AGUS BLACK JAZZ. SIAP KE BALEKAMBANG KUMANDANG BERSAMA GAGAK SAKTI

AGUS BLACK JAZZ PONOROGO

Moncer di Solo Vaganza, MB Gagak Sakti Lanjut ke Balekambang Kumandang + Vidio

Setelah moncer di even prestis Solo Vaganza #3 (7/11), murai batu Gagak Sakti milik Mr. Agus Black Jazz siap lanjut ke Balekambang Kumandang #5 (14/11) di kota Solo. Rencananya, Agus akan hadir dan mengawal langsung di Taman Balekambang.

Bagaimana ada sebutan Black Jazz yang lekat di belakang Agus? Untuk para kicaumania milenial yang mungkin belum mengenalnya, itu adalah nama jagoan kacer miliknya yang begitu fenomenal sampai melegenda di awal dekade 2000-an. Para kicaumania kemudian menjadikannya sebagai jejuluk, tentu saja ini juga menjadi kebanggaan tersendiri bagi om Agus.

 

TWISTER GOLD, salah satu pakan burung yang disebut paling cocok untuk kacer, hwamey, murai batu, anis merah oleh para kicaumania yang sudah mencoba dan kemudian terus memakainya termasuk untuk jenis burung pemakan serangga lainnya. Tersedia juga TWISTER SEAWEED, ANTI STRES, MASTER, serta TWISTER TROTOLAN untuk meloloh pemakan serangga dan TWISTER BUBUR untuk meloloh pemakan bijian.

INGAT! Sekarang sudah tersedia kupon / vocher hadiah langsung tanpa diundi dalam kemasan semua varian TWISTER. Dapatkan ratusan hadiah menarik seperti kompor gas, kulkas, TV LCD, sepeda motor, hingga mobil baru. Berlaku sampai 31 Desember 2021.

 

Kesibukannya yang semakin padat, membuat kicaumania asli Wonogiri yang lama bermukim di Ponorogo ini sempat menepi dari hiruk pikuk perlombaan dalam tujuh tahun terakhir. Sampai kemudian terlihat lagi di Grand Launching Puma BC Sidoharjo, Wonogiri (23/5).

Di moment tersebut, Agus mengungkapkan keinginannya untuk kembali menggantangkan gaconya dengan sangkar Black Jazz. Namun, keinginannya belum terwujud karena kondisi PPKM Darurat Jawa - Bali yang menjadikan kegiatan masyarakat dibatasi secara ketat, semua lomba burung juga libur atau ditunda.

 

GAGAK SAKTI IN ACTION. TONTON VIDIONYA DI AKHIR ARTIKEL

 

Di Solo Vaganza #3, salah satu amunisi milik Agus Black Jazz yang bernama Gagak Sakti ternyata menduduki podium kedua di kelas Murai Batu Budaya. Murai batu ekor putih yang menempati gantangan 45 ini, tampil gahar membawakan materi lagu panjang dan variatif.

Dengan materi seperti itu, mulau lagu, power, dan durasi kerja begitu mumpuni, rasanya sulit bagi juri meninggalkan Gagak Sakti (GS). Seperti apa persisnya aksi GS, Anda bisa menonton vidionya di akhir artikel ini.

 

 

Setelah penilaian selesai, pemain yang menurunkan ternyata Trimbil, salah satu kru Agus Black Jazz. Kepada burungnews.com, Trimbil mengungkapkan apabila GS terhitung masih baru. Agus belum lama take over dari Dwi Jalu Kediri.

Trimbil mengungkapkan kalau GS merupakan burung yang agresif, tapi irama lagu dan volumenya keras dan kering. “GS ini karakternya memang agresif, kalau ketemu lawan, langsung narung, neken mainnya. Irama lagu dan volumenya keras/kering.”

 

TRIMBIL. SUKSES KAWAL MURAI BATU GAGAK SAKTI

 

Selama lawan belum habis, GS akan narung terus. “Alhamdulillah dia mau kerja maksimal dan masuk juara dua. Bisa nyumbang poin buat Duta Balekambang,” jelasnya.

Prestasi yang diraih GS di Solo Vaganza #3 ini, tentu menambah semangat dan motivasi Trimbil untuk turun ke Balekambang Kumandang #5, hari Minggu besuk di kota Solo. Trimbil bahkan menyebut bila tidak ada halangan berarti, pak Agus Black akan hadir langsung ke Taman Balekambang.

 

 

“Pak Agus belum bisa ikut pas Solo Vaganza #3 kemarin, hanya tahu saja kalau GS juara. Besok pas Balekambang Kumandang beliau berencana hadir langsung, kangen juga katanya ketemu dengan banyak sahabat yang sudah begitu lama belum bersua lagi,” ujarnya.

Balekambang Kumandang dipastikan memang bakal meriah. Banyak kicuamania lawas seperti Pak Agus yang akan hadir langsung, selain para penghobi yang baru bermunculan dalam 10 tahun terakhir.

Selain tropi yang begitu eksklusif dan mewah, panitia juga memastikan sudah sangat siap dengan hadiah dan benar-benar akan mengeluarkan sesuai yang tertera pada brosur, baik yang persentase maupun yang utuh tanpa potongan.

 

BARU... TOPSONG PREMIUM, mengandung enzim alami serangga, burung lebih gacor, daya tahan lebih tinggi. Tersedia TOPSONG PREMIUM ANIS MERAHMURAI BATUHWAMEY (PREMIUM GOLD), LARK / BRANJANGANMINI PELETBEO.

Segera dapatkan di kios langganan Anda, buktikan perbedaannya.

 

Jaminan yang sama juga berlaku untuk gelaran PBI lainnya, seperti Piala Raja Yogyakarta pada 28 November, d'Pong Bird Festival PBI Semarang pada 12 Desember, hingga Bali Fiesta Cup 2 pada penghujung tahun 26 Desember.

Hal positif dan patut dicontoh dari pak Agus, selama menepi dari kegiatan lomba, bukan sekadar masih tetap merawat dan menikmati suara burung di kediamannya, baik di Ponorogo maupun di tempat asalnya Wonogiri. Beliau juga melibatkan diri dan terjun langsung pada kegiatan pelestarian untuk membantu program pemerintah dalam konservasi alam dan satwa.

“Marilah kita tebus dosa-dosa kita pada alam ini, lakukan pelestarian sekarang juga. Kita bisa memulai dari yang paling kita bisa, menangkar burung yang kita sukai dan masih kita miliki, tapi mungkin sudah tidak aktif untuk lomba lagi. Kalau tidak dimulai dari diri kita sendiri, siapa lagi, kalau tidak dari sekarang, mau menunggu sampai kapan lagi,” ungkapnya pada burungnews melalui jejaring whatsapp.

 

 

Agus juga berharap EO perburungan tidak melakukan penambahan kelas kejuaraan dengan jenis burung baru, khususnya burung endemik Indonesia kalau hanya demi keuntungan semata. “Stop!! Penambahan kelas kejuaraan jenis burung baru endemik Indonesia,” tandasnya.

Pesan lain untuk EO, apalagi bersamaan momentumnya dengan pandemi, adalah mengurangi kelas / sesi. Menurut Agus, lomba idealnya bisa selesai saat hari masih sore, masih terang benderang. Jalannya penilaian sesi demi sesi bisa terasa santai dan teliti.

“Beberapa tahun terakhir sebelum bahkan awal pandemi, dari yang saya pantau banyak lomba yang kelasnya begitu banyak, selesai sampai larut malam bahkan secara keseluruhan sampai ganti hari (lewat jam 00.00). Penilaiannya seperti dikejar-kejar, terburu-buru, kemrungsung. Semuanya pasti tidak bisa maksimal, ya burungnya, ya pemilik burung atau jokinya, ya jurinya,  juga panitia lainnya. Hasilnya pasti kurang baik.”

 

 

Bagi Anda para pembaca burungnews.com, kabar gembira senantia disampaikan terus menerus. Saat ini, kesempatan semakin terbuka luas bisa meraih MOBIL, MOTOR, dan ratusan hadiah menarik lainnya, langsung tanpa diundi.

Beli terus TWISTER (burung berkicau, lovebird, merpati) dan/atau NICE (kucing, anjing). Perhatikan baik-baik saat membuka kemasan, siapa tahu Anda yang beruntung mendapatkan kuponnya. Kupon yang diterima setelah 31 Desember 2021 tetap berlaku. [asept, maltimbus]

 

BERITA TERKAIT:

1. Agus Black Jazz Nunggu Momen Gantangkan Burung dengan Sangkar Black Jazz

2. Dulu Rajanya Lomba Tengah Malam, Sekarang Wajib Selesai Sore

 

REKOMENDASI BERITA DAN VIDIO:

Power dan Materi Lagunya AM Ra Umum Benar-Benar Kenceng, Jelas Sekali Terdengar Sampai Luar Lapang, Tonton VIDIO-nya

 

DATA JUARA SOLO VAGANZA #3, KLIK DI SINI

AGENDA DAN BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

 

AKSI MB GAGAK SAKTI DI SOLO VAGANZA

 

PERTAMA di Surabaya dan Jawa Timur, lomba menyediakan DUA UNIT MOBIL! Siapkan jagoan Anda, tiket 3,5 juta (36-G) dan 5 juta (24-G). Tunggu brosur lengkapnya.

 

KATA KUNCI: agus black jazz murai batu gagak sakti balekambang kumandang lomba selesai sore

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp