MH KECIL SF. JUARA UMUM SINGLE FIGHTER

TUGU BOTO BERKICAU KARANGANYAR

Jaka Sambung dan Little Boy Nyeri, MH Kecil SF dan Bolodewo BC Juara Umum

Murai batu Jaka Sambung dan kenari Little Boy meraih kemenangan nyeri di kontes prestasi Tugu Boto Berkicau Karanganyar setelah tampil apik dari awal sampai akhir perlombaan. Di akhir lomba, MH Kecil SF dan Bolodewo BC dinobatkan sebagai juara umum.

Bersaing dengan Gerandong dan Predator, murai batu Jaka Sambung milik OBS berhasil meraih podium pertama di kelas A setelah tampil apik dari awal sampai akhir perlombaan. Bermaterikan kapas tembak, jenggot, kenari, love bird dan cililin, murai batu ekor putih ini ngerol nembak sambil sujud-sujud hingga menarik perhatian juri dan diganjar koncer A.

 

 

MB JAKA SAMBUNG IN ACTION

 

Di kelas B, Jaka Sambung berhasil menggandakan kemenangan setelah tampil stabil dan konsisten dari awal sampai akhir penilaian. Kemenangan ini melanjutkan tren positif di jalur prestasi amunisi andalan RI Sragen ini setelah beberapa hari lalu juga menang nyeri di GSL Kali Jambe.

“Jaka Sambung ini materinya komplit, senjata andalannya kapas tembak, love bird dan cililin. Terakhir di Kali Jambe juga menang nyeri, rencananya besok Minggu mau main di Kapolres Cup Sragen. Moga-moga mau tampil maksimal dan raih podium,” ujar Kholis.

 

OBS. MB JAKA SAMBUNG MENANG NYERI

 

Penampilan tak kalah istimewa juga ditunjukkan oleh Little Boy milik Antok Simbe yang berhasil meraih dua kali juara pertama dan sekali juara kedua di kelas kenari. Tampil ngedur dengan durasi panjang dan volume di atas rata-rata, kenari kuning ini tampil menonjol dan berhasil menghipnotis juri.

Selain Little Boy, Antok Simbe benar-benar tampil dominan di kelas kenari setelah Matrix sukses meraih sekali juara pertama dan dua kali juara kedua. “Kita dapat tiga kali juara satu dan dua, bawa dua gacoan. Little Boy dan Matrix, sapu semua,” terangnya.

 

ANTOK SIMBE. DOMINASI KELAS KENARI MELALUI LITTLE BOY DAN MATRIX

 

Love bird Gading dan Tayo berbagi gelar juara di kelas Istimewa A dan B yang tidak dibursakan di kontes kali ini. Sama-sama ngekek rajin dan gacor, keduanya saling susul menyusul poin dari awal sampai akhir perlombaan. Kalau Gading menang di kelas A, maka Tayo berhasil membalas kekalahannya saat turun di kelas B.

Menurunkan love bird Xaro, Prima yang mengusung Duta Kicau Mania Bersatu (KMB) berhasil finish di posisi kedua kelas VIP B. Meski bertipe fighter, love bird palamas ini mampu menunjukkan kualitasnya dengan berulang kali mengeluarkan kekekan panjang dengan durasi 40 detik up.

 

PRIMA. LB XARO RUNNER UP KELAS VIP B

 

“Xaro ini sempat rusak gara-gara eksperimen pakan dan obat, tapi habis kubenerin sekarang bisa main 5-6 sesi. Tropinya ada 250an di rumah, sekarang jadi salah satu amunisi andalan KMB,” ujarnya. Meski bukan burung konslet, Ia percaya kalau burung fighter pun bisa stabil meraih prestasi.

Di kelas PAUD, Paijo milik Teguh berhasil meraih posisi runner up di kelas A setelah tampil apik dan berikan perlawanan sengit pada Anak Setan yang akhirnya keluar sebagai kampiun. Dengan torehan prestasi ini, Ia mengisyaratkan akan kembali menurunkan amunisi miliknya ke Kapolres Cup Sragen.

 

LOVE BIRD PAIJO RUNNER UP KELAS PAUD A

 

 

SUDAH SAATNYA JAGOAN MAU TAMPIL MAKSI.  Gunakan Moncer1 dari Super Kicau, asupan paten para juara. Bisa diberikan dengan beragam cara, bisa teteskan langsung pada paruh (bila burung terbiasa dipegang tangan), teteskan pada minuman, oles dan campur dengan makanan atau EF, atau suntikkan pada EF seperti jangkrik.

Untuk tahap awal, berikan setiap hari selama sepekan. Lihat dan perhatikan perubahan yang terjadi. Selanjutnya bisa diberikan mulai H-2 atau sesuai kebutuhan. HATI-HATI BARANG TIRUAN.

 

Pancali amunisi andalan San Andreas Classic BC yang turun perdana di kelas Remaja berhasil meraih podium ketiga setelah ngekek rajin dan aktif selama perlombaan. Meski tak menjadi yang terbaik, Ia mengaku puas dengan kinerja gaco miliknya mengingat Pancali baru pertama turun di kelas Remaja setelah lepas PAUD.

 

SAN ANDREAS. LEPAS PAUD, PANCALI MASUK 3 BESAR KELAS REMAJA

 

Duet Rizky dan Viko berhasil kawal MH Kecil SF dan Bolodewo BC keluar sebagai juara umum. Poin kemenangan MH Kecil didapatkan dari Tayo, Zahra, Koplo, Doktrin dan Gerandong. Kemenangan ini kembali melambungkan nama MH Kecil sebagai salah satu kekuatan yang disegani di area Solo dan sekitarnya.

Diperkuat oleh amunisi-amunisi andalan Singoputro SF, Gesang SF, DBF Kartasura, FRN, Awehoror SF, Brototech SF dan Team Bahagia, Bolodewo BC berhasil keluar sebagai juara umum BC setelah meraih poin tertinggi di akhir lomba.

 

BOLODEWO BC. JUARA UMUM BIRD CLUB

 

Panitia mengucapkan terima kasih atas kehadiran peserta di kontes kali ini. “Mohon maaf apabila ada kekurangan selama berjalannya lomba, sampai jumpa di latihan-latihan selanjutnya yang akan digelar tiap Minggu malam dan Rabu Siang,” pungkas Radiyanto.

 

DATA JUARA TUGU BOTO BERKICAU KARANGANYAR RABU, 11 APRIL 2018 LIHAT DI SINI

 

AGENDA DAN BROSUR LOMBA LIHAT DI SINI

 

 

PANITIA DAN JURI TUGUBOTO BERKICAU

 

RIZKY DAN VIKO SUKSES ANTAR MH KECIL DAN BOLODEWO BC JUARA UMUM

 

AJIG JIBON. BAWA PULANG DOORPRISE KAMBING

 

NEW SATRIA DAN LUK SONGO JUARA KELAS CENDET

 

 

KATA KUNCI: tugu boto jaka sambung little boy mh kecil

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp