MB DAHLIA 46 IN ACTION (SUMBER : PANJI WIGUNA)

PIALA RAJA #3

Hadirkan Pertarungan Berkelas, MB Dahlia 46 Rebut Tropi Mahkota Raja

 

 

 

Diikuti burung-burung papan atas tanah air, laga murai batu di Piala Raja menyajikan pertarungan sengit dan berkelas. Tampil luar biasa di kelas Ring Maharaja, murai batu Dahlia 46 andalan Sien Ronny berhasil membawa pulang tropi mahkota raja.

Mempertemukan burung-burung terbaik setanah air, laga kelas murai batu menjadi salah satu sesi yang dinanti-nanti oleh kicaumania. Nama-nama seperti Dahlia 46, Battousai, The Rock, Bimo, Gehger, Demit Pasir, Terpesona, Ganas, Hellboy, Bramastra, Bintang Asmara, Gentho sampai V. Rossi 46 terlibat dalam pertarungan sengit sarat tensi panas.

 

SUASANA KELAS MURAI BATU

 

Memperebutkan tropi mahkota raja, kelas utama Ring Maharaja menjadi laga yang paling menegangkan dan menguras emosi peserta. Penampilan luar biasa ditunjukkan oleh murai batu Dahlia 46 yang berada di gantangan 51 dengan menggelontorkan suara dahsyat yang tembus hingga keluar pagar.

Alunan suara rol panjang yang dikombinasi dengan tembakan-tembakan dahsyat murai batu ekor putih ini tak pelak membuat perhatian juri tertuju pada murai yang dikawal oleh Helmi Asalvo ini. Ketegangan dan rasa was-was terlihat jelas di wajah Helmi saat amunisinya tampil maksimal, di bawah gantangan 51 justru belum ada bendera start.

 

HELMI ASALVO. DAHLIA 46 NAIK TAHTA

 

Helmi mulai sedikit lega setelah petugas memberikan bendera start di pertengahan lomba bersama lima burung lain. Ketegangan di wajahnya langsung berubah menjadi senyum sumringah begitu juri memberi bendera koncer A mutlak di bawah gantangan Dahlia 46.

“Sempat emosi juga tadi pas kelas Maharaja, pas lagi main bagus-bagusnya belum ada bendera start. Ya, akhirnya terbayar juga sih dengan koncer A dan bawa mempulang mahkota raja,” ungkapnya. Tak hanya di kelas utama, Dahlia 46 juga sukses meraih podium puncak di kelas Jogja Istimewa B. Prestasi ini makin menasbihkan Dahlia 46 sebagai salah satu murai batu terbaik tanah air.

 

TEDDY BKS. SUKSES KAWAL BATTOSAI

 

Battousai, murai batu milik Fitri BKS yang dikawal oleh Tedy BKS berhasil menunjukkan ketangguhannya dengan meraih podium pertama di kelas Prameswari A. Tampil stabil dan konsisten sejak awal gantang, Battosai mampu membius juri dengan alunan rol panjang yang dikombinasi dengan tembakan-tembakan nyaris tanpa jeda.

Abah Hudan dari 911 SF kali ini benar-benar serius dalam menghadapi persaingan sengit pada Piala Raja. Usung Duta Pakdhe Karwo, tim asal Surabaya ini menurunkan sedikitnya 6 murai batu dan 2 cucak hijau. “Kami memang mempersiapkan gaco sejak beberapa minggu terakhir agar bisa menampilkan performa terbaik. Kami berangkat dari Surabaya mulai Kamis dan menyewa kamar dari 4 hotel yang berbeda agar burung benar-benar bisa nyaman beradaptasi,” jelas Taufik, manager 911 SF.

 

ABAH HUDAN 911. BORONG JUARA DI KELAS MURAI BATU DAN CUCAK HIJAU

 

Turun perdana, murai batu Ganas dan Hellboy langsung membuktikan ketangguhannya dengan meraih kemenangan di kelas Prameswari C dan Pariwisata B. Meski bulu lama, Ganas tampil trengginas dengan gaya khas sujud-sujud sambil melontarkan tembakan cililin dan cucak jenggot.

“Cucak hijaunya nyaris hatrik, Sinden juara 1, 1 dan 2. Murainya juga menang di kelas Prameswari dan Pariwisata. Gak sia-sia persiapan kita kali ini, besok pas Pakdhe Karwo kita akan mempersiapkan gaco terbaik lagi agar bisa mendapatkan maksimal,” ungkapnya.

 

DEDY TB. KALAGONDANG JUARA PARIWISATA A

 

Datang dari Jember, nama Dedy Tebu Balap kembali mencuat setelah berhasil meraih kemenangan di kelas Pariwisata A melalui Kala Gondang. Meski belum berhasil membawa pulang mahkota raja untuk dipersembahkan pada kicaumania Jember, caleg DPRD dari Partai Nasdem mengaku puas dengan hasil yang diperoleh di gelaran kali ini.

Berikan perlawanan sengit pada Hellboy di kelas Pariwisata B, murai batu Demit Pasir akhirnya finish di urutan ketiga. Puncak penampilan amunisi milik Halley WS ini terjadi di kelas Jogja Istimewa C dimana Demit Pasir keluar sebagai kampiun setelah mengkandaskan perlawanan rival-rivalnya.

 

HALLEY WS. MB DEMIT PASIR JUARA KELAS JOGJA ISTIMEWA C

 

Menurunkan murai batu Bamastra, Aji Billy Kebumen berhasil mencuri kemenangan di kelas Pariwisata C. Bongkar materi dengan gaya tarung ngeplay dan hormat juri, Bamastra tampil gemilang dan mampu menunjukkan kualitasnya sebagai calon bintang baru di lapangan.

Dengan kemenangan ini, Ia mulai mengisyaratkan untuk menurunkan amunisi miliknya ke Pakdhe Karwo Cup VIII Surabaya dan Presiden Cup V. "Semoga di Pakdhe Karwo dan Presiden Cup nanti kembali tampil maksimal dan kembali membawa pulang tropi,” harapnya.

 

AJI-BILLY KEBUMEN. MB BAMASTRA CURI KEMENANGAN

 

Tim MMS pimpinan Sugeng benar-benar bahagia pada gelaran event Piala Raja tahun ini, bisa membawa pulang 10 tropi kebanggaan kicaumania setanah air ini ke Sidoarjo. Borong semua tiket Murai Batu Sekar Kedaton A, MMS membuktikan eksistensinya sebagai salah satu komunitas murai batu yang kompak dan solid.

“Dana yang kami peroleh diambil dari uang kas serta bantuan dari seluruh anggota MMS,” jelas Sugeng. Tak hanya di Piala Raja, MMS juga sering meramaikan gelaran latber, latpres maupun lomba di Sidoarjo. “Gelaran terakhir kita di Launching Gantangan RKN SF di Juanda - Sidoarjo,” lanjutnya.

 

MMS SIDOARJO. BORONG TIKET MURAI BATU SEKAR KEDATHON A

 

Munculnya nama-nama seperti The Rock, Sakura, Terpesona, Bintang Asmara, Langit Biru, Golden Boy, Pitersan, Bayi Edan dan Qiu Qiu sebagai kampiun di Piala Raja kali ini menunjukkan apabila kekuatan di kelas murai batu semakin berimbang dan sengit.

 

GALERI PIALA RAJA

 

DENY H PEKALONGAN. MB MUTIARA SURGA RUNNER UP PARIWISATA B

 

INTISARI SF

 

SAHARA BF. AMUNISI ANDALANNYA MASIH BISA BERSAING

 

NANANG PUTRA KATONG. GALANG DUKUNGAN UNTUK PIALA KAPOLSEK BATUWARNO WONOGIRI

KATA KUNCI: piala raja dahlia 46 battosai ganas hellboy kala gondang demit pasir bamastra

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp