279 TEAM BEKASI. JUARA UMUM BIRD CLUB

BLACAN AWARD BANJARNEGARA

XXX-AJT & 279 Team Juara Umum

 

 

 

Kontes Blacan Award Banjarnegara yang digelar di Bale Apung Surya Yudha Park benar-benar menyajikan nuansa yang berbeda. Dari sisi jumlah peserta,  ramai dan meriah; namun saat penjurian suasanya senyap dan hening, hanya ada suara burung dan korlap saat meroling juri.

Peserta dan penonton yang duduk manis di kursi dengan jarak cukup dekat dengan gantangan pun tampak menikmati suara burung, juga bisa ikut “menilai” burung yang sedang bertarung. Di satu sisi, juri nyaman dalam menilai, di sisi lainnya peserta juga bisa ikut “mengontrol” juri yang bertugas.

 

JURI BNR. DIAMBIL SUMPAHNYA SEBELUM BERTUGAS

 

Peserta tercatat sekitar 1.119 yang datang dari lintas blok. Even yang digawangi Trio Blacan yaitu Ferry Yong, Aris Munandar, dan Odam SOi, secara keseluruhan mendapat apresiasi yang bagus dari para peserta, termasuk sejumlah tokoh yang kali pertama mengikuti gelaran yang dikemas Ferry Yong dan kawan-kawan.

Wewe Agung Semarang yang turun dengan kekuatan penuh dengan bendera XXX-AJT, berhasil mendominasi kelas kenari. Melalui aksi All Fun, Radja Selingkuh, Cuplis, dan Kreta Malam, tiga kelas yang tersedia juara 1-nya disapu bersih. XXX-AJT terus menambah poin penuh di kelas love bird berkat penampilan mewah Neng Geulis dan Cantik, keduanya sekali masuk juara satu.

 

XXX - AJT SEMARANG. JUARA UMUM SINGLE FIGTHER

 

Di kategori bird club atau team, persaingan ketat terjadi antara 279 Team pimpinan Edy PLN dan Damai Indonesia BC dari Wonosobo yang dikomandani Dysem. 279 Team yang disuport penuh kicaumania dari berbagai kota, akhirnya keluar sebagai pemenang dan berhak membawa pulang tropi BC.

Walau gagal menjadi juara umum bird club, Nandar, Dysem, dan kawan-kawan dari Damai Indonesia BC bangga dengan raihan juara yang digapai love bird Zaidan. Turun 7 kali, Zaidan dengan perkasa meraih juara 1 enam kali dan sekali juara 2.

 

BIRLY PEKALONGAN. 6 KALI TAMPIL, JUARA 2 EMPAT KALI, JUARA 5 & 8

 

Birly, kicaumania muda dari Pekalongan yang menurunkan love bird Sona-Sona sebanyak 6 kali, mampu menunjukkan tajinya. Empat kali Sona-Sona menempel ketat Zaidan di peringkat dua, dan sisanya juara 5 & 8.

Prestasi ini, membuat Birly tambah semangat mengarungi lomba di tahun 2017. “Sayang tak ikut datang dan menyaksikan Sona-Sona, tapi puas bisa bersaing dengan Zaidan. Sona-Sona saya siapkan turun di Plaza Cup 5 Semarang, & Valentine Jogja pada 12 Februari,” ucap Birly yang akan belanja burung untuk melengkapi amunisi yang sudah ada.

 

 

Di kelas bergengsi murai batu Jawara BnR 36, Monster keluar sebagai yang terbaik. Teguh Purwokerto sengaja menurunkan sekali, dan mampu menunjukkan kualitasnya sebagai burung yang sering meraih prestasi atas di even besar skala nasional seperti Piala Raja 2016 & Presdien Cup Jakarta.

“Monster baru satu kali mabungan, sayang kalau digeber terus. Saya sengaja menurunkan di even besar saja, karena sudah tahu kualitas yang dimiliki Monster. Lagian Monster kan pakai Ring, bisa main di kelas Ring dan non Ring, Jangkauannya masih panjang, semoga kedepan terus bisa prestasi,” harap Teguh.

 

TEGUH & MB MONSTER. TERBAIK DI KELAS JAWARA BnR 36

 

Di kelas cucak jenggot, juara satu digaet Mbah Lovebird milik Trian Indra dari Gombong dan Black Rock milik Dodi Ayam Purbalingga yang memperkuat 279 Team. Mbah Love bird yang memiliki tembakan suara love bird dengan membawakannya panjang-panjang, muntlak mendapat koncer A.

Patimura, Spartan, dan Biang Kerok milik Rizka 116 Jogja yang masuk papan atas di kelasnya, langsung dipinang Mr. Bahar PG Bird dari Cilacap. Unul Yakin, Fajar dan rombongan Atas Awan BC dari Banjarnegara, mengaku puas dengan raihan ijo Melody yang nangkring di peringkat 3, 7, dan 4.

 

RIZKA 116 JOGJA. PATIMURA, SPARTAN, & BIANG KEROK, DI-TAKE OVER MR BAHAR 

Kelas pleci yang kembali ramai peserta, juara satu nyaris di sapu bersih oleh Mimpi Indah milik Junior 220 Volt dari Duta KM dengan raihan juara 1 dua kali dan sekali juara dua. Di kelas 220 Volt B, Mimpi Indah harus mengakui keunggulan Gurita milik Mr. Hans OS PM dari Banjarnegara.

Ferry Yong mengucapkan banyak terimakasih atas kehadiran kicaumania, dan meminta maaf bila masih ada kekurangan selama jalannya lomba. “Salut atas ketertiban peserta yang hadir di Blacan Award, semoga kerjasama ini bisa terus ditingkatkan,” imbuh Ferry Yong yang didampingi Aris Munandar dan Odam SOi.  

 

MR HANS OSPM. PLECI GURITA TERBAIK DI 220 VOLT B

 

Sejumlah even di blok tengah sudah menunggu, mulai Gebyat Tutup Tahun ILS Cup Solo 25 Desember, Piala Merapi Cup Magelang 1 Januari, Road to Bang Boy Cup Jogja 8 Januari, Plaza Cup Semarang 15 Januari, Bupati Cup Purworejo 22 Januari, serta Valentine PBI Jogja 12 Februari.

 

JUARA BLACAN AWARD, KLIK DI SINI

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

 

 

TRIAN INDRA GOMBONG. JENGGOT MBAH LB

 

UNUL YAKIN, ATAS AWAN BC. IJO MELODY JUARA 3, 7, & 4

 

KORMA YAKUZA. BRANTASENA JUARA 1 KELAS CIBLEK 220 VOLT

 

KUSWORO. IJO SIMENTAL MASUK RUNNER UP

 

LB SONA SONA. GAYA MEWAH, DURASI PANJANG

 

PANITIA BLACAN AWARD. TERIMAKASIH & SAMPAI JUMPA TAHUN DEPAN

 

KATA KUNCI: blacan award banjarnegara xxx-ajt 279 team sona-sona edy pln wewe agung ferry yong

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp