ANDRY PATRA (KIRI) BERSAMA JOKI HANDALNYA FITRA

CH DOA IBU, ANDRY MADIUN

Balekambang Kumandang, Kami Datang...

Semakin banyak peserta luar blok yang siap mengejar gelaran Balekambang Kumandang. Kali ini, tekad itu dikumandangkan oleh Andry Patra Duhdek SF Madiun. Andry semakin pede setelah pekan lalu, jagoannya double winner di Sultan Cup Madiun (10/11).

Pria asli Banyuwangi yang kini menetap di Madiun ini memang bisa disebut spesialis cucak hijau. Doa Ibu, disebutnya sebagai jagoan lama. Karena sudah melewati kurun waktu yang cukup panjang, Andry mengakui ada banyak hal yang sudah dilewati, kadang kala mulus lancar, kadang kala juga ada kesulitan yang mesti diatasi.

 

 

Sambut kehadiran TEAM PROMO TWISTER di event-event terpilih, termasuk Balekambang Kumandang Surakarta, 24 November dan BnR Award 15 Desember. Dapatkan sampelnya, coba dan buktikan kualitasnya, berikan respon melalui hotline 08112663908.

 

 

Namanya burung, ada kalanya pakai rewel atau ngambek juga. “Jadi jangan berpikir punya jago juara itu selalu mulus lancar. Setiap digantang langsung tampil, lalu juara. Ya, kadang muncul juga kesulitan. Tapi, itu mungkin salah satu seninya main burung. Selalu ada duka dan sukanya.”

Andry bahkan mengaku sempat mau putus asa juga karena rewelnya tidak rampung-rampung juga. “Akhirnya saya serahkan sama perawat. Alhamdulillah, berkat tangan dingin Mas Fitra, Doa Ibu kembali pulih dan siap bersaing di event-event yang lebih besar baik dalam kota maupun luar kota," imbuh Andry.

 

 

Persaingan di Sultan Cup 4 Madiun juga berlangsung seru dan ketat. Musuh yang mesti dihadapi Doa Ibu bisa dibilang burung-burung kelas berat yang datang dari berbagai daerah. Belum lagi dengan “musuh” alam, cuaca yang saat itu panas sekali. Beberapa lawan yang kurang mengantisipasi dengan persiapan baik, tampak tidak kuat, akhirnya hanya bisa membuka mulut atau “mangap-mangap” saja.

“Main di event-event seperti ini, bisa dibilang tak boleh lengah. Sejak awal sampai akhir penilaian, mesti terus tarung dan memainkan senjata dengan pintar dan tanpa lelah. Itulah salah satu tantangan dalam menyiapkan Doa Ibu. Kebetulan kami sudah cukup lama menyiapkan secara khusus ke event ini, sudah mencoba memetakan kekuatan lawan, juga mengantisipasi situasi alam yang hari Minggu kemarin memang benar-benar panas terik.”

 

Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.

 

Begitulah, pada Minggu (10//11) Andry dan kru pun berangkat dengan cukup percaya diri menuju lokasi lomba di Gantangan Benggol Joyo, Josenan, Taman Kota Madiun.

Turun di kelas Sultan, yang menjadi kelas utama di gelaran ini, Doa Ibu langsung tancap gas dengan segudang materi yang dimilikinya. Suara tonjolan gereja tarung dan tembakan khas suara kekek love bird, berkali-kali dimuntahkan, disertai isian burung kecil, lalu diakhiri dengan tembakan suara kenari panjang. Juri tanpa keraguan menancapkan koncer di bawahnya.

 

 

Pun saat turun di sesi berikutnya, kelas Ronggo Jumen. Doa Ibu kembali tampil edan, benar-benar memperlihatkan stamina yang luar biasa. Juara kembali direngkuhnya.

Menurut Andry, persiapkan menuju Sultan Cup 4 Madiun memang dilakukan dengan serius. Bahkan, ia selalu mengikuti kontes-kontes pemanasannya, sejak Road to Sultan 4. “Jadi, hasil ini bisa dibilang sudah berproses dari sebelumnya, bukan ujug-ujug juara.”

 

Lemans bisa dibeli lewat bukalapak, tokopedia, atau hubungi 08113010789, 0822.4260.5493 (Jatim Tapalkuda), 0813.2880.0432 (Jogja dan sekitar), 0815.4846.9464 (Solo Raya dan sekitar), 0813.2799.2345 (Banyumas dan sekitar)

 

Saat ini, Andry kembali mengincar event akbar luar blok, untuk menguji ketangguhan Doa Ibu. “Rencana, kami siap ke Balekambang Kumandang Solo pada 24 November besuk. Setelah itu baru bersiap ke event-event akhir tahun. Kemarin ada ketemu juga Duta Akaratu Cup Klaten, sepertinya menarik juga itu event, semoga Doa Ibu masih dalam kondisi siap pada 15 Desember.”

 

BROSUR BALEKAMBANG KUMANDANG, KLIK DI SINI

BROSUR AKARATU CUP KLATEN, KLIK DI SINI

KATA KUNCI: andry patra duhdek sf fitra cucak hijau doa ibu balekambang kumandang

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp