PENYALURAN BANTUAN ROBERT PANTAU PEDULI COVID-19

ROBERT PANTAU PEDULI COVID-19

Semua Donasi Sudah Disalurkan, Yuk Simak di Sini

Gelaran Robert Pantau Peduli Covid-19 sudah berlangsung pada Minggu 9 Agustus yang lalu. Total hasil penjualan tiket terkumpul berjumlah seratus juta lima puluh ribu rupiah (Rp 100.050.000,00), seluruhnya didonasikan untuk mereka yang terdampak.

Menurut Tobil Nanang Kusuma selaku Ketua Panitia dan Agung Qpit dari BnR Magelang yang dipasrahi untuk menggelar lomba, total dana tersebut sudah disalurkan mulai Kamis 13 Agustus yang lalu, di lakukan secara maraton selama satu pekan lebih, dengan sasaran ke sejumlah daerah mulai Semarang, Temanggung, Wonosobo, Purworejo, Kota Magelang, Muntilan, Daerah Istimewa Yogyakarta, hingga Klaten.

 

 

PANTI ASUHAN DI BEBERAPA DAERAH

 

PONDOK PESANTREN, SALAH SATU PENERIMA BANTUAN

 

“Secara garis besar, donasi itu kita bagi dalam dua bentuk, bingkisan sembako, dan uang tunai. Uang tunai kita tujukan ke beberapa pihak, seperti panti asuhan, kicau mania, pewarta lintas media, juri lintas EO, terutama yang sakit cukup lama, ada juga yang kami salurkan melalu Gugus Tugas Covid-19 Kota Magelang. Di luar itu kita berikan dalam bentuk bingkisan, ada yang data penerimanya kita tentukan dulu, ada pula yang diberikan spontan misalnya di tengah perjalanan kita menjumpai abang becak, gelandangan, dan semacamnya,” jelas Agung Qpit.

Dari total donasi di atas, yang diwujudkan dalam bentuk bingkisan sebanyak 580 paket masing-masing senilai 75 ribu rupiah, atau total empat puluh tiga juta lima ratus ribu rupiah (Rp 43.500.000,00), sisanya sebesar lima puluh enam juta lima ratus lima puluh ribu rupiah (Rp 56.550.000,00) dalam wujud uang tunai.

 

Hari ini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.

 

Menurut Tobil Nanang Kusuma, pihaknya sudah berusaha menyusun daftar penerima sebaik mungkin agar bisa tepat sasaran. “Namun mohon maaf, tentunya apa yang sudah kami lakukan belum bisa sempurna. Daftar penerima yang kami susun itu berdasarkan penelusuran selama beberapa hari. Kami mencoba menanyakan ke sejumlah EO, komunitas, serta para kicaumania untuk mengetahui siapa-siapa yang benar-benar layak menerima bantuan entah itu dalam bentuk uang tunai maupun bingkisan. Sekali lagi, mohon maaf bila dalam penyalurannya masih ada yang kurang sempurna dari kami. Insya Allah, semua kita salurkan dengan baik, dan laporan lengkap juga sudah kami buat diberikan kepada pihak yang menugaskan kepada kami, yaitu Robert Pantau.”

Ditambahkan Tobil, nilai santunan untuk beberapa pihak ada yang dibedakan, namun semuanya tetap dengan pertimbangan keadilan. “Kami tetap berusaha adil, misalnya dengan melihat kondisi calon penerima. Misalnya karena yang bersangkutan sakitnya sudah menahun, ditambah dengan statusnya sebagai tulang punggung keluarga.”

 

MASYARAKAT DI SEKITAR GANTANGAN

 

BINGKISAN UNTUK JURI LINTAS EO

 

MEMBAGIKAN 580 PAKET BINGKISAN KE BEBERAPA DAERAH

 

Mengingat area penyaluran yang cukup luas, perlu waktu sekitar satu pekan lebih untuk menyelesaikan semua tahapan tersebut. “Alhamdulillah, sekarang semua sudah selesai, demikian juga laporan secara keseluruhan juga sudah kami serahkan kepada pak Robert Pantau. Semoga yang kami bagikan itu, meskipun nilainya tidak seberapa, bisa benar-benar berkah dan bermanfaat. Kita juga mendoakan semoga pak Robert selalu dalam sehat dan diberikan kemudahan dalam mendapatkan rizki yang berkah, sehingga bisa menggelar kontes amal ini secara rutin dan bahkan semakin sering,” imbuh Agung Qpit.

Untuk dokumentasi yang lebih lengkap, silakan buka pada postingan di facebook dari Ketua Panitia Tobil Nanang Kusuma serta vidio pada channel Panji Wiguna berikut ini:

 

 

POST PENYALURAN BY TOBIL NANANG KUSUMA :

 

POST VIDIO PENYALURAN BANTUAN BY PANJI WIGUNA:

 

 

WASPADA dengan produk yang logonya MIRIP, dibaca/dilafalkan dengan cara yang SAMA, tetapi BUKAN produk yang dikeluarkan TOPSONG. Lihat selengkapnya DI SINI.

 

KATA KUNCI: robert pantau peduli covid-19 tobil nanang kusuma agung qpit

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp