PELANGI DAN SINDEN BARENGAN TAMPIL BAGUS UNTUK MEMBAWA PULANG DUA KEMENANGAN.

PASAR PAING - RUNGKUT SURABAYA

Pelangi dan Sinden Meraih Double Winner, CH Pardi Mencuri Satu Gelar

Dua amunisi milik Rossy dari SK2M SF Pelangi dan Sinden sama-sama tampil gemilang untuk mengamankan dua kemenangan pada latber rutin gantangan Pasar Paing Rungkut Sabtu, 05 September 2020. Sedangkan cucak hijau Pardi bisa mengambil satu kemenangan.

Membawa dua jawara baru dan lama, Pelangi dan Sinden yang sama-sama tampil beringas untuk menyapu bersih semua kelas love bird paud dan fighter. "Saya sangat senang dan bangga keduanya bisa menggondol semua trophy yang disediakan," bangga Rossy kepada Burungnews.

 

 

ROSSY BERSAMA DUA JAGOANNYA MERAIH DOUBLE WINNER.

 

Pelangi gaco baru yang belum genap 4 bulan mampu menyenangkan hati sang pemilik burung dengan mengambil gelar pertama dengan kekean masih istimewa durasi 50 detik, untuk bertengger di posisi pertama mengalahkan Senopati milik Langgeng dari 5758 BC dan Kocar-Kacir milik Abah Restu dari Gradak SF.

Kembali bermain pada sesi yang kedua, burung seharga 400 Ribu penampilannya makin mengigit dengan kekean panjang berkali-kali untuk menyapu bersih kelas love bird paud. Diikuti oleh Pikolo milik Novan SF dari Wonorejo No 18 sebagai juara ke dua.

 

 

Sedangkan Sinden sang senior juga ikut-ikut mengambil semua gelar pada love bird fighter. Setelah absen Sabtu lalu karena birahinya naik, Rossy kembali menampilkan jagoan lawasnya. Kekean sebutan bintang 2 atau setara 1 menit 10 detik yang disebut oleh dewan juri memastikan Sinden bisa mengambil gelar pertama pada sesi pembuka lomba.

Kurang puas dengan penampilan yang pertama Rossy kembali mencoba Sinden untuk bermain pada sesi kedua. Tampil stabil dengan kekean panjang yang lebih rapat dari yang pertama membuat Sinden pantas dinobatkan sebagai sang juara untuk yang kedua kalinya.

 

SINDEN SAAT MERAIH GELAR PERTAMA LOVE BIRD FIGHTER A.

 

Dengan hasil yang didapatkan dua amunisinya Rossy juga membuka rahasia penampilan burung single yang selalu rajin juara bila birahinya memuncak. "Cukup dengan memberikan es batu pada tebok sambil dikerodong full jangan dijemur, Insya Allah dua sampai tiga hari pasti turun birahinya," buka Rossy setelah sesi foto dengan Burungnews.

Sedangkan pada sesi ngentrok mania, Pardi milik Totok dari Rungkut yang dikawal oleh Reza bisa mengambil satu gelar pada kelas cucak hijau A, giliran Sembara milik Sinyo dari Rungkut SF menjadi jawara kelas kedua cucak hijau B.

 

REZA MEMBAWA PARDI MENGAMBIL KEMENANGAN PADA CUCAK HIJAU A.

 

Gaya hyper jamtrok serta tembakan roll panjang isian kapas tembak dan tengkek membuat juri terpikat dengan aksi Pardi untuk ditasbihkan sebagai sang pemenang, di susul oleh Sembara dan Bima milik Sonny dari MCE SF berada di posisi ke dua dan ke tiga.

Pada sesi kedua penampilan Pardi sedikit menurun karena sebelahnya tidah ada lawan yang mau bertarung hingga cukup puas menduduki peringkat ke sepuluh. Sang jawara diambil oleh Sembara setelah tampil stabil pada dua sesi yang diikutinya. "Karena type burung fighter sebelahnya wajib tarung," ucap Reza sang perawat.

 

 

Pindah di kategori ekor panjang, Bajak Laut milik Eppus dari Baruk SF menjadi satu-satunya pemenang pada kelas murai batu A, dibuntuti Sakera milik Moh Abdulah dari Rungkut dan Bledex sebagai juara dua dan tiga. [ADIK]

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

 

SEMBARA NYARIS MEREBUT DUA TROPHY KEJUARAAN.

 

BAJAK LAUT SATU-SATUNYA JAWARA EKOR PANJANG.

 

Hari gini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.

 

 

 

KATA KUNCI: pasar paing - rungkut surabaya pelangi sinden ch pardi

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp