DUA BUMI SF. JUARA UMUM SINGLE FIGHTER

PHITIX BALAP BC FT KMW SOLO

Gandring dan Ade Rai Moncer Di Kelas Murai Batu, Dua Bumi SF dan Duta Esma Raih Juara Umum

Tampil dominan dan menonjol, murai batu Gandring dan Ade Rai berhasil meraih kemenangan di kontes prestasi Phitix Balap BC ft KMW Solo. Mendulang poin tertinggi, Dua Bumi SF dan Duta Esma dinobatkan sebagai juara umum.

Berbeda dengan latihan-latihan rutin yang digelar di malam hari, latihan prestasi Phitix Balap BC (PBBC) yang digelar pada Selasa, 5 Februari 2019 berjalan seru dan meriah. Berkolaborasi dengan KMW Wirun, even yang diprakarsai oleh David dan Anto Suwung ini tak hanya dijubeli oleh pemain-pemain love bird, kelas ocehan pun ramai peserta.

 

 

DUTA KARFEED. SOSIALISASI DAN GALANG DUKUNGAN

 

Selain didominasi oleh pemain Solo, Sukoharjo dan Karanganyar, kedatangan Duta Karfeed Cup Salatiga menjadi kejutan tersendiri di gelaran kali ini. “Ini main ke sini soalnya kangen sama Sheva, kebetulan lagi di sini, dibawa Fausta. Sekalian ngajak teman-teman buat main di Karfeed Cup,” ungkap Mr. Karfeed.

Tak hanya Karfeed, tokoh-tokoh perburungan Solo Raya seperti David Prakosa, Dhe Muh, Indra BSA, Koh Miming, M. Adrian hingga Hendrat pun terlihat hadir. “Ini hanya latpres biasa, tapi auranya sudah kayak lomba, burung-burung yang turun pun istimewa semua. Sebuah kebanggan bagi kami,” terang Anto.

 

DOBLEH. MURAI BATU GANDRING MENANGI KELAS AIR LANGGA

 

Mencoba peruntungan di kelas ocehan, Dobleh yang menurunkan murai batu Gandring berhasil meraih kemenangan di kelas Air Langga. Bersaing sengit dengan Pedrosa dan Ade Rai, murai batu ekor putih ini tampil menonjol dengan meluncurkan materi lagu variatif dan volume di atas rata-rata.

“Sementara main ocehan dulu sampai punya gaco love bird lagi. Ini tadi murainya masuk 1 dan 3, cucak hijaunya masuk 2, kenari masuk 3, PAUD masuk 3,” ungkapnya. Mulai kondisinya Gandring membuat Ia makin percaya diri untuk turun ke Delata Cup dan Piala Supremasi Jogja Istimewa.

 

ABSOLUTE SF. MB ADE RAI MENANG NYERI

 

Kurang maksimal di kelas Air Langga, murai batu Ade Rai milik Mr. Lilik Absolute SF tampil edan di kelas Areta dan HH. Tampil ngotot dengan aksi bongkar isian dan tonjolan-tonjolan panjang, murai batu ekor putih ini berhasil menjadi pusat perhatian juri dan dua kali diganjar koncer A.

“Ade Rai ini model mainnya ngotot, sesi pertama tadi dapat nomor tiga soalnya kurang panas. Baru sesi berikutnya ngedan, dua sesi disapu semua,” ujarnya. Tak hanya borong juara melalui Ade Rai, Absolute SF juga berhasil menempatkan kenari Sego Petir dan love bird Anggrek di podium pertama.

 

DUTA ESMA. JUARA UMUM BC

 

Diperkuat oleh cucak hijau Boombastic, Hipnotis dan Pulong Geni, Duta Esma berhasil sapu bersih gelar juara di kelas cucak hijau. Bahkan di akhir lomba Duta Esma dinobatkan sebagai juara umum BC setelah mengumpulkan poin tertinggi. Poin Duta Esma juga didapatkan dari cendet Pamor dan kacer Sakti.

Setelah sukses mengukir prestasi di Putra Gabah Cup, cendet Pamor milik Ridho/Renggar menunjukkan ketangguhannya sebagai salah satu cendet jawara di Solo Raya. Bersenjatakan rol speed rapat dan gaya tarung nagen, Pamor acapkali menjadi pusat perhatian juri saat membawakan materi isian variatif yang dibawakan secara fasih.

 

RIDHO/RENGGAR. CENDET PAMOR STABIL DI JALUR JUARA

 

Menurunkan Sephia Muda, Xaper Perka berhasil memborong sejumlah gelar di kelas kacer setelah gaco yang dikawalnya tampil apik di gelaran kali ini. Tampil menonjol dengan gaya tarung nyosor-nyosor dan volume tembus, Sephia Muda berhasil finish di urutan 1, 3 dan 3.

“Sesi pertama dan kedua tadi sebenarnya sudah bagus mainnya, nggak tahu kenapa di pertengahan kok ada lowongnya. Baru sesi terakhir mau tampil maksi dan dapat juara satu,” jelasnya. Bidik Angkasa Pura Cup sebagai target selanjutnya, Ia mengaku masih memiliki PR besar untuk membuat Sephia Muda bisa tampil stabil dari awal sampai akhir penilaian.

 

XAPER PERKA. KACER SEPHIA MUDA JUARA 1, 3 DAN 3

 

Dibukanya kelas Love Bird Fighter di kontes kali ini masih menjadi magnet tersendiri, terbukti ramainya peserta di 3 kelas yang dibuka panitia dibanding kelas umum. Hal ini menunjukkan apabila kelas fighter tetap diminati dan memiliki segmen pemain tersendiri.

Berulang kali meluncurkan kekekan panjang dengan jeda lumayan rapat, love bird Sheva milik Karfeed yang dikawal oleh Fauzta Rudi berhasil meraih podium pertama di kelas Air Langga. Kembali tampil oke di kelas Phitix Balap, Sheva kembali berhasil mengukir prestasi dengan meraih podium kedua.

 

FAUZTA RUDI. SUKSES KAWAL SHEVA

 

Fauzta mengungkapkan apabila kemenangan ini menandai kembalinya kinerja Sheva setelah beberapa waktu lalu sempat tidak maksimal. Sebagai salah satu pemain yang memiliki relasi baik dengan Karfeed, Ia berencana mengajak kawan-kawannya untuk hadir di Salatiga akhir bulan nanti.

 

 

Shizum, amunisi milik Mr. Gondrong kembali menunjukkan kestabilannya di jalur juara dengan meraih podium kedua dan ketiga di kelas fighter. Love bird yang beberapa waktu lalu moncer di launching KLFI ini kembali menunjukkan durasi panjangnya di gelaran kali ini.

 

MAHENDRA. LB ALIT SIAP BERSAING

 

Alit, amunisi baru milik Mahendra berhasil menduduki posisi runner up di kelas Raja Goyang A. Berikan perlawanan sengit pada Gemes andalan Budi LND yang akhirnya keluar sebagai pemenang, Alit mampu menunjukkan kualitasnya sebagai pendatang baru yang siap bersaing.

Di kelas PAUD, Doa Ibu SF berhasil menempatkan Sakae di podium puncak kelas Muttiya Putra A setelah tampil rajin dan aktif dengan durasi mumpuni. Di kelas B, gaco milik Frischa ini juga berhasil menempati posisi ketiga.

 

DOA IBU FT J-BOZ. SUKSES DI KELAS PAUD

 

Andalkan love bird Holidol, Dua Bumi SF berhasil menempati podium pertama dan kedua di kelas PAUD. Meski masih berusia belia, Holidol mampu menunjukkan kualitasnya sebagai salah satu PAUD langganan juara. “Holidol ini tiap kali digantang selalu bawa pasangan. Kalau pas istirahat ditaruh di kandang kotak. Begitu mau digantang, baru dipindah. Biasanya jadi lebih stabil dan rajin mainnya,” jelasnya.

Tidak hanya sukses bersama Holidol, Dua Bumi SF juga keluar sebagai juara umum SF setelah mendulang poin kemenangan dari Kencono, Hulk dan Sephia Muda. “Meski sempat tertinggal, Dua Bumi SF akhirnya keluar sebagai juara umum SF. Semoga ini menjadi motivasi bagi Dua Bumi kedepannya,”

 

DUA BUMI SF. LB HOLIDOL JUARA 1 DAN 2 KELAS PAUD

 

Di akhir lomba, Anto Suwung mengucapkan terima kasih atas kehadiran peserta di gelaran kali ini. Meski latihan rutin Pithix Balap BC digelar malam hari, Ia tak menyangka antusiasme kicaumania untuk hadir di gelaran kali ini sungguh luar biasa.

Tak lupa, Anto juga mengucapkan terima kasih pada KMW, panitia dan juri, maupun pihak-pihak sponsor yang telah membantu kesuksesan gelaran kali ini. Kedepan, Ia berharap Pithix Balap BC lebih dikenal dan diminati oleh kicaumania khususnya love bird lovers.

 

 

Burung tampil maksi di segala kondisi, juga tetap terjaga kesehatannya meski cuaca sedang tidak menentu, berikan selalu LEMAN'S. Cukup satu tetes setiap hari, bisa dicampur dengan minuman, atau oleskan pada EF.

 

 

PANITIA DAN JURI PITHIX BALAP BC FT KMW

 

DAVID DAN ANTO PBBC

 

DIHADIRI TOKOH PERBURUNGAN SOLO RAYA

 

DUTA JASUNSA TEAM. LB GEMES JUARA KELAS PAUD

 

MR. GONDRONG. SHIZUM JUARA 2 DAN 3

 

MR. ARIEF. CH SADEWA JUARA 2 DAN 3

 

PAKAN RAJA GOYANG SUPPORT GELARAN

 

ADE RAY, GANDRING, PAMOR, SHEVA

 

BURUNG BURUNG TERBAIK PHITIX BALAP BC FT KMW

 

 

JANGAN LEWATKAN ANGKASA PURA CUP 8. MINGGU, 17 FEBRUARI 2019

 

 

 

KATA KUNCI: pithix balap bc ft kmw gandring ade rai pamor sephia muda sheva alit holidol

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp