ENGGAR (KANAN), DI BnR BINTANG GADING GUNUNG KIDUL

YANG UNIK DARI SYAWALAN BnR GUNUNG KIDUL, #2

Kisah Lovebird Shelma, Narik Nyaris 3 Menit, Didemo Tidak Boleh Turun Lagi

Senin, 14 Juni 2021 - PROFIL

Lovebird Shelma kembali menjadi buah bibir. Burung berwarna kuning itu diturunkan di kelas Fighter event Syawalan BnR Bintang Gading, Gunung Kidul, Minggu 6 Juni 2021. Narik hampir 3 menit, poinnya pun ninggal jauh dari lawan.

Menurut cerita pewarta mediabnr.com Tobil Nanang Kusuma, setelah tampil begitu menonjol di di sesi awal dan hendak diturunkan kembali di sesi berikutnya, langsung diprotes para peserta lain. Mereka menuntut supaya burung yang digantangkan oleh Enggar itu tidak boleh turun lagi.

“Durasi dianggap kepanjangan, levelnya harusnya tidak turun di event sekelas Latpres ini, event nasional. Intinya, para peserta lain pengin dikasih kesempatan bisa juara. Kalau si Shelma turun lagi, di atas kertas burung lain tidak bisa menang,” jelas Tobil.

Dari data juara, Shelma memang tercatat hanya meraih sekali juara 1 kelas Fighter BnR. Pada kelas Fighter Bintang di sesi berikut, Malika tercatat sebagai juara 1, diikuti Boneng. Di kelas BnR ketika Shelma turun dan juara, Malika berada di turutan ke-3, Boneng runner up.

Sebelumnya pada Selasa 1 Juni di event Road to Murai Batu Champion BnR Magelang, Shelma juga turun. Di sini, Shelma memborong dua kali juara 1.

Enggar kemudian menggelandang Shelma di event khusus lovebird Syawalan DRT Bird Shop di Madura pada Sabtu, 5 Juni 2021. Di Madura, Shelma juga bisa merebut juara 1, 3, dan 3. Juara 1 diraih di kelas utama.

“Ini pulang dair Madura belum sampai rumah, terus mampir di Latpres Syawalan BnR Gunung Kidul,” ujar Enggar.

Dengan durasinya yang super panjang, Shelma sebenarnya juga berani turun di kelas Umum/Reguler, atau Bebas Aksi. Apalagi bila EO tersebut menerapkan pakem penilaian yang melipatkan poin untuk burung-burung berdurasi panjang, sehingga bisa menyisihkan burung yang jauh lebih rajin tapi durasinya relatif lebih pendek-pendek.

Kualitas yang ditandai dengan durasi panjang, volume tembus, relatif rajin, gaya oke, dan gampang tampil itu yang membuat Enggar tak ragu merogoh kocek sampai 50 juta. Seperti sudah disinggung di bagian awal tulisan itu, sebelum diganti nama Shelma, namanya adalah Kapal Api.

Pada 13 Juni, Enggar juga kembali menurunkan Shelma di Cool Iner Memanggil, event yang digelar sebagai Launching Indi BC di Taman Kuliner Condong Catur, Sleman, Yogyakarta. Dua kali turun di kelas Fighter, Shelma yang ikut memperkuat Diyar dari Jaguar Nusantara SF selalu meraih runner up.

Enggar pun sudah mengincar sejumlah event penting dan prestis. 20 Juni misalnya, Anniversary KHI Istimewa sudah digadang-gadang bisa bersaing bertarung dengan jago papan atas lainnya. Di event ini, dibuka 3 kelas lovebird Fighter dan 3 kelas lovebird Umum dengan tiket 100 ribu, 200 ribu, dan 300 ribu. Hadiahnya utuh berapa pun peserta.

Demikian pula dengan gelaran Mega Koalisi PBI di Magelang, 4 Juli yang akan datang. Shelma digadang-gadang bisa menjadi salah satu jagoan yang bakal bisa mendobrak juara. [maltimbus, sumber dari tobil mediabnr.com]

DATA JUARA SYAWALAN BnR BINTANG GADING – GUNUNG KIDUL, KLIK DI SINI

DATA JUARA COOL INER MEMANGGIL DI TAMAN KULINER YOGYAKARTA, KLIK DI SINI

BROSUR DAN JADWAL ANNIVERSARY KHI ISTIMEWA, KLIK DI SINI

BROSUR DAN JADWAL MEGA KOALISI PBI DI MAGELANG, KLIK DI SINI

KATA KUNCI: syawalan bnr bintang gading love bird shelma enggar