TIKET 1 JUTA, FULL 24 G

SOFT LAUNCHING SAMURAI, #1

Panitia Menanggapi Cukup Satu Kata, Terharu!

Minggu, 08 Januari 2023 - PROFIL

Grand Sondokoro menjelang sore. Sesi demi sesi sudah berjalan sekitar ¾ dari seluruh kelas. Cuaca cerah, lomba pun terjaga kondusivitasnya. Panitia pun menunjukkan raut lega.

Sepanjamg jalannya lomba, memang tak dijumpai gangguan maupun komplain. Dua hal yang mungkin bisa disebut sedikit ”penghalangi”, ada dua kali burung lepas.

BAMBANG DEWA, STANDAR KUALITAS JURI MENDEKATI SAMA

Pertama di tiket 550. Menjelang lomba dimulai, salah satu burung lepas dan terbang di atas burung yang sudah digantang. Para peserta lain pun bergegas menurunkan burung terlebih dahulu.

Sekitar 7 menit, burung berhasil ditangkap, dan langsung diikutkan lomba. Berada di nomor 16, burung tersebut masih mau kerja cukup baik, mendapat 4 bendera kelayakan, namun tidak dapat ajuan mentok.

Di salah satu kelas 110K 36-G, salah satu burung peserta kembali lepas tepat setelah diturunkan. Burung terbang menjauh dari gantangan, sehingga sesi berikutnya bisa langsung digelar.

Satu “komplain” bila mau disebut begitu, terjadi di salah satu kelas ketika Rimba secara tegas memberikan bendera peringatan putih kepada beberapa peserta yang masih nekat teriak. Si pemilik langsung komplain dengan mengklaim tidak pernah teriak.

BENDERA PELANGGARAN PERTAMA/PUTIH, MASIH BISA KONCER A

Beberapa member yang ikut jadi panitia, seperti Rudy Jago, Damara FX, Angga berlian, hingga Rimba yang diserahi mengurus teknis lomba, mengaku puas dan lega. “Belum selesai memang, tentu kita harapkan bisa terus seperti ini sampai akhir, tinggal sedikit lagi saja," ujar Damar FX.

Sementara itu, Rimba juga mengaku senang dan lega karena secara peserta ramai, meski  beberapa kelas ada kosong satu dua seperti kelas cendet dan murai batu pastol 36-G, selain tiket utama. Secara umum kita puas, ini sudah mendekati dengan apa yang kita rencanakan dan inginkan di Samurai.”

Sementara itu, Rudy jago saat dimintai tanggapannya hanya mengucap satu kata. “Satu kata saja ya, terharu,” ujar singkat.

RUDY JAGO, DAMARA FX, MC TERRA SUDIRO, SATU KATA TERHARU.

Ketika ditanya mengapa terharu, Rudy mencoba menjelaskan. “Pertama dukungan yang luar biasa meskipun gelaran ini persiapannya bisa dikatakan tidak terlalu panjang, tapi juga bukan lomba tiba-tiba. Ya harus diakui starnya di belakang beberapa event besar lainnya.”

Toh, event ini masih bisa kebagian banyak peserta. Memang tidak semua full, diakui ada satu dua gantangan yang kosong seperti di kelas cendet, kacer sesi yang terakhir, juga murai batu tiket utama 2 juta.

“Secara umum, saya yakin semua yang hadir di sini sepakat bila ini adalah lomba yang sangat kondusif. Bolehlah disebut tanpa teriak meski masih ada beberapa celetukan, sejumlah burung papan atas juga turun, penjurian saya kira sangat bagus dari team Dewa 99. Mereka yang juara di sini, bahkan di tiket 110K pun saya yakin sangat bangga bisa juara secara apa adanya. Sampai sekarang, semoga juga sampai akhir yang tinggal menyisakan sebagikan kecil kelas, bisa dikatakan belum ada komplain,” ujar Rudy.

Beberapa peserta yang disamperi burungnews pun menyampaikan hal serupa. Ada juga burung yang tampak kerja bagus, show sangat menawan macul-macul, konslet nyaris tanpa jeda, dapat 4 bendera kelayakan, ternyata tidak ada juri mengajukan mentok.

Menurut salah satu juri, meskipun show bagus dan durasi dapat, tapi lagu pendek-pendek. Misal ada burung yang secara durasi (sudah dapat) di bawahnya, asal lagu lebih baik dan panjang, itu yang lebih dipilih. “Kami bukan hanya semata memperhatikan durasi atau show, tapi lebih pada materi lagu, sehingga juaranya benar-benar memang yang paling kualitas.”

DIBUKA WAKIL BUPATI

Soft Launching Samurai dibuka langsung oleh Wakil Bupati Karanganyar, Bapak H. Robert Cristanto, SE. Pak Robert menyampaikan salam dari Bapak Bupati Yuliatmoko yang berhalangan hadir karena baru saja mantu.

“Saya berharap lebih sering lagi digelar lomba burung, sangat meriah, banyak yang datang dari luar kota. Tadi saya tanya ada yang datang dari Cilacap sampai Caruban Madiun. Banyak yang menginap di Karanganyar, selain destinasi Wisata di Sondokoro ini, juga tentunya banyak destinasi wisata lain yang bisa dikunjungi, para UMKM langsung dan tidak langsung juga sangat terbantu. Kami dari pemerintahan sangat mendukung kegiatan-kegiatan yang positif seperti ini,” ujarnya dalam samnbutan, sekaligus membuka lomba.

DIAMPINGI RIMBA DAN DAMARA FX, WAKIL BUPATI MEMBUKA LOMBA

Sejak awal, Soft Launching Samurai didisain jadi lomba yang kondusif, nyaman, dan menyenangkan. Suksesnya gelaran Soft Launching ini, membuat Samurai akan semakin semangat dalam menyiapkan gelaran berikutnya, seperti Grand Launching.

“Meskipun event ini secara umum dapat apresiasi sebagai lomba yang suksese, setelah ini kita tetap akan evaluasi, mengumpulkan masukan, mencatat beberapa kekurangan, sehingga pada gelaran selanjutnya, ingin kita buat lebih baik lagi,” tandas Damara.

Selain mengucapkan terimakasih, Damara dan Rimba mewakili Samurai, panitia, dan team juri mohon maaf bilamana masih ada kekurangan. “Bila masih ada kekurangan, ketidaknyamanan, kami mohon maaf. Kami siap menerima masukan. Bila terkait penjurian, juga bisa ditanyakan dan didiskusikan dengan pihak Dewa 99. Mereka juga sangat siap untuk itu.” [agus, herry, maltimbus]

BROSUR TUGU MUDA CUP:

BROSUR PMM FEAT PKM:

KOMUNITAS MURAI BATU JUMANTONO

RUDY JAGO DAN ROBERT PANTAU

TAMPAK BEDA DAN GAGAH DENGAN SANGKAR RMI

SESI CENDET

SESI CUCAK HIJAU, FULL 24 G

SESI MURAI 36 B

KATA KUNCI: soft launching samurai