ARI KIBASARI. MB NAGA BONAR JUARA KELAS MURAI BATU B
ALLSTARS BC KLATEN
Royal dan Naga Bonar Naik Podium, Klasemen Liga Makin Ketat
Kontes spesial All Stars BC yang dilaksanakan pada Senin, 7 Oktober 2019 di Pasar Kliwonan, Klaten berjalan tertib dan kondusif. Memasuki bulan ketiga Liga Murai Batu, antusiasme murai batu mania makin bertambah sehingga membuat persaingan liga makin ketat.
Salah satu laga yang menarik perhatian di kontes spesial Allstars BC Klaten adalah sesi Murai Batu A dimana hampir semua gantangan terisi penuh peserta. Bersaing dengan Bravo dan Pangeran, murai batu Royal milik Mr. Paul Intan keluar sebagai pemenang setelah tampil menonjol dari awal sampai akhir penilaian.
SUASANA KELAS MURAI BATU
Di kelas Murai Batu B, Royal kembali tampil apik dan berhasil menduduki posisi runner up, kalah dari Naga Bonar (Ari Kibasari). Dengan kemenangan ini, Royal berhasil mengumpulkan total poin 175 dan makin meramaikan persaingan di papan atas klasemen liga.
Apabila bulan sebelumnya, Royal Merapi BF berhasil menempatkan Mustang di papan atas klasemen dengan poin 140, Royal Merapi BF ternyata memilih menurunkan amunisi baru. Selain membuat liga makin ketat, strategi yang diambil ini tentu bukan tanpa alasan, semakin banyak gaco yang berada di papan atas semakin menambah peluang Royal Merapi BF sebagai juara liga tentunya.
ROYAL MERAPI. MB ROYAL JUARA 1 DAN 2
Kurang maksimal di sesi Murai Batu A, penampilan oke ditunjukkan oleh murai batu Naga Bonar (NB) milik Ary Kibasari di sesi Murai Batu B. Tampil menonjol dengan materi rol tembak nyaris tanpa jeda, NB akhirnya diganjar koncer A setelah melalui proses banding-banding yang cukup lama.
Baru pertama kali ikut Liga, Ari mengungkapkan apabila NB lebih sering dimainkan di Lomba Minggu. “Ini baru pertama ikut liga. Biasanya Naga Bonar kubuat main hari Minggu, kebetulan kemarin libur, jadi kugas sini. Minggu depan rencana mau main di Walikota Jogja,” terangnya.
DUTA KSATRIA SB. KENARI NEW O’COMER CURI KEMENANGAN
Usung Duta Ksatria SB, kenari New O’Comer berhasil meraih podium pertama di kelas Kenari Sejati setelah tampil ngedur dengan durasi panjang dan pembawaan lagu utuh. “Ini pertama kali main di sini, silaturahmi sekalian nyebar brosur. Kebetulan kita buka gantangan baru, latihannya tiap Kamis dan Minggu pagi (khusus love bird),” ungkap Yohan.
Datang jauh-jauh dari Boyolali, Pedhet dan kawan-kawan juga mencoba peruntungan di kontes kali ini. Menurunkan kenari Joker, Pedhet berhasil menempati posisi kedua dan ketiga. “Gantangannya serem. Nak manuke gak duwe mental apik, angel koncer e iki. Sesi pertama mau kari ngemplok ae, malah gak sido,” beber Pedhet.
TIUT. CUCAK HIJAU VALEY TAMPIL MAKSI
Di kelas Cucak Hijau, penampilan apik ditunjukkan oleh Valey milik Tiut yang berhasil meraih posisi pertama setelah tampil maksimal dibanding rival-rivalnya. Di kelas love bird, gelar juara dibagi rata oleh Genjik, Emon, Samson, dan PB.
Mewakili juri dan panitia, Andi Gangsar mengucapkan terima kasih atas kedatangan dan partisipasi kicaumania di gelaran kali ini. Andi berharap di kontes-kontes selanjutnya peserta bisa datang lebih awal sehingga bisa selesai sebelum Magrib.
Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: allstar bc royal naga bonar
