarnasi pada laga ini, memang menjadi tontonan kicaumania. Kerja ngedur tanpa jeda dan volumenya dahsyat saat melanunkan ratusan materi lagu, Reinkarnasi juga tampil dangak seperti angka 1. Materi seperti gereja, berhasil disuguhkan dengan banyak versi.

 

Hari ini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.

 

Bersaing sengit dengan Repper milik Felly Militan dari SR Indonesia, Rainkarnasi keluar sebagai peraih terbaik setelah mengoleksi kemenangan sebagai juara 1,2,1. “Alhamdulillah. Main jauh-jauh dengan Reinkarnasi, ternyata masih bisa menghibur. Dan juga, tanpa sengaja malah Jangkar SF menjadi juara umum SF. Saya ucapkan terimakasih buat temen-temen yang dari Situbondo karena sudah bersama-sama mengantarkan Jangkar SF jadi juara umum,” bilang Edy Gondrong Java BC.

Nama Madura juga tidak kalah mentereng. Meski hanya diwakili oleh 1 peserta, tapi di akhir laga gaco love bird bernama Sinyo milik Sultan Arya dari Mustika Logam Pamekasan ini, justru mengantongi banyak kemenangan.

 

BS WONG SOLO DOMINASI KELAS CUCAK HIJAU

 

Tampil koslet dengan volume keras dan Kristal, Sinyo mampu menumbangkan puluhan love bird konslet yang ada di laga kali ini. Meraih juara 1, 1, 1 dan 2, Sinyo didapuk panitia sebagai love bird terbaik. “Ini yang saya rindukan sudah cukup lama. Sinyo mendapat lawan-lawan yang sepadan dan juga konslet. Puas berlaga di even ini meski menempuh jarak yang jauh,” kata Sultan Arya yang membawa tropi di kelas dewasa dan L1.

Hero di akhir laga, menutup even ini dengan ucapan terimakasih yang tak henti-hentinya. Tak lupa juga Hero mengucapkan permohonan maaf jika dalam penyajian lomba masih ada kekurangan dan kesalahan. “Selamat untuk para pemenang. Nantikan even Muter Jhon Cup 2 yang akan datang,” tutup Hero. [VILMANZ]

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

 

CENDET RAPPER MASIH TANGGUH

 

Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.

 

MB TAK GENDONG RAIH EMAS DI KELAS UTAMA

 

ADU GENGSI TERSAJI DI KELAS KENARI

 

 

 

KATA KUNCI: muter jhon cup 1 jember rocker sinyo duta piala raja jangkar sf

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp