SUASANA LOMBA GANTANGAN WARNA WARNI
SPESIAL SUNDAY GANTANGAN WARNA WARNI KARTASURA
Bertahan dari Gempuran EO Minggu, Gelar Murai Batu dan Cucak Hijau Party
Di tengah gempuran EO yang membuka latihan/event di hari Minggu, Gantangan Warna Warni memiliki strategi tersendiri untuk mempertahankan peserta. Salah satunya adalah mengadakan Party Murai Batu dan Cucak Hijau pada Minggu, 19 Maret 2023. Bagaimana hasilnya?
Sebagai salah satu gantangan yang lumayan lama berdiri di Solo Raya, Gantangan Warna Warni Assalam Hypermarket Kartasura merupakan salah satu gantangan yang menjadi barometer perburungan. Inovasi dan terobosan yang dilakukan sering kali menjadi contoh bagi gantangan-gantangan lain.
BARU... TOPSONG PREMIUM, mengandung enzim alami serangga, burung lebih gacor, daya tahan lebih tinggi. Tersedia TOPSONG PREMIUM ANIS MERAH, MURAI BATU, HWAMEY (PREMIUM GOLD), LARK / BRANJANGAN, MINI PELET, BEO.
Segera dapatkan di kios langganan Anda, buktikan perbedaannya.
Latber rutin gantangan yang dimotori oleh Agus Warna Wani ini digelar setiap Kamis Siang. Tetapi setiap minggu ketiga, Gantangan Warna Warni mengadakan Spesial Sunday atau lomba tertentu di hari Minggu pagi. Di bulan maret ini, Spesial Sunday Gantangan Warna Warni mengambil topik Murai Batu dan Cucak Hijau Party. Hanya melombakan murai batu, murai pastol, dan cucak hijau, even kali ini dibatasi 16 kelas.
Beberapa waktu lalu, Agus Warna Warni menantang kicaumania yang merasa mempunyai burung bagus untuk hadir di Gantangan Warna Warni pada Minggu, 19 Maret 2023. “Gantangan Warna Warni minggu ketiga tanggal 19 Maret khusus murai batu & cucak hijau. Monggo yang merasa burungnya bagus, yakin dengan gacoannya, buktikan di sini kawan. Kuota terbatas, segera amankan tiketnya,” tulisnya.
TWISTER GOLD, salah satu pakan burung yang disebut paling cocok untuk murai batu, hwamey, anis merah, kacer oleh para kicaumania yang sudah mencoba dan kemudian terus memakainya, termasuk untuk jenis burung pemakan serangga lainnya. Tersedia juga TWISTER SEAWEED, ANTI STRES, MASTER, serta TWISTER TROTOLAN untuk meloloh pemakan serangga dan TWISTER BUBUR untuk meloloh pemakan bijian.
Dibatasi 16-G, 24-G, dan 36-G, pesanan pun langsung membumbung tinggi dan penuh. Bukan hanya dari Kartasura, pesanan datang dari Klaten, Boyolali, Sukoharjo, dan Solo. Nama-nama seperti Likin, Bedjo SF, One HD Ageng, Sinyo Cikal, Chepoxs, Putra Bungsu, Pradana BC, Koh Mitro, Ananta, Joko Kompas, Agung Manahan, Wawang Soba, dan lain-lain tampak datang ke even ini.
Hampir penuhnya semua kelas yang dibuka oleh panitia merupakan bukti kalau kepercayaan kicaumania kepada Gantangan Warna Warni relatif besar. Selain sistem tanpa teriaknya mempunyai pasar tersendiri dan disukai, kepercayaan kepada juri-juri sepertinya cukup terjaga. Apalagi, dengan sistem G kecil (G-16, G-24, dan G-36), kepercayaan penggantang pun makin bertambah.
Burung yang sebelumnya bunyi tiba-tiba MACET dan memBISU? Berikan MONCER-1 selama beberapa hari, lihat perbedaannya dalam 5-7 hari, dijamin langsung JOSS kembali.
Berdasarkan data pemenang yang dikirimkan pada burungnews.com, sengitnya persaingan di lomba kali ini sangat terasa. Sebagian burung yang turun adalah gaco-gaco yang selalu menghiasi data juara di kota masing-masing. Sebut saja Ferarri, Blue Chip, Crasher, Jolodhot, Sape Kerrab, Fenomenal, Boxer dan lain lain. Bahkan, banyaknya pemain yang datang memaksa panitia untuk membuka kelas Murai Batu VIP B.
Badut, amunisi milik Farhan MMB berhasil meraih podium pertama di kelas Murai Batu VIP A diikuti oleh Restu (Bintang Pradana). Di kelas Murai Batu VIP B, penampilan maksimal Ferrari berhasil mengantarkan amunisi milik Bedjo SF Klaten ini keluar sebagai pemenang. Kembali tampil maksimal di kelas Murai Batu WRN, Ferrari berhasil menggandakan kemenangan dan mencetak double winner.
Gaco lain yang berhasil memborong juara adalah murai batu Naruto (Jhagad), pastol Lambretta (Cenna), dan cucak hijau Hantrok (Zink Printing). Di kelas cucak hijau, performa luar biasa Sape Kerrab (Udik DRT) dan Fenomenal (Yopie Purbalingga) sempat undang decak kagum dan jadi tontonan.
Dalam lomba kali ini, Agus Warna Warni cukup tegas dalam menerapkan aturan tanpa teriak agar lomba bisa dinikmati oleh semua. Melalui halaman facebooknya, Agus Warna Warni meminta maaf apabila ada yang kekurangan selama berlangsungnya lomba.
“Non teriak itu damai.
Mohon maaf kalau masih ada yang kurang berkenan di dalam pelayanan dan penyajian, baik dari panitia maupun juri yang bertugas. Secara pribadi, saya juga mohon maaf atas teguran dengan nada keras. Saya hanya berusaha menjalankan tata tertib dan pakem di Gantangan Warna Warni dengan maksimal. Tegur kami kalau memang ada salah, kami selalu siap untuk berbenah,” pungkasnya. [asept, terima kasih agus warna warni]
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: gantangan warna warni ferrari sape kerrab fenomenal
