NASROH DONGKAL SF PEMALANG. CH DOLAR TAK TERBENDUNG

GEBYAR AWAL TAHUN TEGAL, #1

Tembus 1.400 Peserta, CH Dolar Tak Terbendung, MB Raja 4 & Yakuza Langsung Viral

Selasa, 04 Januari 2022 - BERITA LOMBA

Tercatat 1.400 peserta ikut ambil bagian pada Gebyar Awal Tahun Tegal pada hari Minggu,2 Januari 2022. Cucak hijau Dolar borong juara, salah satunya juara kelas utama. Adapun murai batu Raja 4 & Yakuza langsung menjadi buah bibir.

Berlangsung di area parkir Rita Super Mall Tegal, event yang diusung Radjawali Indonesia DPC Tegal ini berhasil menyedot antusiasme kicaumania dari dalam dan luar kota. Ada yang dari Purwokerto, Brebes, Pekalongan, Bumiayu, Pemalang, Yogyakarta, Solo dan beberapa kota lainnya.

PESERTA MEMBLUDAG. BANYAK KICAUMANIA YANG TAK KEBAGIAN TIKET

 “Spektakuler eventnya, peserta tumplek blek di sini. Tadi kami juga ngga kebagian tiket, dapat tiket yang kelas-kelas terakhir. Namun ngga masalah, niat kami juga sekaligus liburan bareng keluarga,” celetuk salah satu peserta yang hadir dari Pemalang.

Hadirnya peserta dari luar kota, persaingan pun menjadi seru dan ketat. Terlebih kemasan lomba menyuguhkan tiket ekonomis (kelas utama hanya dibandrol 320 Ribu, 36G dengan hadiah sepeda motor). Semua kelas yang disediakan panitia pun, rata-rata terisi penuh dan menjadi awal yang baik di tahun baru 2022.

Nasroh Manuk dari Dongkal SF Pemalang menjadi salah satu kicaumania yang berbahagia turun di Tegal. Pasalnya burung andalannya bernama Dolar kembali membuat namanya melambung tinggi dengan memborong sejumlah gelar juara, termasuk juara di kelas utama. Burung yang memang punya segudang prestasi dan sudah banjir tawaran inipun berhasil mencatatkan kemenangan manis di awal tahun baru.

Maennya yang stabil, miliki power yang prima ditunjang durasi kerja dan nancep satu titik menjadi poin plus yang dimiliki Dolar. Finish meraih juara 1,1,2 dan 3. Torehan prestasi ini membuktikan betapa dahsyatnya kualiatas yang dimiliki Dolar.

“Alhamdulillah atas pencapaian Dolar di awal tahun baru 2022 ini. Sayang pas kelas utama 36G hanya terisi 26 peserta hadiah motor pun ngga keluar hehe… Namun tetap disyukuri dengan hasilnya. Terima kasih rekan-rekan atas doa dan dukungannya selama ini,” ungkap Nasroh sang pengusaha kios burung ini.

PRIMA SF BREBES. MB RAJA 4 & YAKUZA MELEJIT DI AWAL TAHUN

Beralih pada kelas murai batu yang juga berlangsung seru dan menegangkan. Terlebih burung-burung langganan juara dan punya nama beken bertemu dalam satu arena. Om Dede/ Pur dari Prima SF Brebes yang dulu dikenal luas lewat murai batu Kitaro, kembali menunjukan tajinya sebagai team yang tangguh.

Diantaranya lewat Raja 4 dan Yakuza, keduanya sukses merajai pada kelas murai batu. Misalnya Raja 4 burung yang baru didapat dari Purwokerto dan baru 5 hari yang lalu ini langsung tancap gas membuktikan kualitasnya.

Raja 4 yang dipercayakan ke Om Purnomo ini sukses menyabet double winner, salah satunya menjadi kampiun pada kelas utamanya. Tak mau ketinggalan, Yakuza juga nyaris meraih double winner.

Pencapaian Raja 4 dan Yakuza pun sekaligus melambungkan nama Prima SF Brebes sebagai gudangnya murai batu jawara. “Awalnya saya takut Mas, Raja 4 kan memang baru saya pegang dan masih sedikit takut dengan saya. Namun rasa was-was itu akhirnya hilang juga setelah melihat kerjanya. Ya terus terang ini pertama kali lihat kerjanya Raja 4 digantangan. Mudah-mudahan kedepannya tetap stabil, siapa tahu bisa meneruskan nama besar Kitaro,” ungkap Purnomo yang dipercaya merawat Raja 4.

MOKO KESBANGPOL PURWOKERTO. MB JAGAL BURUNG RUSAK KEMBALI ONFIRE

Masih pada kelas murai batu, Jagal milik Moko Kesbangpol dari Purwokerto kembali menunjukan tajinya sebagai burung yang patut diwaspadai eksistensinya. Keberhasilan Jagal tak lepas dari tangan dingin Om Ian punggawa Hanum Trotol School Purwokerto. Kapasitasnya dalam urusan murai batu kembali teruji. (Tentang Hanum Trotol School Purwokerto, Klik Di Sini)

Jagal yang meraih juara 3 dan 3 kembali bersanding dengan burung-burung terbaik disini kembali menunjukan progres yang signifikan. Terlebih awalnya burung rusak dan tak punya mental bertarung. “Alhamdulillah, Jagal kembali berulah di luar kota. Terima kasih Om Ian Hanum Trotol School atas bimbingannya selama ini,” ungkap Moko dengan wajah sumringah.

SATRIA, H AHMAD KURNIA SF MOGA. MB SANDEKALA MENTERENG

Tak mau ketinggalan momen, H Ahmad dan Satria (Bapak & Anak) dari team Kurnia SF Moga Pemalang ini juga berhasil melambung lewat murai batu Sandekala. Burung yang baru dipinang 5 hari yang lalu ini langsung membuat bangga dengan meraih juara 2 kelas Real One dan juara 7 kelas Panglima.

“Alhamdulillah awal tahun yang baik. Bangga dengan pencapaian Sandekala, terlebih burung baru kami dapat 5 hari yang lalu. Mudah-mudahan kedepan stabil dan bisa ketemu setelan yang pasnya,” ucap H Ahmad yang didampingi Satria anak tercintanya.

FUATH GTU COLEP SF PEMALANG. MB JHON KEY BUKTIKAN KUALITASNYA

Masih pada kelas murai batu, Om Fuath GTU dari Colep SF Pemalang kembali muncul kepermukaan. Lama menepi dari hingar bingar dunia gantangan, Om Fuath kembali melambung lewat murai batu Jhon Key. Unggul dari segala lini, Jhon Key berhasil mencuri kemenangan juara 1 pada kelas Real One.

Eggi owner Raja Ngurak juga tak mau ketinggalan momen, didampingi Ayub anak tercintanya kembali melambung lewat salah satu burung andalannya bernama Baladewa. Sukses menempati urutan ke-5 pada kelas utama dan meraih juara 4,4 pada kelas lainnya menjadi bukti akan kualitas yang dimiliki Baladewa terlebih dalam kondisi dorong ekor.

 AYUB ANAK OM EGGY RAJA NGURAK TEGAL. MB BALADEWA JADI PUSAT PERHATIAN

Keberhasilan Baladewa sekaligus melambungakan nama Eggi Raja Ngurak yang dikenal luas sebagai breeder murai batu dengan indukan-indukan berkualitas. “Apapun hasilnya tetap disyukuri, yang utama sudah lihat kerja burungnya. Baladewa juga masih dorong ekor, Insaalloh 2 minggu kedepan lebih enak lagi maennya,” tandasnya.

Beralih pada kelas komunitas, Metamor Squad Tegal yang dimotori Om Ahmad, Dhalipan, Juki, Yafi dan lainnya berhasil merajai pada kelas Branjangan. Persaingan sengit tersaji di setiap kelas Branjangan, terlebih yang hadir jago-jago ternama tanah air.

Sengitnya persaingan, namun tak mengurangi rasa kebersamaan dan keakraban yang ditunjukkan branjes mania. “Burung bertempur di gantangan, namun yang utama bisa silaturahmi dan berkumpul dengan rekan-rekan,” ucap salah satu branjes mania dari Jogja.

Dinamit milik Om Ahmad, burung yang memang segudang prestasi ini kembali menunjukan tajinya dengan menyabet double winner. Hal yang sama juga ditujukan Robin Hood milik Yufi dengan meraih double winner. Keberhasilan keduanya sekaligus melambungkan Duta Metamor Squad Tegal sebagai gudangnya burung Branjangan jawara.[Anton Kendor]

TEAM METAMOR SQUAD TEGAL. RAJAI KELAS BRANJANGAN

JAWARA KELAS TRUCUKAN

OM ALEX (TENGAH) MANAGER RITA SUPER MALL TEGAL. TURUT SUKSESKAN GELARAN

AJAT TEGAL, JENIFER (KADIV RI), TEGUH. TURUT KAWAL JALANNYA LOMBA

KATA KUNCI: ri dpc tegal gebyar awal tahun ri dpc tegal prima sf brebes dongkal sf pemalang ch dolar