KEDUNG MULYO SF. BASUDEWA BORONG JUARA

PIALA ADIPURA #4

Moncer Di Lima Kelas, Ini Rahasia Basudewa Tampil Maksi

Sejak berada di tangan Sigit Kedung Mulyo SF, love bird Basudewa seolah tidak berhenti meraih prestasi. Kalau biasanya hanya tampil oke di 2-3 sesi awal, di Piala Adipura Klaten love bird biru kobalt ini tampil maksimal hingga lima sesi. Apa rahasianya?

Sebagai salah satu love bird papan atas, nama Basudewa tentu sudah tidak asing lagi di kalangan love bird lovers tanah air. Selain sering menghiasi daftar juara di sejumlah even kolosal, penampilan dan perfoma amunisi andalan Kedung Mulyo ini acap kali undang decak kagum tiap kali diturunkan.

 

 

BASUDEWA IN ACTION

 

Di dua perlombaan terakhir di bulan Februari (Angkasa Pura Cup VII dan Malioboro Vaganza), Basudewa memang berhasil meraih podium juara, tapi masih menyisakan PR bagi Betet, sang mekanik. Sebabnya tak lain karena hanya bisa tampil maksimal di 2-3 sesi awal.

“Basudewa ini memang unik, kalau awal-awal sesi, cuacanya mendukung, maine maksimal. Tapi menjelang mulai sore, gelap apa mendung, kadang mlempem, kakean dhidhis,” terangnya.

Namun penampilan luar biasa ditunjukkan oleh Basudewa di Piala Adipura Klaten, 4 Maret kemarin di Taman Candi Prambanan. Dari enam kelas yang diikuti, amunisi Kedung Mulyo SF ini berhasil meraih dua kali podium pertama dan tiga kali podium kedua.

 

BETET. MAKIN PEDE DENGAN TOPI BIRUNYA

 

Menurut pengakuan Betet pada burungnews, salah satu kunci penampilan luar biasa Basudewa di Piala Adipura Klaten adalah soal perbedaan treatment yang ia lakukan sebelum lomba. Kalau biasanya jemur selama dua jam, dalam seminggu terakhir dikurangi menjadi satu setengah jam saja.

“Hasil Malioboro Vaganza itu jadi PR. Setelah aku amati dan pelajari, ternyata Basudewa itu suka warna biru. Makane saiki aku pake topi warna biru, iki jimate,” candanya.

 

BETET & BASUDEWO DI ANGKASA PURA CUP. MULAI PAKAI TOP FOOD

 

Setelah didesak burungnews, Betet mengungkapkan kalau ia sengaja mengurangi lama penjemuran untuk memaksimalkan kinerja amunisi yang dikawalnya. Selain itu, juga mulai memberikan pakan bijian TOP FOOD untuk sejumlah jago momongannya.

Meski belum tahu persis apa efeknya di antara mengurangi jemur, topi biru,  dan pakan Top Food yang ia berikan, Betet mengaku bahagia Basudewa bisa tampil stabil dan konsisten di gelaran kali ini. “Meski musuhnya berat-berat, Basudewa masih kebagian juara satu kelas King Arthur A dan Klaten Bersinar. Plus runner up Galuh A, B dan King Arthur C,” tandasnya.

 

 

Dengan kestabilan yang ditunjukkan oleh Basudewa, Ia mengaku tertarik untuk turun ke Piala Presiden Jokowi. “Sakjane pengen main nang Piala Presiden Jokowi minggu ngarep, tapi adoh-adoh tekan Bogor mosok main empat sesi thok. Tak takon bos e ndisik ae lah,” pungkasnya.

 

DATA JUARA PIALA ADIPURA KLATEN, MINGGU 4 MARET 2018 LIHAT DI SINI

AGENDA DAN BROSUR LOMBA LIHAT DI SINI

 

 

KATA KUNCI: piala adipura basudewa kedung mulyo

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp