MB DENSUS MAKIN CIAMIK PASCA MABUNG

SPESIAL M2 JENDRAL BC JEMBER

MB Densus dan LB Daitona Dobel Winner, Baby Putih Biru Sapu Bersih

Kemenangan besar, dirasakan Hartono dari Tempurejo lewat aksi murai batu Densus. Selain raih dobel winner yang berujung gelar burung terbaik, Densus juga melipat hadiah utama sebesar 1 juta di kelas khusus sangkar Ebod yang wajib menyerahkan bungkus Nanjung 105.

Semenjak Jendral BC digaet Ronggolawe Nusantara, gelarannya makin diminati kicaumania. Kemasan royal dari segi hadiah dan selalu memberi gebrakan yang disponsori produk Ebod, menjadi salah satu daya tarik kicaumania untuk turun berlaga.

 

 

Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.

 

Pada gelaran Spesial M2 Minggu, 8 November 2020, ada kemasan spesial khusus murai batu. Hanya dengan tiket 50 ribu, hadiah juara sebesar 1 juta, juara 2 sebesar 500 ribu, juara 3 dapat 200 ribu, juara 4 dapat 100 ribu dan juara 5 sampai 10 mendapat 50 ribu tanpa potongan.

Syaratnya yang sangat mudah hanya cukup menyerahkan bungkus kosong produk Nanjung 105 dan wajib pakai sangkar Ebod, membuat kelas murai batu menjadi kelas yang paling mencuri perhatian. Terbukti, dari 3 sesi yang berlangsung, pesertanya stabil.

 

BANYAK PESERTA YANG KEHABISAN TIKET KELAS CUCAK HIJAU

 

Densus milik Hartono yang baru saja beres mabung, menjadi gaco yang sukses merebut hadiah utama itu diikuti Iron Black milik Edy sebagai juara 2 dan Strong King besutan Vilman sebagai juara 3. Selain di kelas wajib Ebod, Densus juga menjuarai sesi A.

Dengan hasil dua kali juara 1, panitia menyerahkan penghargaan burung terbaik kepada Hartono. “Tenaganya sudah mulai bagus, materinya juga berhasil dibongkar semua. Sengaja tadi hanya main dua sesi untuk menjaga staminanya. Semoga saja pekan depan bisa tampil lebih baik di Anniversary PBB BC di Subdenpom BC,” ujar Hartono yang namanya melejit saat masih bersama cucak hijau Manohara.

 

UKIR DOBEL WINNER ANTAR DAITONA TERBAIK LB FIGHTER

 

Hasil dobel winner pada laga ini juga dinikmati oleh Widodo dari Galaxi BC lewat love bird andalannya yang bernama Daitona. Turun di kelas love bird fighter, Daitona berhasil merajai sesi A dan B dengan aksinya yang melepaskan durasi stabil disebutan panjang.

Sama dengan Hartono, Widodo juga akan menurunkan Daitona pada even Anniversary PBB BC pada 15 November 2020 di Subdenpom BC. “Hasil ini buat bekal untuk turun di Subdenpom. Kalau kerjanya seperti tadi, saya yakin bisa bersaing dengan love bird-love bird di kota,” kata Widodo.

 

Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.

 

Di kelas love bird baby M2, justru ada gaco yang sukses menyapu bersih podium puncaknya. Gaco bernama Putih Biru milik Sandy dari Netral Team, tampil super gacor dengan durasinya yang nyaris kelewat batas M2. Melihat durasinya yang nyaris bablas, Sandy akan menurunkan Putih Biru di kelas balibu pada Anniversary PBB BC.

Sandy mengatakan, kalau Putih Biru adalah gaco orbitan terbarunya yang rutin diberi vitamin LEMANS. “Alhamdulillah tiga sesi bisa maksimal terus. Tadi ada yang bertanya kunci kesetabilan Putih Biru, saya jawab saja hanya diberi vitamin LEMANS,” bilang punggawa Netral Team ini.

 

PUTIH BIRU MENGORBIT DI KELAS BABY M2

 

Persaingan sengit justru terjadi di kelas love bird paud. Dari empat sesi yang berlangsung, podium puncaknya dikuasai oleh gaco yang berbeda.  Senja besutan Ayub dari Himalaya SF, akhirnya yang menjadi burung terbaik lewat prestasi yang Ia ukir sebagai juara 2 sesi B, juara 2 sesi C dan juara 1 sesi D.

Sama seperti kelas cucak hijau yang pesertanya dua sesi full gantangan. Juara 1 dalam tiga sesi, dikuasai oleh gaco yang berbeda-beda. Sesi A dimenangi Bedjo milik Erwin, sesi B menjadi milik 700 andalan Budi, dan sesi C menjadi milik Kucir polesan Faro.

 

HIMALAYA SF ANTAR SENJA JADI TERBAIK KELAS BALIBU

 

Untuk gelar terbaiknya, akhirnya jatuh ke tangan Faro si pemilik Kuncir. Predikat itu diraih berkat prestasinya sebagai juara 2 di sesi B dan juara 1 sesi C. “Akhirnya masih bisa langganan jadi terbaik di arena ini,” bangga Faro.

Sedangkan di Kelas kacer, Joger milik Ardian dari Raung, menjadi gaco yang sukses memborong banyak gelar pada laga spesial M2 ini. Selain menjadi juara 2 sesi A dan juara 1 sesi C, Joger juga dianugrahi gelar terbaik oleh panitia.

 

 

Di akhir laga, Ipul selaku ketua Jendral BC mengatakan banyak terimakasih kepada kicaumania yang hadir dalam laga Spesial M2 kali ini. Tak lupa Ipul juga meminta maaf jika dalam gelaran ada kekurangan dari segi penjurian dan pelayanan panitia. “Sampai jumpa lagi di latpres M4 pada 22 November. Kemasan mewah tetap akan kami sajikan untuk kicaumania,” tutup pria yang masih melajang ini. [VILMANZ]

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

 

CH KUNCIR MASIH SPESIALIS JADI TERBAIK

 

JOGER DOMINASI KELAS KACER

 

Hari gini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.

 

 

 

 

 

KATA KUNCI: densus daitona spesial m2 jendral bc jember

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp