DATA PEMESAN ROAD SHOW POROS TENGAH

Tiket 1 Juta dan 500 K Full, Banyak Permintaan Buka Kelas B

Event Road Show Poros Tengah Murai Batu, 25 Juni 2023 di gantangan Ngebong Boyolali, benar-benar bakal meledak. Dua kelas teratas tiket 1,1 Juta dan 550 K sudah penuh, kelas di bawahnya pun sudah mulai menipis.

Itok Solo selalu penggagas event ini menyebut, ada beberapa peserta belum menyelesaikan administrasi. “Siapa yang membereskan administrasi terlebih dahulu, itulah yang berhak jadi peserta. Daftar tunggu mulai masuk, bahkan sebenarnya banyak yang meminta supaya buka kelas lagi, kelas B, terutama untuk tiket 1 juta dan 500 ribu-nya.”

Itok yang menggandeng Mbah Muh dan kawan-kawan Boyolali ini mengakui, konsep event ini sangat menarik, terutama dalam hal memilih waktu. “Secara waktu bersamaan dengan gelaran event akbar Hitam Putih Cup 5. Tapi kami bukan nabrak atau bentrok, melainkan melengkapi. Hitam Putih Cup hanya khusus untuk jenis kacer, sementara di Poros Tengah tidak ada kelas kacer.”

 

ITOK SOLO DAN H. AO CILACAP. SIAP KOLABORASI

 

Kicaumania Boyolali dan sekitarnya sangat antusias menyambut gelaran ini. “Sudah cukup lama di Boyolali tidak ada event dengan tiket 500 ribu ke atas. Makanya ini seakan menjadi hal baru. Apalagi dengan penilaian terbuka, selama ini di Boyolali juga belum ada, baru kemarin dimulai di Akarumput Fiesta gantangan Las Vegas Simo. Jadi baik secara kemasan maupun sistem penjuriannya, memang jadi hal baru di Boyolali,” ungkap Mbah Muh.

Data peserta yang dirilis, peserta kelas 1 juta dan 500K juga tampak banyak wajah-wajah baru. Hal ini membuat kita bisa menyimpulkan, ada muncul pula nama-nama baru yang masuk podium juara.

Memang ada beberapa nama tokoh, tapi justru nama-nama ini yang akan membuat lomba bergairah. Merekalah yang datang tak hanya melombakan burung, tapi sekaligus juga berburu dan mencaru jagoan baru.

 

 

Para kicaumania yang meras masih pemula, akar rumput, atau istilah lainnya, juga tak perlu kawatir. Para tokoh yang memiliki burung-burung hebat dan mahal itu, tidak akan nyelonong atau nyelundup ke kelas-kelas tiket murah meriah yang memang diperuntukkan untuk para akar rumput.

“Untu kelas yang bandrol tiketnya mulai 100 ribu ke bawah, kan wajib bursa dengan harga maksimal 50 juta. Artinya, menang atau kalah, kalau ada yang tertarik untuk membeli dengan harga maksimal 50 juta, ya harus dikasihkan. Nah, jadi siapa pun itu, yang merasa harga burungnya sudah di atas 50 juta, tentu tidak akan turun di kelas ini dong. Yang tejadi, mereka hanya nonton dan mantau, siapa tahu ada yang perfoma dan kualitasnya dianggap masuk,” imbuh Itok.

 

Burung yang sebelumnya bunyi tiba-tiba MACET dan memBISU? Berikan MONCER-1 selama beberapa hari, lihat perbedaannya dalam 5-7 hari, dijamin langsung JOSS kembali.

 

Nah, bagi Anda yang merasa masih pemula, atau akar rumpung, merasa punya burung bagus, jangan ragu untuk dibawa ke sini. Siapa tahu, ada bos bahkan sultan atau setidaknya utusannya, melihat dan tertarik dengan burung Anda.

Bagi sejumlah bos, melepaskan 50 juta hal yang enteng saja, selama burung memang benar-benar dianggap masuk dan punya nilai di atas itu. “Di SFF dulu, ada burung yang langsung sold out, langsung deal. Kita berharap di road show Poros Tengah pun begitu,” imbuh Itok lagi. [maltimbus]

 

 

BROSUR TERBARU DAN JADWAL ROAD SHOW POROS TENGAH 25 JUNI:

KLIK LOGO FACE BOOK (KANAN ATAS) UNTUK MASUK DAN MEMPERBESAR BROSUR / JADWAL LOMBA

 

 

DATA PEMESAN ROAD SHOW POROS TENGAH:

 

Hati-hati, makin gencar beredar produk PALSU! Pastikan anda mendapatkan produk SUPER-N asli. Jangan ragu memastikan kepada kios/toko, minta ditunjukkan kardus yang ASLI adalah seperti di bawah ini. Perhatikan juga warna, bentuk, dan ciri BOTOL SUPER-N yang asli.

 

BARU... TOPSONG PREMIUM, mengandung enzim alami serangga, burung lebih gacor, daya tahan lebih tinggi. Tersedia TOPSONG PREMIUM ANIS MERAHMURAI BATUHWAMEY (PREMIUM GOLD), LARK / BRANJANGANMINI PELETBEO.

Segera dapatkan di kios langganan Anda, buktikan perbedaannya.

KATA KUNCI: road show poros tengah

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp