KOMPAS JEMBER SIAP TURUN DI SUPERMAN CUP II BERSAMA PUREL DAN KUROSAKI

KONTES MALAM SPESIAL KBS BC JEMBER

Purel Kuasai Kelas BOB dan Jadi Terbaik, Djamboel Elite Tetep Garang di Arena Malam

Kelas LB dewasa BOB yang hanya berkuota 24 peserta di kontes spesial KBS BC Jumat malam (31/5), menjadi pembuktian keganasan Purel milik H. Agus dari Kompas Jember. Kenari Jamboel Elit juga menandakan dirinya tetap garang di kontes malam.

Sejak digaungkannya kelas BOB khusus love bird dewasa di kontes spesial KBS BC, pemesanan tiket mengalir sangat deras. Dari daftar pemesan tiket, tercatat gaco-gaco papan atas yang sudah teruji di lomba siang maupun malam turun berlaga. Salah satunya adalah Purel.

 

 

 

Nama Purel sudah tidak asing lagi di kalangan ngekekmania khususnya wilayah Jember. Love bird betina dengan warna jubah josan ini, nyaris setiap hari turun berlaga di gantangan siang maupun malam. Bahkan gaco utama Kompas Jember ini, seringkali mendominasi jalannya lomba dan langganan keluar sebagai peraih burung terbaik.

Aksi keganasannya kembali dibuktikan saat berlaga di KBS BC arena garapan Yongky. Turun 3 kelas, Purel sukses mendulang prestasi emas di kelas BOB dan love bird dewasa A. Di sesi dewasa B, Purel masih mampu mencatatkan namanya di tangga juara 5. Yang mana sesi B, podium puncak dikuasai Aura Kasih polesan Sofyan dari Yan MDR.

 

TERBAIK LB PUREL TERIMA BONUS DARI PANITIA

 

Yang membuat peserta melongo, kala Purel beraksi di kelas BOB. Kelas yang paling menarik perhatian ngekekmania ini, Purel sukses memamerkan durasi panjangnya hingga sebutan P8. Tak hanya sekali ngekek dengan durasi P8, Purel justru sangat rajin melepas kekeannya yang berdurasi sebutan panjang itu.

Berkat aksinya itu, poin Purel terpaut cukup jauh dengan Wilis milik SID Jember dari Gorest Team yang menempati podium 2 di kelas BOB ini.“Tadi durasinya lebih dari 1 menitan dan lumayan rajin. Sebenarnya itu masih belum maksimal, biasanya bisa nyampek 2 menit. Faktor kecapakan mungkin karena tidak libur dilombakan,” jelas H. Agus sang komando dari Kompas Jember.

 

KELAS LOVE BIRD DEWASA FULL PESERTA

 

Saat kembali turun di sesi B, performa Purel tak sedikitpun kendor. Meski durasi maksimalnya hanya disebutan P7, tapi dari segi kerajinan, Purel masih mampu membuat juri kewalahan. Podium puncak kembali disabet love bird betina ini diikuti oleh Gigan milik Hery Jember.

Berhasil meraih dobel winner, Purel didapuk panitia sebagai burung terbaik di kelas dewasa. “Besok istirahat dulu buat persiapan ke Superman Cup II hari Minggu di Water Boom. Nanti di even itu saya juga mau bawa Kurosaki,” ujar H. Agus yang berhasil mencetak love bird nyaris konslet dengan nada minor yaitu Kurosaki.

 

CETAK DOBEL WINNER JHON LENNON TERBAIK DI KELAS LB PAUD

 

Selain Purel yang tampil menghibur, di kelas love bird paud juga ada Jhon Lennon 212 gaco baru polesan Mr. Jhon Sableng SF. Love bird josan hasil ternakannya sendiri ini, berhasil tampil maksimal menggelontorkan kekeannya yang super lecek. Meski nada masih terdengar pelo, tapi volume Jhon Lennon 212 cukup lantang.

Hanya berkesempatan turun di sesi paud B dan C karena datang terlambat, Jhon Lennon berhasil menyapu emas di dua sesi tersebut. Kurang puas, Mr. Jhon kembali menurunkan Jhon Lennon di sesi LB baby C yang berakhir menjadi kampiun. “Alhamdulillah dapat banyak bonus dan jadi burung terbaik. Lumayan bisa buat tambah-tambah menjelang lebaran,” katanya sambil tertawa.

 

Burung mau tampil maksi dan stabil di segala cuaca, serta terjaga kesehatannya. Berikan LEMAN'S secara teratur, cukup 1 tetes untuk harian, bisa dicampur pada minuman, atau oleskan pada EF. Sudah banyak yang membuktikannya, jangan sampai ketinggalan...

 

Sedangkan yang memboyong tropi burung terbaik di kelas LB baby, diraih oleh Radeksa milik Aldy dari Bolo-Bolo SF. Love bird dengan usia belum genap 3 bulan ini, sudah mampu menunjukkan bakatnya di atas arena dengan rajin melepas kekean yang masih berdurasi kisaran M1 dan M2.

Kendati tidak berkesempatan mencicipi podium pertama di tiga laga yang Radeksa lakoni, tapi berkat kesetabilannya yang selalu masuk 3 besar, Radeksa berhak menjadi burung terbaik. Di sesi baby A, Radeksa berhasil podium 3, sesi B podium 2, dan di sesi C kembali bertengger dipodium 2 di bawah Jhon Lennon 212. “Gak nyangka ternyata mau kerja. Semoga kedepan durasinya tambah molor,” harap Aldy.

 

BABY RADEKSA STABIL DI TIGA KELAS

 

Di kontes kali ini, pertarungan di kelas kenari yang pesertanya semakin ramai, juga tersaji sengit. Gaco-gaco ternama seperti Jamboel Elit, D’Trex, SS, dan Pit Bull, bertemu untuk saling adu kualitas. Di sesi A, D’Trex milik Malla Gerpas berhasil memuncaki podium dengan diikuti Pit Bull gaco baru Zippo di posisi ke dua, dan SS andalan Mugie di posisi ke tiga.

Jamboel Elit besutan DVD Mboiz Pro dari Duta Paku Alam yang di akhir laga menjadi burung terbaik, juga turun di sesi A. Tapi sayang penampilannya masih kurang maksimal. Menurut DVD, baru kali ini Jamboel Elit perdana turun di lomba malam. “Coba gantangan malam biar siap main kapan saja,” katanya saat disapa burungnews.

 

DVD MBOIZ PRO TERIMA BONUS DARI YONGKI KBS

 

Tapi setelah membaca kinerja di sesi A dan mengotak-atik setingan, akhirnya Jamboel Elit tampil garang saat kembali turun di sesi B dan C. Tampil ngedur membawakan lagu standar cengkok dengan durasi panjang dan volume tembus, dua podium puncak disabet Jamboel Elit. Dengan perolehan dobel winner, kenari berbulu kuning polos ini didapuk panitia sebagai peraih burung terbaik.

“Akhirnya sudah ketemu apa yang dia mau kalau main malam. Semoga saja bisa tetap stabil dan siap untuk dibawa ke even-even bergengsi,” ujar DVD yang memberi sinyal akan berangkat ke Piala Paku Alam pada 30 Juni 2019.

 

KBS BC MENGUCAPKAN MINAL AIDZIN WAL FAIDZIN MOHON MAAF LAHIR BATIN

 

Kenari yang nyaris menggagalkan Jamboel Elit meraih gelar terbaik adalah, D’Trex andalan Malla Gerpas. Mendapat poin cerah di sesi A, akhirnya D’Trex harus puas di podium 2 di bawah Jamboel Elit saat kembali turun di sesi B. “Tidak apa-apa gagal, yang penting sudah dapet bonus dan doorprise anakan love bird. Terimakasih untuk KBS BC,” kata Malla.

Kontes spesial kali ini juga menjadi kontes terakhir KBS BC, karena akan libur untuk menyambut hari raya Idul Fitri. KBS BC kembali buka pada Jum’at malam, 14 Juni 2019. “Terimakasih atas partisipasi dari teman-teman ngekek mania dan kenari mania. Jumpa lagi setelah hari raya di KBS BC. Selamat hari raya Idul Fitri 1440 H, mohon maaf lahir batin,” tutup Yongki di akhir gelaran.

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

 

 

SOFYAN MDR ANTAR AURA KASIH NAIK PODIUM

 

PESERTA TERIMA DOORPRISE DARI PANITIA

 

SALAH SATU PESERTA YANG BERUNTUNG MENDAPAT DOORPRISE ANAKAN LOVE BIRD

 

 

 

KATA KUNCI: kontes malam spesial kbs bc jember purel djamboel elite

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp