KABUT SEPANJANG HARI, PESERTA TETAP SETIA

MAGETAN THE BEAUTY OF JAVA

Andri Bolang Sapu Bersih Murai, Ir. Heru Sikat Djalu

 

 

Lebih dari 1.000 peserta tercatat mengikuti kontes tahunan Magetan The Beauty of Java Cup yang ke-4. Lokasi lomba di Sarangan, disapu kabut sepanjang hari, tapi peserta tetap setia sampai rampung.

Kontes dibuka oleh Sekda Kabupaten Magetan Drs. Soetikno. Menurut Soetikno, sesungguhnya pak Bupati sangat ingin hadir, namun beliau benar-benar ada tugas yang tidak bisa ditinggalkan sehingga mewakilkan kepada dirinya.

Kepala Disbudpora Drs. Siran MM dan Kabid Pora Ambar Setyanto, Spd yang punya “hajat” pada gelaran tahunan ini mengaku puas. Menurut Kokok Puri, ketua P2B2M, jumlah peserta ini sudah sangat bagus mengingat situasi sekarang beda dengan dulu.

“Dulu kita bisa dikondisikan paling tidak untuk kota-kota yang berdekatan seperti Solo Raya, Jalaratu, bahkan sampai DIY, bisa kosong dan kicaumania ke sini semua. Sekarang jadwal lomba sangat padat, sudah tidak bisa dikondisikan seperti dulu lagi. Selain itu, sepanjang hari kabut juga terus menyelimuti lapangan, beruntung peserta tetap setia,” katanya.

Sesungguhnya, masih banyak peserta dari luar kota yang berangkat ke sini. Mereka berasal dari Madiun, Solo, Ngawi, Bojonegoro, Sragen, Ponorogo, Pacitan, Surabaya, bahkan juga dari  Pamekasan.

 

ANDRI BOLANG. JUARA SF

 

Andri Bolang berhasil merebut juara SF. Dua kelas murai batu diborong oleh dua jago berbeda miliknya, yaitu Sengklang Baplang dan Negro. Penampilan apik jagoan milik AndrI Bolang tak lepas dari tangan dingin Ottenk dan Franky, keduanya asli dari Desa Kalang Pitu, Ngawi.

Sinyo Air Club dinobatkan sebagai juara BC. Sinyo datang dengan mengibarkan bendera duta, untuk even yang akan digelar pada 4 Desember yang akan datang.

Mr. Karyadi AE-1 juga kembali eksis. Kali ini merebut juara 1 bersama anis merah Dollar. Karyadi mengaku sengaja memanaskan jagoannya, sebab pekan depan hendak diturunkan di Bogor. “Ini tampil perdana pasca mabung, jadi masih ada groginya lah, bulu juga belum kering betul. Insya Allah pada penampilan berikutnya bisa lebih bagus.”

Hendri Buser dari Trenggalek juga meroket bersama cucak hijau Srompet. Ini sungguh membuktikan mental luar biasa ditunjukkan oleh Srompet. “Lha sepanjang hari kabut, kadang diselingi gerimis. Kalau ndak bermental baja, kan didis atau malah tidur. Cuacanya benar-benar ekstrim, tapi Srompet tetap mau tampil. Saya puas sekali.”

Tokoh lawas yang mulai come back lagi adalah Ir. Heru Kediri. Ia mengaku ingin kembali total sebagai “balas dendam” karena sempat vacum mengurus bisnis. Ir. Heru juga men-take over cendet Djalu sebesar 50 juta.

“Saya penggemar cendet, sedih lihat sekarang kok kurang ramai, padahal dulu kelas prestise dan selalu penuh. Semoga bisa membuat kembali bergairah.”

 

Ir. HERU KEDIRI. TAKE OVER CENDET D'JALU

 

Kokok Puri mewakili seluruh peserta menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan, dan mohon maaf bilamana ada kekurangan. “Kami tunggu even tahun depan, semoga bisa kita gelar lebih meriah.”

Sebagian besar peserta berniat menuju Festival Jawara Kicau Klaten, yang menyediakan hadiah puluhan sepeda motor Honda, juga doorprisenya. Setelah itu, ada Danyon 408 Boyolali 27 November, kemudian even fenomenal berikut Walikota Cup Malang 4 Desember, yang membuka 4 kelas anis kembang, dan menyiapkan 5 doorprise sepeda motor tanpa biaya administrasi.

 

SINYO AIR CLUB. JUARA BC, SIAP GELAR EVEN 4 DESEMBER

 

JUARA MAGETAN THE BEAUTY OF JAVA, KLIK DI SINI

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

 

 

KATA KUNCI: magetan the beauty of java andri bolang ir. heru

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp