IVAN SYAM RUNNER UP SF PIALA PASUNDAN 4

PIALA PASUNDAN 4, #5

Bermodal Amunisi Sendiri, Ivan Syam Raih Runner Up Juara Umum Single Fighter

Lanud Sulaeman Bandung menjadi pusat perhatian kicaumania nusantara, pada Minggu 11 Oktober 2020. Di sinilah event akbar nan prestisius Piala Pasundan 4 akhirnya berhasil digelar hingga dinyatakan selesai pada pukul 18.00.

Aura persaingan untuk merebut Juara Umum SF dan BC, sudah terasa dari jauh-jauh hari even ini digelar. Panitia memang mensyaratkan bagi yang mau bertarung merebut gelar juara umum, harus mendaftar terlebih dahulu paling lambat sehari sebelum lomba, atau Sabtu 10 Oktober 2020.

 

 

Hari gini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.

 

Banyak tokoh SF maupun BC yang selama ini kerap meraih juara umum di berbagai event lintas EO dan Blok mendaftarkan diri. Salah satunya dari kubu tuan rumah, yaitu Ivan Syam SF. Kali ini nama yang didaftar lebih simpel, beda dengan sebelumnya yang hampir selalu memakai tambahan Royal Sakura SF di belakangnya.

Persiapan yang dilakukan kali ini juga terbilang sangat mepet. Biasanya Royal Sakura SF sudah mempersiapkan segala sesuatunya jauh hari, bahkan sejak berbulan-bulan sebelumnya. Kali ini persiapan Ivan Syam bisa dikatakan mendadak.

 

IVAN SYAM ROYAL SAKURA

 

Mengapa demikian?

“Lihat aja didaftar peserta SF Piala Pasundan. Kita berada di urutan terakhir. Karena memang sebelumnya gak ada niat naik SF. Setelah dekat dengan waktu lomba, si bos memutuskan untuk naik saja. Saya sempet kebingungan dengan waktu yang mepet tersebut. Tapi ternyata si bos gak terlalu berambisi. Yang penting amunisinya ada yang bisa boyong tropi, syukur tropinya banyak, dan bisa mengumpulkan banyak poin untuk bersaing di kejuaraan umum, ya itu anggap saja rejeki. Pokoknya nyantai saja,” ungkap Cepna Kempleng, salah satu kru Ivan Syam.

 

 

Awalnya Ivan Syam memang hanya ingin menggantang saja. Namun 1 minggu menjelang hari-H, Ivan Syam memutuskan untuk mendaftarkan namanya tersebut. Alasannya adalah, ia ingin mengukur dan mencoba gaco-gaco milik sendiri, apakah bisa menyumbangkan poin dalam memperebutkan juara umum SF.

Hasilnya ternyata cukup membanggakan, gelar runner up bisa diperoleh.

“Puji Tuhan, amunisi Royal Sakura semua tampil baik. Kami bisa raih runner up SF di Piala Pasundan 4. Terima kasih kepada kru yang sudah bekerja keras di lapangan. Ini sebagai tolak ukur kekuatan amunisi Royal Sakura untuk even selanjutnya. Tak lupa untuk yang sudah support Ivan Syam SF saya ucapkan banyak-banyak terima kasih,” tutur Ivan Syam

 

PENYERAHAN TROPI RUNNER UP SF OLEH MR PRIO

 

Amunisi Ivan Syam yang diturunkan di Piala Pasundan 4 antara lain murai batu Bandit dan Vegasus, juga cucak hijau Superman dan Godong.

Bandit meraih juara ke-2 di kelas murai batu Padjajaran, Vegasus berada di posisi ke-6 kelas Sangkuriang. Untuk cucak hijau, Superman dan Godong menjadi andalan Ivan Syam. Superman berhasil meraih juara 1, 2, dan 3 secara bergantian dengan Godong yang meraih posisi 3 dan 4 di semua kelas cucak hijau yang tersedia.

Ivan syam merasa apa yang terjadi dan berhasil diraih di Piala Pasundan 4 bisa menjadi suatu pelajaran berharga baginya. Persiapan dan perencanaan yang matang, begitu penting untuk meraih sesuatu yang ingin dituju.

 

Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.

 

Ivan Syam akan melakukan persiapan yang lebih baik, matang, dan terencana bila Royal Sakura SF akan bersaing merebut Juara Umum di event-event penting dan prestis berikutnya. Beberapa event yang sudah di depan mata itu misalnya Bandung Lautan Api Cup 4 pada 25 Oktober di Pusdikajen Lembang, serta Piala Kota Kembang yang kemungkinan akan mengambil lokasi yang sama dengan Piala Pasundan 4 pada 8 November mendatang.

Ivan Syam yang sudah menjadi juara Umum SF selama 2 tahun berturut-turut di Bandung Lautan Api Cup sebelumnya, tak mau menyia-nyiakan kesempatan untuk bisa merebut Juara SF yang ke tiga kalinya. Hatrik merebut juara SF di event akbar dan prestise, akan menjadi catatan rekor tersendiri yang tentunya akan sangat membanggakan.

 

KELUARGA BESAR ROYAL SAKURA

 

Kembali ke Piala Pasundan 4. Berbeda dengan event-event serepa sebelumnya yang biasanya baru kelar tengah malam, kali ini penyelenggaraan memang ditargetkan bisa rampung maksimal jam 18.00. Jumlah sesi (sebelumnya di kisaran 30), kali ini disusutkan hingga 23 – 24 sesi saja.

“Seandainya sampai jam 18.00 lomba tetap belum selesai, kami berkomitmen untuk tidak melanjutkan kelas yang belum berjalan, tiket kami kembalikan,” begitu disampikan Prio kepada para pewarta pada Sabtu 10 Oktober, yang kembali ditegaskan dalam pidato pembukaan pendek sebelum lomba dimulai.

 

VitaMix METABOLIS, atau lebih dikenal sebagai Metabolis Putih, cara baru, mudah, dan cespleng menggacorkan burung. Mudah didapat di kios-kios burung. Buktikan. Informasi produk Phoenix, hubungi (WA) Yovie di 0813-8378-3626.

 

Pesan bila lomba akan selesai pada jam 18.00 apa pun yang terjadi, berulangkali juga disampaikan oleh MC Samuri dari Kediri dan Abenk dari Semarang, yang dibantu MC Subhan / Bekan dari Pati.

Tepat pada 18.00, om Prio memenuhi janjinya. Lomba dinyatakan selesai meski masih ada 7 kelas yang belum dimainkan. Lapang A masih menyisakan 2 sesi, Lapang B menyisakan 2 sesi, Lapang C menyisakan 1 sesi, dan lapang D masih kurang 2 sesi. [denny, maltimbus]

 

DATA JUARA PIALA PASUNDAN 4, KLIK DI SINI

 

 

KATA KUNCI: piala pasundan 4 ivan syam

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp