KOMUNITAS HWAMEI INDONESIA. SIAP ANGKAT KELAS HWAMEI DI EVEN REGIONAL DAN NASIONAL.
KOMBIE (KOMUNITAS HWAMEI INDONESIA)
Yakin Kelas Hwamei Semarak Lagi, Siap Meluncur Ke Sumber Pucung Malang
Komunitas Hwamei Indonesia (KOMBIE) semakin gencar bergerilya di beberapa gantangan dan siap mengangkat kembali kelas hwamei ke kontes lokal hingga Nasional.
Benjamin Fergusson bersama M. Zaini dari Kombi Surabaya terus berjuang untuk mengangkat kelas Hwamei setelah sekian lama vakum dan tidak ada di list kelas lomba burung berkicau. “Seingat saya sejak tahun 2005 kelas hwamei mulai menghilang dan kami dari KOMBIE ingin kembali mengangkat pamor hwamei di kontes burung berkicau,” buka Benjamin Fergusson kepada burungnews.
BENJAMIN FERGUSSON DENGAN GACONYA UPIN IPIN DAN SEMAR SIAP RAMAIKAN SUMBER PUCUNG CUP I MALANG.
KOMBIE (Komunitas Hwamei Indonesia) yang berbasis di Jawa Timur berdiri 25 Agustus 2016. Beraggotakan 48 personel, komunitas pimpinan Benjamin Fergusson siap mengangkat kembali pamor burung hwamei (wambi) dan yakin bisa kembali marak seperti dulu.
Awal berdirinya KOMBIE hanya sekedar ingin menyatukan misi dan visi dari komunitas hwamei lewat kegiatan kopdar tanpa harus mengikuti lomba. “Sekitar bulan puasa kemarin, saya bersama M. Zaini dan teman-teman Kombi lainnya merapatkan barisan dan menyusun rencana untuk mempromosikan kelas hwamei di beberapa gantangan di Surabaya,” terang Benjamin.
Mereka berbagi tugas, M. Zaini mendapat mandat menggandeng hwamei mania untuk bergabung sedangkan Benjamin mempromosikan ke gantangan. “Sebelum menawarkan kelas hwamei ke gantangan, kami perkuat dulu interent tim dengan mengajak semua anggota untuk hadir dalam setiap gelaran yang akan membuka kelas hwamei,” bebernya.
Pastikan gaco Anda selalu dalam kondisi terbaik. Berikan Moncer1, asupan paten para juara. Dari Super Kicau Grup yang terpercaya.
Gantangan BnR Bengrah pimpinan Budi Robot menyambut baik hasrat KOMBIE dan mulai menggelar 2 kelas hwamei pada kontes prestasinya tanggal 24 Juni 2018. Dua kelas lagi dibuka pada kontes berikutnya pada even Halal Bi Halal Metro BC Cup I pada tanggal 01 Juli 2018.
“Saya ucapkan terimakasih kepada BnR Bengrah yang sudah memberi kami kesempatan untuk meramaikan setiap gelarannya. Bahkan pada kontes Halal Bi Halal BnR Bengrah kita turun hampir full tim dari seluruh anggota kami yang aktif,” terang Benjamin yang membawa gaconya Upin Ipin.
Sebagai bentuk kepedulian terhadap kelas hwamei, BnR Bengrah Jatim siap menggelar kelas hwamei pada kontes rutinnya. “Kami siap mendukung kelas hwamei dan akan menyiapkan kelas khusus setiap 1 bulan sekali pada kontes prestasi M4,” terang Henip, perwakilan dari BnR Bengrah.
KOMBIE. MASUK AGENDA RUTIN DI BnR BENGRAH DAN EVEN RI JATIM.
Tidak berhenti sampai disitu, tim KOMBIE terus melakukan pendekatan kepada semua EO baik itu EO Nasional dan EO Independent. Sambutan positif juga diberikan Radjawali Indonesia Jatim I pimpinan Imron Brekele yang membuka kelas hwamei pada kontesnya Sumber Pucung Malang 8 Juli mendatang.
Benjamin Fergusson siap mengusung semua anggota KOMBIE untuk meramaikan even Sumber Pucung Cup I di Malang. “Setelah 2 minggu berturut-turut hadir di BnR Bengrah, KOMBIE akan kembali meramaikan even bikin Radjawali Indonesia Sumber Pucung Cup I di Malang,” tambahnya.
Melihat hasil yang positif dari beberapa EO dan gantangan yang sudah menerima kelas hwamei menjadi bagian dari kelas yang dilombakan, Benjamin akan terus melakukan pendekatan lagi ke beberapa EO khususnya di Jawa Timur. “Kita juga sudah melakukan kontak dengan Dewa 99 yang kapan hari sudah membuka kelas hwamei serta akan terus mendekatkan diri dengan EO lain,” tegas Benjamin.
Usaha yang tidak sia-sia berhasil dilalui, melalui Welly Limantara selaku pembina Radjawali Indonesia Jawa Timur sudah mengagendakan kelas hwamei pada 3 evennya Sumber Pucung Cup I Malang 8 Juli, Kapolsek Sukomanunggal Cup pada bulan Agustus, dan Piala Jawa Timur pada 30 September 2018.
Benjamin berharap kelas hwamei akan diterima pada setiap gelaran lomba di Jawa Timur dan ketua KOMBIE Surabaya ini mengucapkan terimakasih kepada EO dan pemilik gantangan yang sudah menerima kelas hwamei menjadi bagian dari lomba rutinnya.
“Kami ucapkan terimakasih kepada Dewa 99, BnR Bengrah Jatim, Radjawali Indonesia Jatim yang sudah menerima kami dan membuka kelas hwamei. Kami berharap ada EO dan pemilik gantangan yang bersedia membuka kelas hwamei pada setiap lombanya, karena kami siap mendukung dengan menurunkan semua kru dari KOMBIE untuk meramaikan gelaran tersebut,” tutup Benjamin yang mempersiapkan gaconya Upin Ipin dan Semar pada even terdekat Sumber Pucung Cup I Malang.
AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: kombie komunitas hwamei indonesia bnr bengrah jatim dewa 99 radjawali indonesia jatim
