KING AVATAR SIAP TERBANG KE KALIMANTAN

SALMA BC JOMBANG

Murai Borneo Raja Bakal Diboyong Pemain Borneo

King Avatar, murai batu Borneo Raja milik Akaa CJBC akan diboyong pemain dari Kalimantan. Dua bulan terakhir, di Jombang nama King Avatar terus masuk line up juara. Apa saja kelebihan gaco berkepala putih ini?

Seperti ciri murai batu Borneo pada umumnya, murai batu Borneo raja juga berekor pendek dan saat bertemu lawan bulu dada akan menggembung seperti bola. Kerjanya ngotot dan kerap membuat murai batu Medan jadi kepo.

 

 

JUARA DI KELAS MURAI BATU A

 

Namun, tidak semua murai batu Borneo berpenampilan bagus. Itu sebabnya, jarang ada murai batu Borneo yang bisa bersaing dengan murai batu Medan atau ekor panjang. Terutama di lagu roll tembak.

King Avatar milik Akaa yang dikawal Muhammad Ageng dari Jombang memiliiki kelebihan di atas rata-rata gaco Borneo pada umumnya. Saat nembak, suara cililin dipadu kapas tembak sangat kentara dan terdengar angker karena dibawakan dengan durasi panjang.

 

Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.

 

Saat membongkar suara srindit dan jangkrik, tim juri dan penonton akan tertuju ke arahnya. "Ini gaco Borneo kedua yang bisa kami orbitkan. Yang pertama sudah terbang ke Kalimantan. Dan insya Allah yang ini segera menyusul," kata Muhammad Ageng saat mengawal King Avatar di gelaran Salma BC di Tambakberas gang 2 Jombang, Rabu 15 Desember 2020.

Di gelaran Salma BC, King Avatar hanya mampu meraih juara II saat turun di kelas Murai Batu A. Namun aksinya mampu mengundang decak kagum. Gaco yang berhasil mengalahkan King Avatar adalah Kamehame andalan Beny dari HBC. Sedangkan juara III direbut Irak milik H Haikal dari Denanyar BC.

 

PANGERAN DAN IRAK BERSAING DI KELAS MURAI BATU B

 

Di sesi kedua, kelas Murai Batu B, King Avatar tidak diturunkan. Menurut Ageng, ini dilakukan untuk menghemat tenaganya. "Burung fighter sebaikanya tidak diforsir. Cukup turun sekali saja untuk pemanasan," kata Ageng.

Di kelas Murai Batu B, giliran Pangeran andalan Donny Budi Santoso dari Honda SF yang mendominasi laga. Pangeran yang kerap menyuguhi tim juri dengan suara cililin meraih juara I, mengalahkan Irak milik H. Haikal.

 

JUARA DI KELAS KENARI B

 

Donny juga membawa gaco kenari yang mampu membuat para penonton berdecak kagum. Turun di kelas Kenari A dan B, Mozart berhasil merebut podium teratas. Gaco ini memiliki kelebihan yang jarang ditemukan bandingnya.

Lagunya mewah, cengkok luwes, durasi sangat panjang namun suara tetap lantang. "Biasanya, kenari yang durasinya panjang suaranya relatif pelan. Tapi gaco yang mendapat koncer A tadi sangat istimewa, tidak ada penurunan volume suara, dan lagunya itu yang bikin merinding. Pokoknya hebat deh," kata Dicky, Korlap juri Salma BC.

 

 

Di kelas Cucak Hijau, penampilan Roud Runner milik Iqbal dari Logam Jaya nyaris tak tertandingi. Sayang, saat beraksi di kelas A, podium puncak tak mampu diamankan. Klepon Jr milik Wisnu dari Pandawa 05 lebih menggigit dengan suara roll tembaknya yang intens dan keras.

Roud Runner baru bisa menguasai podium puncak saat revans di kelas B. Di sesi ini, Roud Runner berhasil meredam kehebatan Brontax andalan Harmoko Teguh dari Setro BF yang dikawal Siro Siro, serta Sangkakala milik Mr Malek dari Ceweng.

 

JUARA DI KELAS CUCAK HIJAU A

 

Di kelas Cendet, ada dua gaco yang tampil menonjol. Gaco itu adalah BM dan Galaxy. Sama-sama memiliki speed rapat, suara tembakan nyaring dan melengking panjang, serta durasi kerja bagus, BM dan Galaxy membuat tim juri harus ekstra teliti. Bahkan waktu penilaian ditambah satu menit untuk melakukan pantauan.

Akhirnya, pilihan tim juri jatuh pada BM yang jadi andalan Arif Tatak dari Upas Legi SF. Sukoco Tombo Ati yang mengawal BM milik H Udin memberi acungan jempol dan menerima keputusan juri. "Burung ini baru saya boyong tadi pagi, tunggu seminggu lagi, pasti akan lebih hebat," kata Sukoco.

 

JUARA DI KELAS CUCAK HIJAU B

 

Di kelas Love Bird Fighter, banyak turun gaco lawas yang kembali moncer di podium. Di kelas A, Predator milik Topan dari Suka Suka berhasil meraih juara I, diikuti Lamys andalan Rudy Tanata yang dikawal Ivan, dan Nandini milik Angga dari Djinabat SF.

Sedangkan di kelas B, Dewi Sri andalan H. Fery Seroja yang lama absen dari gantangan, kembali merajai, meraih poin tertinggi mengalahkan Lamys dan Dewi Yul yang jadi andalan Mbah Lan dari Pandawa 05.

 

 

Di kelas Love Bird M2, Ivan bisa mempersembahkan tropi utama kepada Rudy Tanata, lewat aksi Cabe Rawit. Gaco yang digantang di nomor 06 ini mengalahkan Predator yang jadi andalan Topan dari Suka Suka.

"Alhamdulillah meski diwarnai anomali cuaca yang kurang mendukung, Latber Salma BC kali ini berlangsung meriah. Terimakasih atas suport dan partisipasi teman-teman semua. Jangan lupa, Salma BC akan hadir setiap hari Kamis siang, Sabtu sore dan Selasa sore," kata Rikko BS, Ketua Salma BC. (RAFF)

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

 

BM DAN GALAXY BERSAING DI KELAS CENDET

 

JUARA DI KELAS LOVE BIRD FIGHTER A

 

 

JUARA DI KELAS LOVE BIRD FIGHTER B

 

JUARA DI KELAS LOVE BIRD M2

 

Hari gini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.

 

 

 

KATA KUNCI: salma bc jombang murai borneo raja

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp