PIALA PAKUALAM 9, #3

Ajang Pesta Komunitas Branjangan, Escanor Ring DSM BF Surabaya Naik Podium + Vidio

Senin, 12 Juni 2023 - PROFIL

Piala Pakualam 9 (11/6) menjadi ajang silaturahmi dan temu kangen para branjes dari seluruh penjuru tanah air. Piala Pakualam tahun ini mendapat respon luar biasa dari para branjes yang haus akan lomba bergengsi, apalagi ketika PBI memulai era baru dengan penjurian terbuka.

Piala Pakualam 9 yang membuka 4 kelas Branjangan, mendapat sambutan positif dari para branjes berbagai kota. Selain adu kualitas gaco, lomba kali ini menjadi ajang silaturahmi dan temu kangen. Suasana guyup dan rukun yang diperlihatkan para branjes merupakan bukti kalau kelas Branjangan sudah mendapatkan tempat di hati para penggemarnya.

ESCANOR BORONG TROPI PIALA PAKUALAM 9

Salah satu branjesmania yang hadir di Piala Pakualam Ke-9 adalah Mr. Yunus, branjes mania dari Bramasura Surabaya “Alhamdulillah, antusiasme branjesmania di Piala Pakualam yang ke 9 ini luar biasa. Saya pribadi senang bisa ketemu teman-teman branjes. Mohon dukungan dan partisipasinya untuk even Kopdarnas Bramasura yang rencananya akan digelar pada Minggu, 3 September 2023,” pintanya.

Di kelas Branjangan Ring PBI Silver, Escanor keluar sebagai pemenang setelah tampil impresif dari awal sampai akhir penilaian. Tak hanya menang di kelas Branjangan Ring PBI Silver, amunisi milik H. Suprapto DSM ini juga berhasil menduduki podium kedua kelas Branjangan Ring Salam Lestari, serta peringkat tujuh kelas Branjangan Ring Bintang PBI A.

Tonjolan lagu kenari, love bird, gereja tarung, dan sogok ontong yang dibawakan oleh gaco yang dikawal oleh Yunus ini menunjukkan kalau Escanor merupakan gaco mapan yang siap menjadi ancaman. Menurut Yunus, Escanor saat ini sudah berumur 2 tahunan, sedang dalam puncak performa. Escanor sendiri hasil ternak DSM BF Surabaya.

Dihubungi melalui pesan whatsapp, H. Suprapto mengaku puas dengan penampilan Escanor. “Saya dapat kabar dari mas Yunus, Alhamdulillah Escanor mampu memberikan penampilan yang terbaik di Piala Pakualam yang ke 9 ini. Escanor hasil breeding kami sendiri, yang di kakinya tersemat DSM 021. Escanor juga kami tangkarkan dan sudah mempunyai anakan.”

EDU EF JOGJA RAIH DORPRES JAVANICA RING DSM BF SURABAYA

Masuknya burung-burung langganan juara sebagai pemenang di Piala Pakulam-9 kali ini menjadi bukti apabila pakem penilaian branjangan di PBI selaras dengan pakem-pakem di tempat lain. Meski hanya membuka kelas branjangan ring, mereka berharap kelas branjangan bisa ditambah dan makin diminati kicaumania karena pertumbuhan breeder branjangan saat ini cukup pesat.

Seperti diketahui, per 1 Juni, PBI secara resmi mengijinkan untuk memulai menggelar lomba dengan ajuan terbuka, sebagaimana yang sudah diujicobakan di Kediri dan Klaten (2/6). Piala Pakualam menjadi event akbar pertama yang menerapkan sistem baru ini, dan diterapkan pada seluruh sesi/kelas, mulai format 24-G, 36-G, dan 60-G.

Total durasi waktu sejak menggantang, penilaian, penancapan bendera mentok hingga perumusan dan penancapan bendera koncer, ternyata lebih lama dari sistem konvensional. Itulah sebabnya, lomba dengan 31 sesi ini baru bisa selesai jam 19.00.

H. Bagya Rakhmadi, Ketua Umum PBI Pusat yang terus mengawal dan memantau dari awal sampai selesai, mengakui durasi penilaian yang lebih lama, menjadi salah satu yang akan dievaluasi, terutama di kelas-kelas 60-G. “Apakah jumlah sesi yang harus dikurangi, misalnya maksimal 25, atau ada teknis yang bisa membuat total durasi penilaian bisa berkurang signifikan, tanpa mengubah pakem. Itu semua segera kita diskusikan dengan team.”

Event berikut yang akan memanjakan para branjesmania, adalah Piala Kota Kembang (18/Juni. Brosur dan Jadwal bisa dilihat di bawah ini. [maman, maltimbus]

DATA JUARA PIALA PAKUALAM 9, KLIK DI SINI

VIDIO BRANJANGAN ESCANOR DI PIALA PAKUALAM 9:

BROSUR PIALA KOTA KEMBANG, BRANJANGAN:

JADWAL PIALA KOTA KEMBANG (KELAS BRANJANGAN):

BROSUR DAN AGENDA LOMBA LAINNYA, KLIK DI SINI

KATA KUNCI: piala pakualam 9 branjangan escanor dsm bf surabaya pbi