KELAS KENARI FULL PESERTA

KONTES SUBDENPOM BC JEMBER

Green Terror Moncer, Bukti Kenari Warna Gelap Bisa Koncer

Keberhasilan Green Teror milik Dua Bersaudara dari DKS 86 BC, menepis anggapan kalau juri Subdenpom BC enggan mengoncer kenari warna gelap. Sedangkan Brojo BF, sukses menguasai sesi love bird lewat aksi si duo eksotis Emporio dan Pablo.

Ramainya kelas kenari di Subdenpom BC, tidak lepas dari isu-isu negatif yang tersebar di luar arena. Isu yang tersebar, juri Subdenpom BC enggan mengoncer kenari warna gelap. Tapi kenyataannya pada latber Rabu, 9 September 2020, Green Terror yang berwarna hijau botol, bisa koncer A di sesi A.

 

 

 

Sebenarnya mengenai isu tersebut sudah lama diketahui oleh juri Subdenpom BC. Bahkan semenjak masih bernama Paseban BC yang arenanya berlokasi di Rowotamtu dan GOR Jember. Tapi Subdenpom BC enggan mengambil pusing untuk menanggapi hal itu. Yang mereka lakukan, dengan pembuktian lapangan.

“Isu itu sudah lama. Entah kenapa sampai sekarang masih saja ada yang menggunakan isu itu jika gacoannya yang kebetulan warna gelap, tidak koncer. Padahal, sudah banyak kenari warna gelap yang koncer. Intinya kami menilai dari segi irama lagu, durasi lagu, durasi kerja, volume, dan gaya. Kalau dari segi warna, kami tidak pilah-pilih, karena tidak ada pakem untuk itu,” jelas Wawan yang menjadi juri senior di Subdenpom BC.

 

KENARI GREEN TERROR KUASAI SESI A

 

Green Terror milik Dua Bersaudara dari DKS 86 BC yang koncer di sesi A, diakui oleh semua peserta memang sangat layak menjadi pemenang. Selain gayanya nacep sambil gela-gelo, kerjanya full nyaris tanpa ngetime, Green Terror juga memiliki lagu yang merdu dengan selingan cengkok-cengkok unik. Volumenya juga tembus meski pada latber kali ini peserta kenari full gantangan.

“Alhamdulillah, Green Terror tadi kerjanya bisa maksimal melawan peserta yang full gantangan. Semoga performanya stabil, karena ini persiapan untuk even Anniversary Subdenpom BC bulan depan,” kata Dua Bersaudara.

 

BROJO BF PERSIAPKAN KE DUA GACONYA UNTUK ANNIVERSARY

 

Selain lewat Green Terror, DKS 86 BC juga meraih hasil manis pada laga kali ini. Di sesi kenari bebas B dengan peserta yang masih full, Adipati milik Roni dan Bianconero andalan Reyhan, juga sukses mengibarkan bendera DKS 86 BC dengan menempati podium 1 dan 2.

Sedangkan kelas love bird fighter yang pesertanya juga full di dua sesi, untuk juara 1 dan 2 di sesi A ditempati oleh gaco andalan Brojo BF. Duet love bird warna eksotis ini, Emporio (Biola Euwing Blue) dan Pablo (PB Vio), menjadi tontonan seru karena sama-sama memamerkan kekean panjangnya.

 

VitaMix METABOLIS, atau lebih dikenal sebagai Metabolis Putih, cara baru, mudah, dan cespleng menggacorkan burung. Mudah didapat di kios-kios burung. Buktikan. Informasi produk Phoenix, hubungi (WA) Yovie di 0813-8378-3626.

 

Emporio berhasil keluar sebagai juara 1 setelah gencar melepaskan kekeannya yang berdurasi panjang dengan gaya ekor ngunci. Sedangkan Pablo menempati posisi 2 berkat durasinya yang bermain di sebutan P3. “Bulan-bulan ini, Emporio dan Pablo harus sering turun di Subdenpom. Nanti pada even Anniversary, saya berharap keduanya mampu menguasai lapangan,” tutur Brojo BF yang dikenal sebagai peternak love bird warna plus kekean di Jember ini.

Lama tidak turun lapangan karena mabung, murai batu Rea Reo milik Gaara dari Dragon SF, kini kembali mencicipi manisnya koncer A. Murai batu dengan ekor menjuntai ini, tampil atraktif di sesi A dengan memuntahkan isian panjang-panjangnya dengan volume tebal.

 

REA REO TAMPIL PERDANA PASCA MABUNG

 

Menurut Ibnu yang mengawal Rea Reo, uji perdananya pasca mabung ini untuk persiapan turun di even Anniversary Subdenpom BC. “Tinggal 1 bulan even paling bergengsi di Jember. Semoga saja Rea Reo sudah dalam kondisi top perform. Sayang sekali kalau even Anniversary Subdenpom dilewatkan,” ujar pria berkacamata ini kepada burungnews.

Pernyataan serupa juga dilontarkan Iconk, sang pengawal cucak hijau Birunya Cinta milik Gianto BS Wong Solo. Meraih juara 1 melawan 62 kontestan di sesi cucak hijau B, Birunya Cinta tampil powerfull. Segenap materi lagunya berhasil disajikan dengan gaya ngentrok jambul di hadapan juri yang bertugas.

 

BIRUNYA CINTA KEMBALI ON FIRE

 

Sedangkan di kelas kacer, dua sesi untuk tropi 1 dibawa pulang oleh Lorenso besutan Yusuf PW dari Djarum BC. Aksi Lorenso saat mengumbar lagu roll tembak nyaris tanpa putus, membuat juri terpukau. Ditambah lagi dengan gayanya yang full buka ekor, semakin menguatkan juri untuk dua kali menghadiahkan bendera A di bawah gantangan yang ditempati Lorenso.

Untuk kelas cendet yang pada latber kali ini mulai dihadiri peserta, juara 1 diraih oleh Sugesti gaco baru milik Om CB dari Gores Team. Aksinya saat menghujani juri dengan grojokan lagu gereja tarung, membuatnya keluar sebagai pemenang.

 

 

Di akhir acara, Yudhi kembali mengingatkan untuk kicaumania yang akan berlaga di M3 dan Anniversary, untuk segera memesan tiket. Info terbaru, pesanan tiket untuk dua gelaran Subdenpom BC itu, sudah mengalir sangat deras. Pemesanan tiket bisa menghubungi nomer 0823 3111 2677 atas nama Wawan. [VILMANZ]

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

 

KACER LORENSO NYERI

 

CENDET SUGESTI CURI PERHATIAN

 

Hari gini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.

 

 

 

 

Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.

 

 

KATA KUNCI: kontes subdenpom bc jember green terror

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp