KOMUNITAS PRENJAK RAMAIKAN GRAND LAUNCHING SPESIAL G24 NEW INA LOGSTICS

GRAND LAUNCHING SPESIAL G-24 NEW INA LOGISTICS, NGANJUK, #2

Gotri Raih BOB Prenjak, CH Hino 105 dan Impala Berbagi Podium

Komunitas prenjak tumpah ruah di even garapan Mr. Solihin di Tanjung Tani, Gotri akhirnya meraih BOB prenjak. Di kelas cucak hijau, ada Hino 105 yang jadi kampiun di G-24,  ada pun Impala unggul di sesi B.

Pengawasan ketat dengan menggunakan CCTV, sistem nominasi terbuka  perumusannya benar-benar terbuka menggunakan papan besar, serta juri yang kredible, menjadikan even Grand Launching Spesial G24 New Ina Logistics, Nganjuk, menjadi lirikan banyak komunitas. Salah satu merapat adalah komunitas prenjak.

 

 

EXEL (KANAN), GOTRI RAIH BOB PRENJAK

 

Banyaknya peserta prenjak, menjadikan partai ini sebagai ajang perang bintang. Di kelas A, penampilan Kopassus milik Panggih Sutikno dari PNKL (Pejuang Ngalun Kediri Lagi) Team kerja ngedur dari awal sampai akhir.

Jeda nembaknya rapat, lagu utama suara tilek juga dilantunkan secara dominan. Performa Kopassus benar-benar top form, menunjukkan gaya sujud, dangak, sayap kleper sangat ciamik. Dengan aksi yang memukau seperti itu, para juri tak kuasa mengganjarnya dengan koncer A full. Oreo milik M. Wakid, juga dari PNKL Team harus relat berada di belakangnya.

 

Segera dapatkan, KAOS PIALA RAJA KE-21 paling eksklusif dan terbatas. Dijamin TIDAK KECEWA! Segera selagi masih bisa kebagian.

 

Penampilan Kopassus kali ini benar-benar memenuhi kriteria pakem prenjak Jatim, seperti lagu utama, volume, dan pembawaan yang bagus. Menurut penuturan Panggih,  kalau di prenjak gaya sama dengan performa, bisa ndangak (tegak), bisa seperti sujud.

“Dia bunyi beberapa kali, pindahnya tangkringan hanya satu kali setiap jedanya. Setiap burung pasti ada jedanya, namun jeda tidak terlalu lama, jadi di komunitas prenjak itu kalau dinamakan performa atau gaya itu gaya sujud sukur, jadi ada gaya agak ndangak, sujud, pindah tangkringannya hanya beberapa kali, ada pula yang main sayap, kleper-kleper,” paparnya.

 

PANGGIH, KOPASSUS JUARA 1 PRENJAK A

 

Prenjak sesi B dijuarai Mr. Sholeh RPC team, sedangkan Gotri milik RPC (Rudal Prenjak Community) Team Kediri meraih juara 3. Ketika bertarung di BOB Prenjak, Gotri yang mampu menyabet gelar bergengsi tersebut.

Dengan hadirnya komunitas prenjak yang begitu banyak, membuat Joko Kano ketua PMNW (Prenjak Mania Nganjuk Wetan) merasa bangga dan bersyukur, karena komunitas ini akan siap meluruk kopdar prenjak Jatim. “Semoga prenjak Nganjuk lebih maju, penjurian lebih fair, yang jelas patokan penilaian lagu utama tilek, main anteng, tidak ngering.”

 

PARA JUARA PRENJAK B

 

Cucak hijau masih menjadi partai yang menegangkan. Banyak gaco bagus pada turun, terutama di kelas utama cucak hijau G-24 atau sesi A. Hino105 milik Wawan Max Kediri akhirnya didaulat sebagai juara pertama, disusul Kopyor milik Fandi A dari PAB SF.

Penampilan Hino 105 sungguh ciamik, meski menurut Mr. Wawan kondisi Hino 105 kurang maksimal karena bulunya mulai brodol alias mau mabung. “Bulu kepala mulai brodol, bulu ekor juga lepas satu, kerjanya kurang maksimal. Namun roll speednya masih bagus, ditambah tembakan suara macaw dan burung meong (prenjak tebu) masih penuh power. Ini yang bisa mencuri perhatian juri” ungkapnya.

 

Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.

 

Sayang, di sesi B, Hino 105 posisinya tergeser oleh Impala milik Mr. Joey dari Jugala yang mengibarkan Duta RJM. Menurut Remod sang pengawal Impala, kerja anak asuhannya ini sangat maksimal, jamtrok dengan lagu isian sampit dan gereja yang dikeluarkan secara membabibuta.

“Impala dalam kondisi top form, sama dengan Indigo milik Mr. Andik yang meraih juara 2 di sesi Extra,” kata Remod pada burungnews.com.

 

MR. WAWAN, HINO 105 KUASAI CUCAK HIJAU G24

 

Bagi Anda para pembaca burungnews.com, kabar gembira senantia disampaikan terus menerus. Saat ini, kesempatan semakin terbuka luas bisa meraih MOBIL, MOTOR, dan ratusan hadiah menarik lainnya, langsung tanpa diundi.

Beli terus TWISTER (burung berkicau, lovebird, merpati) dan/atau NICE (kucing, anjing). Perhatikan baik-baik saat membuka kemasan, siapa tahu Anda yang beruntung mendapatkan kuponnya. Kupon yang diterima setelah 31 Desember 2021 tetap berlaku. [ferry]

DATA JUARA GRAND LAUNCHING SPESIAL G24 NEW INA LOGISTICS NGANJUK, KLIK DI SINI

BROSUR & AGENDA LOMBA TERDEKAT, KLIK DI SINI

 

MR. JOEY (KIRI), IMPALA KAMPIUN CUCAK HIJAU B

 

 

PARA JUARA CUCAK HIJAU EXTRA

 

PARA JUARA CUCAK HIJAU A

 

TWISTER GOLD, salah satu pakan burung yang disebut paling cocok untuk murai batu, hwamey, anis merah, kacer oleh para kicaumania yang sudah mencoba dan kemudian terus memakainya, termasuk untuk jenis burung pemakan serangga lainnya. Tersedia juga TWISTER SEAWEED, ANTI STRES, MASTER, serta TWISTER TROTOLAN untuk meloloh pemakan serangga dan TWISTER BUBUR untuk meloloh pemakan bijian.

INGAT! Sekarang sudah tersedia kupon/voucher hadiah langsung tanpa diundi dalam kemasan semua varian TWISTER (burung berkicau, lovebird, perkutut, merpati) dan/atau NICE (anjing, kucing). Dapatkan ratusan hadiah menarik seperti kompor gas, kulkas, TV LCD, sepeda MOTOR, hingga MOBIL baru. Berlaku sampai 31 Desember 2021. (Kupon yang baru diterima setelah 31 Desember, tetap berlaku, hadiah bisa diurus lewat kios/agen tempat membeli pakan tersebut)

 

MR. REMOD (KIRI), KAWAL CUCAK HIJAU IMPALA JUARA 1

 

LEK PRI (KIRI), PREMAN JUARA 1 CENDET A

 

PERTAMA di Surabaya dan Jawa Timur, lomba menyediakan DUA UNIT MOBIL! Siapkan jagoan Anda, tiket 3,5 juta (36-G) dan 5 juta (24-G). Tunggu brosur lengkapnya.

 

Piala Raja tinggal beberapa hari lagi, sudah dapat PENGINAPAN yang bersih, nyaman, sehat, mudah untuk merawat burung, tenang/tidak berisik, dekat ke lokasi lomba Taman Candi Prambanan?? Bila belum, pesan /book dari sekarang ke Nanang Kusuma di 0812.2786.1515, sebelum keburu penuh.

 

KATA KUNCI: grand launching spesial g-24 new ina logistics nganjuk gotri ch hino 105 impala

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp