PANGERAN MUDA TAMPIL DOMINAN UNTUK MENJADI YANG TERBAIK.

1st ANNIVERSARY ARYO JAYA BEBANGAH BC – SIDOARJO

Pangeran Muda Jadi Bintangnya, LB Terpedo Ikutan Nyeri

Murai batu Pangeran Muda milik Indra Aditya dari ASA BF pantas dinobatkan sebagai burung terbaik karena berhasil membawa pulang 5 trophy kejuaraan pada 1st Aryo Jaya Bebangah BC Gedangan - Sidoarjo Senin, 17 Agustus 2020. Sedangkan Love bird Torpedo ikutan menyapu bersih kelas baby M1.

Ulang tahun pertama gantangan  mampu memikat para kicau mania untuk memadati gantangan yang bertempat di Jalan Puskesmas Bangah sebanyak 386 peserta. Bahkan saat lomba jarang sekali ada peserta yang terlalu ramai hingga enak untuk bisa menikmati ocehan burung yang digantangkan. "Kalau lomba tanpa teriak seperti ini membuat peserta jadi betah untuk menggantangkan gacoannya lomba disini," terang Yohanes YKS salah satu peserta.

 

 

JONI DAN INDRA BANGGA DENGAN PRESTASI PANGERAN MUDA (INZET: 5 TROPHY KEJUARAAN).

 

Tiga kelas utama yang diperlombakan pada kelas murai batu G-20 tiket 300k dan 100k serta cucak hijau G-20 tiket 100k menjadi magnet buat peserta untuk melombakan burung jagoannya. "Saya juga mencoba mental keberanian juri muda dengan tiket besar, hasilnya ternyata tidak mengecewakan saya," jelas Kumaidi S.M selaku ketua pelaksana lomba.

Pangeran Muda makin melejit ketika dipegang oleh Indra Aditya dari ASA BF, dalam satu bulan ini sudah banyak prestasi yang didapatkan oleh Pangeran Muda. Dibuktikan pada 1st Aryo Jaya Bebangah BC Gedangan - Sidoarjo (17/8/20) dengan meraih tiga gelar utama dan juara ketiga sekaligus dinobatkan sebagai burung terbaik. "Semoga pada even Minggu depan di Anniversary Sobat SF penampilannya tetap stabil untuk meraih hasil yang terbaik," bangga Indra Aditya kepada Burungnews.

 

SUROMANTEN BAWA PULANG JUARA JUARA 2 DAN 3 MURAI BATU G-20

 

Turun perdana pada tiket utama murai batu G-20, Pangeran Muda langsung memperlihatkan lontaran tembakan yang pedas dengan volume yang tembus dengan Irama lagu dari cililin, love bird dan kenari untuk mengamankan gelar pertama. Dibuntuti Armani milik W2 dari NC dan Suromanten milik HH dari Huru-Hara sebagai juara kedua dan ketiga.

Kembali bermain pada kelas murai batu G-20 tiket 100k, penampilan Pangeran Muda sedikit menurun hingga belum bisa mengambil puncak podium dan harus puas berada diposisi ketiga. Untuk jawaranya direbut oleh Alphard milik Sinyo KLS dari GPG dan Suromanten. "Kalau sebelum digantangkan dia hanya diam dan tidak nembak-nembak pasti dilapangan mainnya kurang," bela Sholeh sang perawat.

 

Hari ini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.

 

Penampilan makin menjadi-jadi pada sesi murai batu B dan C, lewat aksi tembakan yang tiada henti Pangeran Muda pantas diberikan bendera merah mutlak oleh dewan juri yang bertugas pada dua sesi akhir. Dengan keberhasilan ini, akhirnya Pangeran Muda pantas dinobatkan sebagai burung terbaik di kelas ekor panjang.

Sedangkan pada sesi ngentrok mania, Ronggeng milik Abah Hadi dari Duta Gendeng BC langsung tancap gas pada sesi utama cucak hijau G-20. Aksi hyper dengan tembakan lagu yang rajin bisa mengambil satu-satunya gelar, disusul oleh Meteor milik Bayu Tabes dari Bom Bali dan Millo milik Fendi dari P.I.J BC sebagai juara kedua dan ketiga.

 

ARMANI MILIK W2 HANYA KEBAGIAN JUARA 2 MURAI BATU UTAMA G-20.

 

Pada tiga sesi terakhir tidak diketemukan jawara yang mendominasi jalannya lomba hingga juaranya direbut oleh burung-burung yang berbeda-beda. Nakula milik Tiyo dari Wage bisa mencuri pada sesi cucak hijau A sebagai sang juara.

Sedangkan pada sesi cucak hijau B dan C pemenangnya diambil oleh Barbara milik Koyeng dari Wage dan Blink Satan milik Om Gud dari Sapu Bata SF. Dengan hasil ini penentuan burung terbaik dilakukan tos, akhirnya nama Ronggeng milik Abah Hadi bisa memenangkannya hingga dinobatkan sebagai burung terbaik. "Cuacanya terlalu panas hingga penampilan Ronggeng tidak bisa stabil," ujar Abah Hadi setelah sesi foto dengan Burungnews.

 

BEGALD AMANKAN SATU GELAR KEJUARAAN DISESI MURAI BATU A.

 

Untuk kategori paruh bengkok, Terpedo milik Naura dari Wage menjadi satu-satunya jawara yang bisa mengambil dua gelar kemenangan. Tampil dengan kekean medium yang rajin Terpedo bisa mengunci satu gelar utama pada sesi awal love bird M1 A. Kembali bermain pada sesi kedua penampilan Terpedo makin tak bisa dibendung oleh lawan-lawannya hingga bisa menyapu bersih semua kelas yang disediakan.

Pada kategori kenari Ferrari amunisi lama milik Gik dari Brembo Canary berhasil menduduki podium utama pada kelas awal kenari A, giliran Kazuya milik Ezzar dari PWP SF yang berhasil mengambil alih peringkat pertama disesi kedua kenari B. Hingga keduanya harus puas berbagi kemenangan pada dua sesi yang diperlombakan.

 

 

Pada akhir lomba panitia juga memberikan penobatan burung terbaik yang jatuh ketangan Pangeran Muda milik Indra Aditya dari ASA BF dan Ronggeng milik Abah Hadi dari Duta Gendeng BC. "Selaku ketua pelaksana lomba Kumaidi S.M mengucapkan terima kasih kepada seluruh kru dan kicau mania yang meramaikan gelaran ini hingga berjalan dengan sukses dan lancar," tutupnya setelah usai lomba kepada Burungnews. [ADIK]

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

DATA JUARA 1st ANNIVERSARY ARYO JAYA BEBANGAH BC – SIDOARJO, KLIK DI SINI

 

PAK HADI (DUA KIRI) BERSAMA DUTA GENDENG BC AMBIL SATU GELAR UTAMA CUCAK HIJAU G-20.

 

BARBARA IKUTAN MENCURI SATU KEMENANGAN PADA CUCAK HIJAU B.

 

Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.

 

TERPEDO BORONG SEMUA KELAS LOVE BIRD BABY M1 A.

 

PARA JUARA LOVE BIRD A.

 

 

FERRARI KUNCI SATU KEMENANGAN PADA KENARI A.

 

KENARI KAZUYA MILIK EZZAR BISA MEMBAWA PULANG JUARA 1 DAN 5.

 

 

 

KATA KUNCI: 1st anniversary aryo jaya bebangah bc – sidoarjo pangeran muda lb terpedo

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp