H. ASTONO & CENDET JENDERAL. SAPU BERSIH DI PIALA NGAPAK

PIALA NGAPAK PURWOKERTO

Cendet Jendral Melaju Mulus



 

 


Piala Ngapak, yang kini menjadi ikon baru lomba burung di Purwokerto, dibanjiri peserta. Hampir semua kelas dan jenis burung disesaki peserta, termasuk kelas-kelas yang secara umum kurang populer seperti Branjangan.

Pun dengan kelas cendet. Kendati tidak sampai full 77 gantangan, tapi terlihat hampir penuh dan lawan pun relatif berat. Di Purwokerto dan sekitarnya, cendet memang kurang populer. Ada semacam kepercayaan atau mitos, bila orang Banyumas kurang pas memelihara cendet. Jadi bisa disimpulkan, sebagian besar pesertanya berasal dari luar Purwokerto dan eks karisidenan Banyumas.

H. Astono  yang juga ketua PBI Bantul, juga dikenal sebagai spesialis cendet, selain punya jago andal di kelas lain seperti cucak hijau. Tapi beberapa cucak hijau koleksinya sedang tidak dalam kondisi. Itu sebabnya, ke Piala Ngapak mengandalkan pada cendet dan cucak jenggot.

Jenderal, nama cendet andalannya, turun pada dua kelas yang disediakan panitia. Semua disapu bersih oleh Jenderal. Suaranya kasar, volumenya tembus. Paduan roll tembaknya juga panjang, burung cenderung anteng di satu titik.  Ada pun Alexa, juga mencuri sekali juara 1 pada kelas cucak jenggot.

Hasil ini, juga bisa jadi modal berharga untuk kembali bertarung di even akbar Balekambang Kumandang PBI Solo, Minggu 14 Agustus besok, sebelum dilanjutkan ke Boyolali Cup 21 Agustus.


AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI
TENTUKAN JENIS KELAMIN BURUNG MUDAH, CEPAT, AKURAT, KLIK DI SINI



KATA KUNCI: piala ngapak purwokerto h. astono & cendet jenderal

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp