HDN TEAM. RADIO JAWARA KELAS UTAMA CENDET, CH NEW ROLEX MAKIN MAPAN

PIALA MABES KAMULYAN 2, #2

Cendet Radio Menangi Kelas Utama, Ratuek Raih Predikat Cendet Terbaik

Lomba Piala Mabes Kamulyan 2 menjadi ajang pembuktian bagi cendet-cendet jawara lintas blok yang turun di GOR Diponegoro Sragen, Minggu 12 Maret 2023. Di kelas utama, Radio gaco andalan Bayu HDN sukses menjadi yang terbaik.

Pada gelaran kali ini, Piala Mabes Kamulyan membuka kelas cendet di kelas utama Mabes G16 dengan banderol tertinggi tiket 500K dan tiket terendah 30K untuk kelas komunitas. Hal ini tidak lepas dari keinginan Aji Wibowo selaku penggiat cendet untuk menggairahkan kembali kelas cendet di bumi Sukowati Sragen.

Beberapa burung cendet jawara tercatat menghadiri even ini, beberapa diantaranya seperti Radio milik Bayu HDN, Semeru milik Ir H Agus Gamping, Matadewa milik Yohanes Tangan Dewa, Esklusif milik Ricky Donald, Ratuek Candra SF dan beberapa jagoan lokal yang mengorbit di wilayah Sragen seperti Ontoseno dan Amoxilin.

 

BAYU HDN BERSAMA AJI WIBOWO SAAT MENERIMA TROPI JUARA 1 CENDET MABES

 

Mengawali lomba di kelas Cendet Handarbeni, Radio bersaing ketat dengan Ratuek milik Candra SF. Aksi jual beli tembakan menjadikan kelas Handarbeni menjadi kelas paling menarik di kelas cendet untuk diikuti. Setelah akhir penjurian dan banding-banding dewan juri yang bertugas, Radio harus puas berada di posisi runner up.

Sesi berikutnya di kelas utama Cendet Mabes menjadi ajang revans bagi Radio untuk membalas kekalahan dari Ratuek di sesi sebelumnya. Radio perform dengan aksi roll speed mampu membawakan lagu panjang-panjang dengan bongkaran materi komplit, volume yang dilepas juga terdengar pedas dan tembus sampai keluar pagar.

 

BARU... TOPSONG PREMIUM, mengandung enzim alami serangga, burung lebih gacor, daya tahan lebih tinggi. Tersedia TOPSONG PREMIUM ANIS MERAHMURAI BATUHWAMEY (PREMIUM GOLD), LARK / BRANJANGANMINI PELETBEO.

Segera dapatkan di kios langganan Anda, buktikan perbedaannya.

 

Gelontoran materi yang dilesatkan Radio dengan nada beren memang kerap menjatuhkan mental lawan-lawannya di atas gantangan. Di akhir penjurian kelas utama Cendet Mabes, Radio berhasil mengungguli Ratuek, Semeru, dan Matadewa dalam perebutan posisi 4 besar.

Selain membawa cendet Radio ke Piala Mabes Kamulyan 2, HDN Team juga membawa gaco lawas cucak hijau New Rolex yang menempati posisi runner up kelas Cucak Hijau Handarbeni membayangi Green Boy milik Aldy Purbalingga di posisi pertama. New Rolex juga mencatatkan diri di posisi tiga besar kelas Cucak Hijau Kamulyan.

 

MR CANDRA KARTOSURO SF. RATUEK RAIH PREDIKAT CENDET TERBAIK

 

Ratuek, amunisi milik Mr. Candra Kartosuro SF akhirnya dinobatkan sebagai cendet terbaik di lomba kali ini setelah meraih juara 1, 2, dan 2. Meski masih muda (pastol), Ratuek mempunyai durasi kerja yang bagus, materi lagu melimpah, dan suara tembus sehingga sempat menjadi tontonan.

Sebelum menjadi cendet terbaik di event ini, Ratuek juga berhasil meraih prestasi di Solo Fair Battle beberapa waktu lalu. Hasil positif yang diraih oleh Ratuek dalam beberapa minggu terakhir menjadi bukti keseriusan Candra Kartosuro SF untuk kembali eksis di dunia perburungan.

Kalau sebelumnya lebih dikenal sebagai pemain love bird warna, Candra Kartosuro SF mulai berburu amunisi baru terutama cendet. Ketika ada cendet dengan kualitas bagus dan istimewa, radarnya pun langsung bergetar dan langsung diburu. Kondisi ini menunjukkan kalau kelas cendet mulai dilirik oleh muka-muka baru.

 

PERWAKILAN TEAM GUS ARYA WIJAYA, KENARI DONGFENG JUARA 1, 2, 2

 

Langganan juara dan hampir tidak pernah mengecewakan, kenari Dongfeng milik Gus Arya Wijaya Solo kembali memborong juara di Piala Mabes Kamulyan 2. Meski harus bersaing dengan Marocco (Putra Pantes) dan CR7 (Cleo Rahmat), Dong Feng berhasil meraih juara 1, 2, dan 3.

Tampil menonjol dengan volume keras, gaya goyang ekstrim, dan irama lagu bagus, Dongfeng bisa membuktikan kualitasnya sebagai salah satu kenari papan atas di Solo Raya. Konsistensi Dongfeng dalam beberapa minggu terakhir membuatnya menjadi buruan para bos dan kir master. Meskipun sempat ditawar mahal dengan harga mendekati motor N-Max, Arya masih pikir-pikir dan menolak sehingga tidak terjadi deal.[hery, agus]

 

 

 

 

KATA KUNCI: piala mabes kamulyan cendet radio

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp