Love bird Remon andalan OPA BF Malang pernah mengukir banyak prestasi. Ia bahkan pernah ditawar di angka 80 juta, namun waktu itu masih ditolak pemiliknya. Belum lama ini, Remon sempat diisukan terjual, namun oleh pemiliknya ditegaskan masih bertahan ...
Siapa murai batu mania di tanah air yang tak mengenal Umi Kasum. Mpok muda ini dikenal sebagai pengorbit murai batu yang handal. Ia mengaku sudah gila pada murai batu sejak 15 tahun silam, hingga begitu fasih dengan karakter dan perilaku murai.
Banyak cara untuk saling membantu sesama, terlebih di masa sulit seperti pandemi Covid-19. Agoeng Nugie, atau lebih akrab disapa Abah Cahaya 8 BC, memilih menjual sebagian jago terbaiknya. Hasilnya sepenuhnya didonasikan.
150 indukan perkutut dimiliki Gendon Trijaya BF Mojokerto sehingga perputaran uangnya pun cukup mengiurkan. Minimal dalam sebulan ia bisa mengantongi uang 5 jutaan, dipotong biaya pakan 4 juta bisa masuk ke kantongnya.
Sebelum memulai breeding murai batu, Dona Bird Farm sebenarnya aktif bermain pleci, yang sepak terjangnya di luar kota hingga Kota Garut, Jawa Barat. Dona BF juga pernah menangkarkan anis merah dan anis kembang. Sempat berhasil menetaskan, namun...
Kaji Jaddab pernah mendekati Rio, pemilik Sasana GTC Mojokerto dan menanyakan tidak apa-apa tah bagi-bagi bonus terus seperti itu? Karena dijawab ingin bersedekah lewat bonus, ya akhirnya Kaji Jaddab maklum, wong namanya sedekah ...
Mengasyiikkan dan menggemaskan. Burung yang satu ini tak hanya jinak atau nurut, juga mau diperintah untuk melakukan bergam permainan. Mulai memindahkan barang dari satu titik ke titik lainya, main “bola basket”, jungkir balik, dan banyak lainnya.
Rendy dari RBC Bondowoso niatnya mau menjual murai batu Brandy dan Panjul. Namun belum sempat dua burung itu terjual, ia malah takeover gaco lagi di tengah pandemi Corona yang membuat lomba dan bisnis jual-beli burung terpukul.
Namanya keren, secantik warna bulunya: Australian Yellow Face (AYF). Muncul satu anakan langsung laku 50 juta. Uniknya, varian ini ternyata muncul dari Solo. Mutasi baru, masih misteri dan sedang dipelajari.
Prestasi kacer Basudewa milik Kaji Sukri Gresik bisa dibilang sudah segudang. Dibeli sejak sekitar dua tahun yang lalu, selain mudah perawatannya, Basudewa juga tak pernah mengecewakan pemiliknya di setiap even yang diikuti.
Ditengah pandemi Covid-19 ini tentunya tak sedikit para kicau mania yang mengalami problem pada gacoannya lantaran tidak pernah digantangkan. Kebanyakan kasusnya mulai over birahi atau yang lebih gawatnya tidak mau bongkar materi meskipun di trek.
Love bird nyilet atau sangat kurus biasanya ditandai dengan tulang dada menonjol atau lancip tidak berdaging, kotoran berair atau mencret, berwarna putih dan nempel di sekitar dubur. Yang pasti, burung terlihat lesu dan kalau dibiarkan bisa mati.
Pada Jumat 1 Mei 2020 yang lalu, kicaumania di Malang dan sekitarnya tersentak oleh beredarnya brosur Latpres yang akan digelar Minggu ini, 3 Mei 2020. Abah Imam, pemilik dan Ketua EO Comos, buru-buru mengklarifikasi bila Latpres tersebut tidak ada!
Bukan sekali saja, tapi Rosid dari Jember, sudah berhasil cetak 4 love bird yang ngekek di atas satu menit dalam waktu sekejap. Dari empat gaconya itu, diantaranya Jawara, Meteor, Adit, dan Nandini.
Hampir semua kalangan dan profesi terkena dampak wabah Covid-19, tak terkecuali dunia hobi burung berkicau. Kali ini, burungnews mencoba mengulik nasib kios burung di kota Cimahi, yang kini sedang dalam status PSBB.
Menyikapi kebuntuan lomba burung yang banyak rehat lantaran pandemic Covid-19, maka dibuatlah gelaran secara online, even ini lebih fairplay, jika komplain bisa diputar ulang.
Sudah satu bulan lebih tidak ada lomba di masa Pandemi Covid 19 ini. Namun hal ini tak menyurutkan Andri Setiawan untuk terus merawat love bird kesayangannya. Malah, dia terus berburu bahan, karena saat ini relatif banyak love bird bahan berharga miring.
Sudah sebulan lebih semua kegiatan lomba burung di semua level diliburkan. Ini termasuk kegiatan pengumpulan massa yang tidak boleh di saat pandemi. Kalau merujuk pada Maklumat Kapolri, aturan ini berlaku secara nasional.
Di kala libur lomba konvensional, Ebod Jaya terus berinovasi dengan menggelar lomba melalui vidio. Dalam pekan ini ada dua ketegori lomba, yaitu Tutorial Breeding Murai Batu dan Perawatan Murai Batu.
Kamis 30 April, Ade Irawan memposting sesuatu yang sungguh menarik. Ia menyebut pernah membawa Sadiz, salah satu anis merah terbaik tanah air ke pasar burung dengan sangkar biasa. Dicoba, lantas teler. Dihargai dua juta pun tidak ada yang mau!