FOTO BERSAMA PBI CAB. JATIM
RAKERDA PBI JATIM
Dihadiri Ketum Bagiya Rakhmadi, Ring PBI Silver Jangan Jadi Pelengkap Lomba
Tak hanya dihadiri Ketua Pengda Jatim, Heri Soegihono, Rakerda kali ini bahkan dihadiri Ketum PBI, Bagiya Rakhmadi. Dalam sambutannya, Heri Soegihono mengatakan agar PBI kembali menggaungkan Ring PBI Silver yang sempat menjadi primadona.
Bertempat di Hotel Surya, Pare, Kediri, Jawa Timur, Sabtu, 10 Desember 2022, Rapat Kerja PBI Daerah Jawa Timur telah sukses dilaksanakan. Kali ini yang bertindak sebagai panitia Rakerda adalah PBI Cabang Kediri, yang dimotori Dwi Jalu dan para jajarannya.
Tak hanya dihadiri Ketua Pengda Jatim, yaitu Heri Soegihono, acara yang dipandu Ki Samuri itu juga dihadiri langsung oleh Ketua Umum PBI, yaitu Bagiya Rakhmadi. Bambang Honda, selaku sekretaris PBI Pengda Jatim juga terlihat hadir beserta pengurus yang lain.
Para pengurus PBI cabang Sumenep yang lumayan jauh jaraknya juga terlihat hadir. Sementara yang lainnya, ada yang dari PBI cabang Blitar, Bojonegoro, Pasuruan, Gresik, Sidoarjo, Surabaya, Malang, Pasuruan, Mojokerto, dan Probolingo. Rakerda kali ini juga sebagai ajang memperkenalkan diri, yaitu PBI Cabang Trenggalek yang baru bergabung dengan PBI.
KETUA PBI BAPAK BAGIYA DAN HERI DIDAMPINGI OLEH BAPAK DWI JALU DAN BAMBANG HONDA
Rakerda sendiri dimulai sekitar pukul 11.00 WIB yang dibuka oleh KI Samuri, pembacaan doa oleh H.Nurul Roen dari Ketua PBI Probolinggo, serta diteruskan dengan acara sambutan-sambutan dari Pengda Jatim.
Dalam sambutannya, Ketua Pengda Jatim, Heri Soegihono sempat memuji Bagiya Rakhmadi, selaku Ketua Umum PBI, yang idenya cemerlang sejak 5 tahun yang lalu, yaitu soal Ring PBI Silver.
SUASANA RAPAT KERJA DAERAH
Heri Soegihono menjelaskan bahwa Ring PBI Silver Murai Batu sempat mendapatkan sambutan yang sangat bagus pada awal-awalnya. Tapi, saat ini mengalami penurunan. Heri Soegihono berharap agar Ring PBI Silver, khususnya Murai Batu tidak sekedar pelengkap lomba. Ia ingin kembali digaungkan agar kelas Ring PBI Silver Murai Batu kembali menjadi primadona.
Sementara itu, dalam sambutannya Rahmadi Subagio mengatakan agar PBI tidak berfokus pada lomba saja. Namun, juga memikirkan konservasi dan pelestarian. Bapak Ketum mengakui jika lomba burung adalah outputnya, namun yang tidak kalah penting adalah konservasi dan pelestarian untuk jangka panjangnya.
TWISTER GOLD, salah satu pakan burung yang disebut paling cocok untuk murai batu, hwamey, anis merah, kacer oleh para kicaumania yang sudah mencoba dan kemudian terus memakainya, termasuk untuk jenis burung pemakan serangga lainnya. Tersedia juga TWISTER SEAWEED, ANTI STRES, MASTER, serta TWISTER TROTOLAN untuk meloloh pemakan serangga dan TWISTER BUBUR untuk meloloh pemakan bijian.
Usai sambutan-sambutan dari para pengurus Pengda Jatim dan Ketum PBI, acara dilanjutkan dengan laporan dari daerah-daerah. Selain melaporkan tentang jumlah peternak, kegiatan lomba tiap daerah, mereka juga memberikan masukan dan kritik.
Masukan dan kritik dari berbagai daerah inilah yang dirangkum Pengda Jatim, yang mana nanti dalam Munas PBI sekitar Maret 2023 akan disampaikan. Setelah laporan dan masukkan dari berbagai daerah selesai, acara dilanjutkan dengan penjadwalan lomba PBI, baik lokal, maupun nasional agar tidak bergesekan waktunya.
Acara rakerda ditutup oleh Heri Soegihono sekitar pukul 15.00 WIB. Meski acara resmi ditutup, namun para anggota PBI dari berbagai daerah terlihat masih aksi bertukar pengalaman soal lomba burung dan peternakan burung. ##wawa-ranto
BROSUR & AGENDA LOMBA, KLIK DI SINI
BAPAK HERI MEMBERIKAN BUKU PEDOMAN KEPADA ANGGOTA PBI CAB. TRENGGALEK
BAPAK BAGIYA DAN HERI BESERTA SELURUH ANGGOTA CAB. MAKAN SIANG
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: rakerda pbi jatim bagiya rakhmadi ring pbi silver heri soegihono
