TRI (KIRI) TUNGGUL WULUNG DKK DI MEGA LOMBA, SAPU RATA MENAWAN

TUNGGUL WULUNG JOGJA

Orbitan Kenarinya Bersinar di Mana-Mana

 

 

 

Jogja memang dikenal memiliki seabreg pengorbit kenari. Salah satu yang namanya tengah bersinar adalah Tunggul Wulung. Sudah tak terhitung kenari orbitan Tunggul Wulung yang kini berkibar di berbagai kota.

Para kenari mania yang terhitung sudah jadi selebritis baik di Jogja, Klaten, maupun kota-kota lain, belakangan ini memang banyak melirik jagoan dari kandang Tri Setya – Tunggul Wulung, yang tinggal di Karanglo Grenjeng, Purwomartani, Kalasan, Sleman, Yogyakarta.

Di Mega Lomba PBI Jogja, Minggu 26 Februari, Tri dan kawan-kawan menurunkan salah satu andalan terbarunya, Sapu Rata. Tampil  cukup menawan, Sapu Rata mampu menempatkan diri di ranking ke-3 kelas Yorkshire Mega Bintang.

 

SAPU RATA. MENCURI PEHARTIAN DI MEGA LOMBA PBI

 

Sebelumnya di Valentine “Jogja Vaganza”, Sapu Rata juga masih mampu bertengger di peringkat ke-4 dan ke-5. Sebelum itu, Sapu Rata pernah merebut juara di Nganjuk, Jawa Timur.

Sapu Rata hanya salah satu orbitan yang kini masih dipegang oleh Tri Tunggul Wulung. Sebelumnya ada nama The King, yang kemudian dikemudikan oleh Penyo, sebelum akhirnya mendarat di tangan Dafa dari Blitar.

Sederet nama-nama lain pun ada, seperti Pisang Ambon, Pembunuh, dan Patriot yang kini dipegang Teddy BKS, Sangkuriang di tangan ketua PBI Jember, Panglima di Mojokerto, Karno Tanding dan Baterglay diadopsi Duta Temanggung, masih ada juga Kincir Angin, Rising Star, dan Sang Prajurit.

 

PISANG AMBON. SUDAH PINDAH TANGAN, MASIH TETAP OKE

 

“Itu sebagian contoh saja, ndak apal semuanya, soalnya banyak sekali,” imbuh Tri, yang bakal menurunkan kembali sejumlah orbitannya pada lomba-lomba berikut, seperti di Latber Spesial Parikesit Klaten Sabtu 4 Maret, Kajati Jateng Cup di Taman Tinjomoyo Semarang 12 Maret, serta tentu saja Soeharto Cup di Taman Candi Borobudur.

Banyaknya kenari dari Tunggul Wulung yang berpindah tangan dan tetap berprestasi, tak lepas dari tangan dingin Tri Setya dalam memilih materi dan kualitas, kemudian mampu menampilkan dengan baik.

Padahal, Tri mengaku merawat kenari dengan cara yang relatif sama dengan kenari mania lainnya. “Ndak ada bedanya sesungguhnya. Kuncinya merawat dengan hati, jadi kita tahu karakter tiap jago kan tidak selalu sama. Kondisi burung menjelang lomba juga tidak  selalu sama. Kalau tampak kurang greget, ya sekarang ada Moncer1 yang sangat membantu. Burung yang macet-cet saja bisa jadi gacor, apalagi hanya sekadar menambah fighter,” ujarnya.

Sebagian jago orbitan Tunggul  Wulung ada yang hasil breeding sendiri, ada pula yang berasal dari teman-temannya. Lebih dekat dengan Tunggul Wulung, bisa kontak di 0813.2849.9555 (WA).

 

KATA KUNCI: tri setya tunggul wulung kenari sapu rata kenari the king penyo teddy bks mega lomba pbi

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp