RILIS JOGJA ISTIMEWA

20th JOGJA ISTIMEWA

Hanya Main 1 Lapangan, Simak Sejumlah Keistimewaannya

20th Jogja Istimewa, event yang sudah melegenda (dulu bernama Valentine) akan kembali digelar pada 12 Februari 2023. Lokasi kembali ke Lapangan Pemda Sleman, setelah sebelumnya sempat bergeser ke Bantul. Mengapa hanya 1 lapangan?

Sejak era Valentine, hingga gelaran terakhir di Stadion Sultan Agung Bantul, event Jogja Istimewa selalu dimainkan dengan 2 lapangan. Untuk tahun 2023 ini, panitia memutuskan membatasi hanya 1 lapangan saja, dengan 32 sesi / kelas.

Sebelum menjelaskan alasan kenapa hanya 1 lapangan, H. Samsulhadi selaku Ketua Pelaksana, memaparkan beberapa kelebihan atau keistimewaan dari 1 lapangan. “Pertama, team fungsional atau team juri yang bertugas benar-benar pilihan, yang terbaik, karena main hanya satu lapangan saja, lebih sedikit SDM yang kita pakai, walaupun team yang kita panggil juga tidak pas atau mepet hanya ditambah cadangan saja.”

 

H SAMSULHADI

 

Untuk menghindari kemungkinan ada pengkondisikan, permainan, bawa-bawa muatan dan semacamnya, team fungsional yang akan masuk bertugas ke lapangan diundi terlebih dahulu. “Siapa juri yang akan masuk, kita kocok dulu. Jadi jumlah juri yang dipanggil memang lebih banyak, untuk mengisi peluang undian yang dapat ada yang tidak, tetapi tetap lebih sedikit seandainya memakai dua lapang dengan tetap memakai sistem undian.”

Rolling dan pergerakan juri, korlap, dan IP pun diatur sedemikian rupa, posisi berjauhan tidak saling gerombol, sehingga tidak ada komunikasi yang sifatnya saling mengarahkan, memberi kode, dan semacamnya. “Komunikasi itu hanya searah ketika korlap mengingatkan juri untuk rolling, memantau dengan merata, dan jangan gerombol. Itu dilakukan dengan suara keras, tidak bisik-bisik. Kemudian di akhir penilaian saat mengambil papan penilaian. Setelah kolom penilaian terisi semua, satu lembar disobek langsung di lapangan, dan tempel langsung di papan yang bisa dilihat semua peserta. Itu real hasil penilaian masing-masing juri, belum diubah atau diutak-atik siapa pun,” tandas Samsul.

 

 

Sistem penjurian tersebut, akan didukung dengan seting lapangan yang mengarah pada keterbukaan. “Kita sediakan kursi untuk peserta pada saat burungnya digantang. Jarak pagar dan kursi dengan gantangan tempat burung terluar sangat dekat, hanya 2,5 meter. Kalau ada Korlap atau IP atau juri main-main, narik-narik atau mengarahkan lainnya, pasti ketahuan oleh peserta.”

Keistimewaan berikutnya, lokasi lomba sudah kembali ke Lapangan Pemda Sleman, kawasan Denggung, Kabupaten Sleman. Ini adalah lokasi yang juga sudah melegenda dan “menyatu” sejak event masih bernama Valentine, hingga dalam beberapa tahun terakhir diganti menjadi Jogja Istimewa.

 

Burung yang sebelumnya bunyi tiba-tiba MACET dan memBISU? Berikan MONCER-1 selama beberapa hari, lihat perbedaannya dalam 5-7 hari, dijamin langsung JOSS kembali.

 

Secara umum, lokasi lama itu memang sulit dipisahkan dengan event ini. Ngomong soal event Valentine atau Jogja Istimewa, pasti bayangan kicaumania ya di Denggung. Rindang dan nyaman, sudah jelas. Fasilitas pendukung pun sangat lengkap. Kita juga menyediakan ada cukup pilihan format lomba buat kicaumania, ada G48, G36.

“Terus untuk nomor gantangan nanti dikocok di lapangan. Dipadu dengan juri yang juga akan dikocok menjelang masuk lapangan, tentunya semakin sedikit celah bagi peserta maupun juri yang ingin main titip. Besuk juri baru keluar kalau peserta sudah keluar pagar atau duduk manis, sepanjang pintu pedok juri sampai lapangan akan dijaga clear. Tidak ada ruang bagi peserta untuk membisiki juri yang masuk lapangan.”

 

 

Ketertiban peserta, mulai masuk lapangan, saat menggantang supaya tidak saling tungu, hingga keluar dan menyisakan satu orang saja yang boleh duduk di dalam, akan benar-benar dijaga dari sesi awal sampai akhir. Peserta juga tidak boleh teriak atau mengeluarkan bunyi-bunyian lainnya, atau aktivitas yang mengganggu. Bertepuk tangan, memukul pagar, meniup peluit, mengibar-ngibarkan kerodong. Pelanggaran akan ada sanksi bertingkat, mulai dikeluarkan dari dalam lapangan, hingga bendera peringatan bahkan bendera diskualifikasi.

Sisi istimewa lainnya, tentu pada tradisi di PBI dengan hadiah utuh tanpa potongan. “Ini real, besaran hadiah dibandingkan dengan harga tiket boleh dibandingkan atau disandingkan dengan lomba lainnya.”

 

 

Tropi sudah didisain dan digarap dengan sangat eksklusif dan mewah. Bisa dilihat penampakannya di sini. Layanan pasca lomba, seperti data juara, juga pasti tersaji dengan rapi. Tidak ada ceritanya event PBI di Jogja data juara bolong-bolong. “Insya Allah lengkap, jelas, dan cepat terpublish di media. Bahkan sebelum lomba selesai sudah mulai tayang untuk sesi-sesi awal."

Begitu sesi selesai, hadiah mulai tropi, piagam, hingga uang pembinaan bisa langsung diambil. Tidak menunggu lama. Mohon para juara kerjasamanya tidak menunda-menunda pengambilan hadiah. Uang pembinaan harap dihitung dulu di depat petugas, karena posisi amplop belum dilem/ditutup. Komplain setelah meninggalkan lokasi pengambilan hadiah, tidak akan diterima.

 

 

Dengan antusiasme kicaumania mengikuti gelaran ini begitu besar, kenapa hanya membuka satu lapangan saja, kok tidak malah ditambah jadi 3 lapang?

“Kami harus melakukan penyesuasaian dulu pasca pandemi. Kami tidak mau mentang-mentang sudah bebas langsung eforia berlebihan. Ini lomba prestis yang sengaja kami disain minimalis, tetapi tetap terjaga martabat dan kebanggaan akan event ini.”

Penting digarisbawahi, lomba akan dimulai tepat jam 09.00. Anda para kicaumania, khususnya yang main di sesi-sesi awal, harap menyesuaikan. Terlambat risiko sendiri. Belum memesan? Segera konfirmasi ketersediaan tiket ke Abah Yosi di 0817.0422.330. Begitu masih tersedia, langsung pesan dan amankan, sebelum kedahuluan yang lain.

 

 

BROSUR DAN JADWAL TERBARU 20th JOGJA ISTIMEWA:

 

BARU... TOPSONG PREMIUM, mengandung enzim alami serangga, burung lebih gacor, daya tahan lebih tinggi. Tersedia TOPSONG PREMIUM ANIS MERAHMURAI BATUHWAMEY (PREMIUM GOLD), LARK / BRANJANGANMINI PELETBEO.

Segera dapatkan di kios langganan Anda, buktikan perbedaannya.

KATA KUNCI: 20th jogja istimewa

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp