BANGUN (DUDUK) DAN MB FERRARI. MASIH MUDA, MULAI UNJUK KEBOLEHAN
LAUNCHING RADJA MATARAM, #3
MB Ferrari, Pendatang Baru yang Langsung Betot Perhatian
Salah satu penampil yang turun di Launching Radja Mataram bersama RGN Kedu-DIY, adalah murai batu Ferrari. Jago ini tampak masih asing, belum banyak dikenal, apalagi dijagokan. Penampilan awalnya langsung membetot perhatian.
Ferrari, memang pendatang baru, masih muda. Bangun dari Sukoharjo mendapatkannya ketika burung asal Pemalang hasil tangkaran om ZakiYM dengan ring Jet BF ini jadi siswa di Kerajaan Mastering yang ia Kelola. “Postur oke, bakat dan kecerdasan di atas rata-rata. Cepat sekali bisa menguasai anek materi suara master dengan baik, volume juga mbongkar keras sekali, maka saya nego dengan sang pemilik, akhirnya deal.”
Burung yang sebelumnya bunyi tiba-tiba MACET dan memBISU? Berikan MONCER-1 selama beberapa hari, lihat perbedaannya dalam 5-7 hari, dijamin langsung JOSS kembali.
Bangun sudah mencoba dua kali di arena Latber-Latpres seputar Sukoharjo, dan perkembangan penampilannya bagus. “Ini penampilan ketiga, atau pertama main luar kota yang agak jauh, yang levelnya bisa disebut lomba, bukan lagi Latber – Latpres. Hitung-hitung uji kemampuan dan mental ketika melawan burung-burung bagus dan sudah mapan,” imbuh Bangun.
Setelah dua kali meraih juara 3, akhirnya Ferrari mampu merebut juara 1 di kelas Radja. Di salah satu kelas sebelumnya ketika merebut juara 3, bahkan banyak yang menyebutkan bila Ferrari layak merebut juara.
Menanggapi hal tersebut, Bangun hanya tersenyum. “Ha ha ha, terimakasih atas apresiasinya. Dalam lomba, perbedaan tafsir antara kita sebagai pemilik, juga di antara penonton lainnya dengan team juri, hal biasa. Apalagi kalau selisihnya tipis. Kita syukuri saja apa yang sudah didapatkan.”
BANGUN DAN KRU KERAJAAN MASTERING. FERRARI LANJUT SOLO FAIR FACTOR
Bagi Bangun, hHal lebih penting adalah fakta Ferrari di usia masih belia sudah mau tampil dan jalan di laga yang keras dan ketat. “Soal di beberapa kelas belum bisa juara 1, tak perlu baper, masih akan ada banyak even lainnya yang bisa kita ikuti.”
Bangun mengaku lega dan bangga sebab Ferrari sudah mau menunjukkan tajinya. Volume kenceng sekali, bawa lagunya jelas dan panjang-panjang, ditunjang gaya mendongak seperti cendet, menunjukkan burung menggelontorkan lagu secara lepas, tidak ditahan-tahan. Dengan modal seperti ini, Bangun pun optimis Ferrari bakal terus melaju dengan trend makin positif di event-event berikutnya.
BARU... TOPSONG PREMIUM, mengandung enzim alami serangga, burung lebih gacor, daya tahan lebih tinggi. Tersedia TOPSONG PREMIUM ANIS MERAH, MURAI BATU, HWAMEY (PREMIUM GOLD), LARK / BRANJANGAN, MINI PELET, BEO.
Segera dapatkan di kios langganan Anda, buktikan perbedaannya.
Salah satu event terdekat yang akan diikuti oleh Bangun, salah satunya mengandalkan Ferrari, adalah Solo Fair Factor, 24 April besuk di Taman Agrowisata Grand Sondokoro, Tasikmadu, Karanganyar. Ini adalah event yang didisain dengan sistem penjurian transparan, terinspirasi dari SMM di Jawa Timur.
Dalam Data Peserta yang sudah dirilis panitia, nama Kerajaan Mastering tampak muncul di beberapa kelas. “Kita memang akan turun di beberapa kelas, salah satunya menurunkan Ferrari. Ini event yang sangat menantang, lawannya pasti burung-burung kelas berat. Anda bisa lihat di daftar nama pemesan, ada banyak nama besar yang akan turun dan menjadi lawan Ferrari. Semoga tetap kerja maksimal dan menunjukkan ketangguhan, mampu meredam kehabatan lawan yang nota bene sudah mapan dan punya jam terbang tinggi.”
Mengelola dan merawat puluhan murai-murai muda dari berbagai daerah di tanah air yang dipercayakan kepada Kerajaan Mastering, membuat Bangun memang punya kesempatan lebih baik dalam memantau perkembangan para siswanya.
“Kalau ada burung yang sangat menonjol memang cepat ketahuan. Kita juga komunikasi rutin dengan si pemilik. Ada kalanya memang si pemilik sekalitus titip jual kalau ada yang cocok. Ada yang tetap ingin dipakai sendiri. Ada yang akhirnya jatuh ke tangan saya sendiri seperti Ferrari, tak sedikit yang kita bantu jualkan ke orang lain.”
Bangun juga mengaku siap turun dan mendukung gelaran lain setelah lebaran Idul Fitri. “Ada beberapa event yang kami juga menyiapkan jagonya buat turut meramaikan, seperti Piala Danjen Kopassus pada 15 Mei besuk, Wawan BRI Cup 2 pada 22 Mei, di hari yang sama juga membagi team buat turun di Piala Bupati Jepara.”
Nah, Anda yang ingin tahu lebih banyak tentang Kerajaan Mastering, atau jago-jago yang kini jadi andalan Bangun, bisa menghubungi langsung di nomor 0813.2891.8199. [busro, maltimbus]
DATA JUARA LAUNCHING RADJA MATARAM, KLIK DI SINI
BROSUR DAN JADWAL SOLO FAIR FACTOR, KLIK DI SINI
BROSUR DAN JADWAL PIALA DANJEN KOPASSUS, KLIK DI SINI
BROSUR DAN JADWAL WAWAN BRI CUP 2, KLIK DI SINI
BROSUR DAN JADWAL PIALA BUPATI JEPARA, KLIK DI SINI
BROSUR DAN AGENDA LOMBA LAINNYA, KLIK DI SINI
TWISTER GOLD, salah satu pakan burung yang disebut paling cocok untuk murai batu, hwamey, anis merah, kacer oleh para kicaumania yang sudah mencoba dan kemudian terus memakainya, termasuk untuk jenis burung pemakan serangga lainnya. Tersedia juga TWISTER SEAWEED, ANTI STRES, MASTER, serta TWISTER TROTOLAN untuk meloloh pemakan serangga dan TWISTER BUBUR untuk meloloh pemakan bijian.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: bangun sukoharjo kerajaan mastering launching radja mataram rgn kedu-diy benz wira mb ferrari solo fair factor wawan bri cup 2 piala danjen kopassus piala bupati jepara radja murai indonesia
