SESI CUCAK HIJAU FULL GANTANGAN A

KONTES WONK LAWAS ENTERPRISE

Markipat Team Dominasi Sesi LB Lewat Teller Serta Kerana, MB R-2 dan Capucino Unjuk Gigi

Sabtu, 20 Juni 2020 - BERITA LOMBA

Markipat Team dominasi sesi love bird lewat 2 gaco andalannya saat beradu di kontes rutin Wonk Lawas Enterprise, Surabaya hari Jum’at (19/06). Pada sesi murai batu, R-2 dan Capucino sukses berunjuk gigi.

Di kota Pahlawan, Surabaya, pasukan Markipat Team memang sudah terkenal akan istimewa gaco-gacoannya di kelas love bird. Meskipun sudah lama tidak digantangkan akibat pandemi Covid-19, love bird Teller dan Kerana yang dikawal Sahara tampil begitu memukau.

Penampilan paling menonjol ditunjukkan Teller yang bisa dikatakan amunisi anyar. Gaco kesayangan Kampret ini menjadi tontonan para ngekek mania karena mempunyai gaya memutarkan kepalanya saat ngekek. Walau durasinya tidak sepanjang rekan setimnya Kerana, namun jedanya sangat rapat.

“Durasi Teller memang tidak panjang tapi durasi kerjanya sangat rapat, cuma hitungan 2-3 detik ambil nafas Teller sudah ngekek lagi. Alhamdulillah kedua burung konslet ini mendapat hasil apik, Teller juara 1 di kelas love bird A dan P1 A sedangkan Kerana mendapat juara 2 P1 A dan juara 3 love bird A,” ucap Sahara.

MARKIPAT TEAM DOMINASI SESI LB LEWAT AKSI TELLER DAN KERANA

Persaingan menarik juga ditunjukkan pada kelas burung ekor panjang alias murai batu. Pada sesi A, Jito yang mengawal murai batu R-2 sukses merebut gelar utama. Gaco anyar milik Rudi Ceper ini menyuguhkan aksi menawan akan variasi lagunya serta volumenya yang tebal.

Durasi kerjanya yang di atas rata-rata juga menjadi senjata pamungkas R-2 untuk memikat hati para juri. “Lagi coba gaco baru dan Alhamdulillah kinerjanya cukup memuaskan. Melihat aksinya seperti ini saya sangat optimis R-2 bisa bersaing dengan burung-burung jawara di even besar nantinya,” harap Jito.

JITO SUKSES KAWAL R-2 RAJAI SESI MB A

Sementara itu, konsistensi akan kinerja istimewa juga ditunjukkan Capucino gaco kesayangan Pak Agung dari CIAS pada kedua sesi murai batu yang dilombakan. Burung yang dikawal oleh Siomay ini tampil begitu nyentrik lewat gaya hypernya.

Tonjolan materi cililin, kenari serta burung-burung kecil lainnya disemburkannya dengan volume tembus. Tak heran jika aksi Capucino mendapat apresiasi apik oleh para juri dengan meraih juara 2 pada sesi B dan 4 di sesi A.

“Alhamdulillah pasca libur karena Covid-19 ini penampilan ke-2nya. Capucino masih menyuguhkan aksi apik akan gaya dan materinya, tapi yang membuat saya tersenyum lebar adalah kestabilannya yang tidak kendor walau pada sesi B sudah petang,” beber Siomay.

Sesi cucak hijau A yang full gantangan menjadi sorotan yang kritis bagi para ngentrok mania. Pasalnya, arena Wonk Lawas Enterprise menjadi salah satu tolak ukur kualitas cucak hijau terbaik karena banyaknya jebolan jawara dari sini mampu bersaing di even-even besar.

MB CAPUCINO TUNJUKKAN KESTABILANNYA PADA 2 SESI YANG DIIKUTINYA

Amin yang membawa gaco andalannya Tahu Campur berhasil menjadi pusat perhatian lewat tembakan beruntunnya. Mengandalkan variasi lagu dari gereja tarung, kenari serta cucak jenggot, Tahu Campur berhasil menjadi kampiun utama menggeser Dybala dan Jet Tempur diurutan ke 2 dan ke 3. [SINGGIH]

AGENDA & BROUR LOMBA, KLIK DI SINI

TAHU CAMPUR JADI SOROTAN NGENTROK MANIA KARENA AKSI MEMUKAUNYA

CAKRA KUASI PODIUM UTAMA SESI CENDET A

KACER AMBYAR BERHASIL MONCER

KATA KUNCI: kontes wonk lawas enterprise markipat team lb teller lb kerana mb r-2 mb capucino