CEK FISIK TERUS DILAKUKAN UNTUK LOVE BIRD BALIBU.jpg

KONTES KUNJANG BC KEDIRI

Cegah Kecurangan, Cek Fisik Gaco Kelas LB Balibu

Kunjang BC tidak pernah lupa melakukan cek fisik di kelas love bird balibu untuk menekan kecurangan yang dilakukan oknum pemain nakal. Pemain pun mengapresiasi dan kelas Balibu tidak pernah sepi.

Meskipun sudah banyak gantangan yang menghapus kelas Love BIrd Balibu karena rawan kecurangan, namun kelas ini masih dipertahankan oleh panitia Kunjang BC yang bermarkas di Lapangan Balai Desa Kapas, Kunjang-Kediri.

 

 

JUARA KELAS LOVE BIRD BALIBU A

 

Di setiap gelaran Kunjang BC, kelas Balibu hampir tidak pernah sepi dari serbuan pemain. Tentu saja, kemeriahan ini tidak serta merta datang begitu saja. Kesigapan dan keseriusan tim juri yang intens melakukan cek fisik untuk gaco love bird balibu jadi daya tarik tersendiri.

Tanpa cek fisik, akan ada kecurangan di kelas love bird balibu. Banyak gaco dewasa yang akan digantang di kelas ini. "Sudah jadi kewajiban kita untuk melakukan cek fisik agar kompetisi berjalan sesuai relnya. Pemain yang kalah pun akan lega karena gaco miliknya kalah secara fairplay," kata Susanto, salah satu juri Kunjang BC.

 

JUARA KELAS LOVE BIRD A

 

Di kelas Balibu A, nomor gantangan 56 ditempati Cantik milik Tono Monik dari PL Gambang. Gaco inilah yang sukses meretas prestasi emas. Cantik terpantau ngekek berdurasi lanjut dua (2x) dan masih dua dengan total poin 205.

Rivalnya yang meraih juara II adalah Kembang Desa yang digantang di nomor 13. Gaco milik Imam Parkir dari B2R Team ini terpantau ngekek durasi lanjut dua dan lanjut satu dan berhasil meraih poin 124.

 

Pastikan burung tampil maksimal dan berpeluang juara. Sediakan selalu MONCER1, asupan paten para juara, dari Super Kicau Grup yang terpercaya.

 

Podium tiga menjadi milik Cendana oebitan Cebol dari Panther SF. Untuk meraih podium itu, Cendana yang digantang di nomor 83 hanya mengumpulkan nilai 83, jauh di bawah dua rival yang meraih podium I dan II.

Di kelas love bird, Gandrung andalan Arta kewek Dari Sangkar KWK berhasil nyeri di kelas A dan B. Di kelas A, Gandrung yang menempati nomor 01 terpantau ngekek dengan durasi panjang tiga, panjang dua dan masih dua. Total poin yang dikoleksi adalah 506.

 

JUARA KELAS LOVE BIRD BABY A

 

Gaco yang nyaris mengimbangi aksi Gandrung adalah Alina andalan Memed dari Sukomoro yang menempati gantangan 37. Alina terpantau ngekek durasi panjang enam dan meraih poin 400.  Podium tiga menjadi milik Jet le andalan Herman dari Ngoro Bangkit yang meraup nilai 271.

Sementara itu, Ferry AS dari Lawu Pare yang belakangan jarang muncul di hiruk pikuknya lomba, pada Rabu, 21 November 2018 ini terlihat merapat di gantangan Kunjang BC. Gak tanggung-tanggung, hampir separuh gaco koleksinya dibawa.

 

FERRY AS DARI LAWU PARE

 

"Saya bawa tujuh gaco, murai batu ada dua, kenari satu, love bird ada dua dan ciblek juga dua. Akhir-akhir ini saya jarang ke gantangan karena lagi fokus sama keluarga. Ada saja kesibukan yang tidak bisa ditinggalkan," ujarnya.

Ternyata, amunisi milik Ferry AS masih punya daya gedor. Terbukti di kelas kenari A, gaco miliknya meraih juara dua. Di kelas Ciblek A dapat juara tiga dan di kelas B dapat juara dua. Di kelas Murai Batu, Blorok juga dapat juara dua.

 

JUARA KELAS MURAI BATU A

 

Ferry juga memaparkan cara parawatan murai Blorok andalannya yang menurutnya tidak terlalu ribet. "Saya paling suka cara merawat Blorok ini. Ngasih makan hariannya ringan banget dan gak aneh-aneh. Pagi cukup dijemur dan dikasih ulat kecil. Pagi-sore kurang lebih 3/4 sedok makan dan gak perlu ditenggar," bebernya.

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

 

 

JUARA KELAS KACER A

 

JUARA KELAS CUCAK HIJAU A

 

JUARA KELAS CIBLEK A

 

 

 

 

KATA KUNCI: kontes kunjang bc kediri cantik gandrung

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp