LOMBA BURUNG BERKICAU PIALA KAPOLDA JAWA TIMUR 2019.

JELANG PIALA KAPOLDA JAWA TIMUR

Kolaborasi Radjawali Indonesia Jatim Bersama Phoenix, Menyediahkan 7 Unit Sepeda Motor Buat Peserta

Lomba burung berkicau bertajuk Piala Kapolda Jawa Timur yang juga memperingati hari Bhayangkara ke 73 akan dihelat 14 April 2019 kerja bareng EO Radjawali Indonesia Jatim bersama Phoenix.

Radjawali Indonesia (RI) Jatim mempunyai gawe besar dengan menggelar lomba burung berkicau Piala Kapolda Jawa Timur yang akan berlangsung di Lapangan Bola Mapolda Jatim. “Seluruh tim RI di Jawa Timur akan kumpul satu titik karena ini juga gawe mereka, bukan hanya kita di Surabaya,” buka Welly Limantara, Pembina RI Jatim kepada burungnews.

 

 

 

Even yang menggunakan format 2 lapangan, setiap lapangan melombakan 33 kelas yang terbagi menjadi 6 kategori kelas yaitu Kelas Kapolda, Kelas Wakapolda, Kelas Irwasda, Kelas Karoops, Kelas Dirintelkam dan Kelas Dirbinmas.

Panitia lomba menyediakan 7 unit motor yang dibagi untuk 2 pemenang di kelas Kapolda tiap pemenang akan membawa pulang 1 unit motor N-Max dan 3 pemenang di kelas Wakapolda yang akan membawa pulang 1 unit motor Revo. “Untuk 2 unit motor Revo sisanya akan kita bagikan untuk doorprize yang akan kita undi pada pertengahan dan akhir lomba,” tambah Welly.

 

 

“Tahun ini RI Jatim mendapat apresiasai dari Kapolda Jawa Timur untuk membuat lomba burung berkicau dengan tanggal yang unik menurut saya, 3 hari menjelang pemilu dan ini instruksi langsung dari Bapak Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol. Drs. Luki Hermawan, M.Si.. Kami akan menerapkan regulasi/aturan baru yang belum pernah sebelumnya,” bebernya.

Di kelas love bird akan menerapkan diskualifikasi atau membatasi poin di kelas love bird dewasa, sementara di kelas ocehan akan ada bendera start /traffic light. Pembatasan poin yang dilakukan pihak Radjawali Indonesia bertujuan untuk bermain fair play, bila ada poin yang lebih dari 2.800 berarti ada yang salah dalam pemberian bendera poin. “Tim RI Pusat sudah mengujinya di TangSel dan hasilnya tidak ada burung yang melebihi poin tersebut. Kami ingin menghindari hal-hal yang tidak diinginkan dan bermain sportif,” ujar Welly.

 

 

Sementara di kelas ocehan ada semacam bendera start atau yang kami namakan traffic light, supaya pemain disiplin dalam menggantangkan burung dan tidak saling menunggu. “Karena ada 33 kelas dalam setiap lapnya, kami berharap traffic light yang kami terapkan bisa membuat jalannya lomba selesai sesuai jadwal. Bila ada yang melanggar traffic light dan masih tidak segera menggantangkan burungnya sangsi tidak bisa koncer 1, 2, dan 3 ,” bilang Ko Wewe sapaan akrab Welly Limantara.

Panitia juga memberikan penghargaan untuk BC dan SF terbaik di akhir lomba, jadi buruan pesan tiketnya dari sekarang sebelum kehabisan. “Kami akan menyiapkan piala yang super exclusive yang berbeda dari yang lainnya untuk para pemenang pada setiap kelasnya,” tutup Welly.

 

BROSUR PIALA KAPOLDA JAWA TIMUR, KLIK DI SINI

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

 

 

KATA KUNCI: jelang piala kapolda jawa timur piala kapolda jawa timur kapolda jawa timur radjawali indonesia ri phoenix irjen pol. drs. luki hermawan m.si.

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp