AKABONCU SF. CH EDO CETAK DOUBLE WINNER

PIALA BUPATI KARANGANYAR

CH Edo dan MB Baladewa Jr Borong Juara, MB Jero dan Ombak Naik Podium

Cucak hijau Edo (Akaboncu SF) dan murai batu muda Baladewa Jr. (Mr. Agus Joe SF) keluar sebagai bintang lapangan di Piala Bupati Karanganyar setelah berhasil memborong sejumlah gelar juara. Di kelas murai batu dewasa, Jero dan Ombak berhasil naik podium.

Piala Bupati Karanganyar yang diadakan pada Minggu, 10 Desember 2023 di Agrowisata Sondokoro, Karanganyar berlangsung tertib dan kondusif. Selain diikuti oleh pemain lokal, lomba yang dimotori oleh Owek Baseng dan Berlian BF ini dihadiri oleh pemain luar daerah seperti Solo, Jogja, Sukoharjo, Wonogiri, Klaten, Sragen, Salatiga, Semarang, Ungaran, dan Purwodadi.

 

 

RYAN BERLIAN. KAWAL JALANNYA LOMBA

 

Salah satu bintang lapangan di event kali ini adalah Edo, amunisi andalan Buana Karya - Akaboncu SF Purwodadi yang berhasil meraih juara pertama di kelas Cucak Hijau Berlian BF dan Sondokoro. Tidak diperhitungkan sebelumnya, Edo berhasil mencuri perhatian juri setelah tampil impresif dengan lagu kasar dan jeda rapat. Secara durasi kerja, Edo memang terlihat unggul dari rival-rivalnya.

Keberhasilan ini membuat Kohi Buana Karya mengaku puas dengan kinerja amunisi andalannya dan siap lanjut ke Anniversary KBS Purwodadi minggu depan. “Edo ini bisa dikatakan amunisi baru, hasil polesan sendiri. Ini dicoba main ke luar kota ternyata masih mampu bersaing, jadi makin pede kalau mau main ke luar kota. Rencana minggu depan mau main di Klambu, mumpung dekat,” ungkapnya.

 

AGUS JOE SF. MB BALADEWA JR NYARIS HATRIK

 

Gaco lain yang berhasil memborong juara di lomba kali ini adalah Baladewa Jr., amunisi andalan Mr. Agus Joe SF Ungaran yang berhasil meraih juara 1, 2, dan 1. Tampil maksimal dengan membawakan materi lagu rancak, murai batu ekor putih ini keluar sebagai pemenang pertama di kelas Murai Batu Muda Karanganyar. Selain materi lagunya berubah-ubah, pelafalan lagu Baladewa Jr memang paling jelas dan fasih.

Kembali tampil gemilang di kelas Murai Batu Muda Berlian BF A, Baladewa Jr hampir menggandakan kemenangan, tetapi penampilan maksimal Boyka milik Sunu dengan powernya yang di atas rata-rata memaksa Baladewa Jr harus puas di urutan kedua. Di kelas Murai Batu Muda Berlian BF B, Baladewa Jr Kembali tampil maksimal dan keluar sebagai pemenang.

 

TOPSONG dengan bangga memperkenalkan kemasan TOPSONG PREMIUM baru dengan botol, dengan keamanan tambahan. Informasi, hubungi  0813.2941.0510 .

 

“Baladewa Jr nyaris hatrik tadi, masuk 1, 2, dan 1. Ini burungnya masih muda, belum ada satu tahun, tapi pelafalan lagunya fasih, lagunya panjang-panjang dan lumayan ngristal,” ungkap Agus. Menurut Agus, Baladewa Jr sempat ditawar 25 juta rupiah, tetapi belum dilepas karena susah sekali mencetak murai batu muda seperti Baladewa Jr.

 

MAKLAR SYARIAH. SUKSES BERSAMA MB JIBRIL DAN MARNI

 

Potensi luar biasa juga ditunjukkan oleh murai batu muda Marni andalan Maklar Syariah Sragen yang berhasil meraih juara 2 dan 3. Berulang kali meluncurkan tembakan panjang, Marni berhasil mencuri perhatian juri maupun peserta. Bahkan, beberapa kier master pun langsung merapat untuk bertanya dan merembug harganya.

“Marni ini yang kemarin di Gebyar Cendet Sukowati, pukulannya memang panjang dan keras, sangat mencolok, pasti dilirik sama juri. Sayangnya burung ini belum keluar gayanya dan masih terlihat jeda pas ambil nafas. Kalau mainnya rapet dan keluar gayanya, sudah pasti laku mahal,” jelas Kin. Di kelas Murai Batu Karanganyar A (dewasa), tim asal Sragen ini juga menempatkan Jibril di peringkat kedua.

 

Hati-hati, makin gencar beredar produk PALSU! Pastikan anda mendapatkan produk SUPER-N asli. Jangan ragu memastikan kepada kios/toko, minta ditunjukkan kardus yang ASLI adalah seperti di bawah ini. Perhatikan juga warna, bentuk, dan ciri BOTOL SUPER-N yang asli.

 

Kabut Lawu, amunisi milik Wahyu KKS harus puas di urutan tiga kelas Murai Batu Muda Karanganyar setelah kalah tos dari Marni. Langsung tancap gas sejak awal digantangkan, penampilan Kabut Lawu sebenarnya cukup menjanjikan. Sayang, stamina Kabut Lawu belum optimal dan terlihat kedodoran di akhir-akhir penilaian.

Laga tak kalah menegangkan tersaji di kelas Murai Batu Wakil Bupati yang notabene kelas termahal di event kali ini. Maklum, kelas utama Murai Batu Bupati dengan harga tiket 2 juta urung dimainkan karena hanya ada 3 peserta.

 

JRP SF. MB JERRO JUARA KELAS MURAI BATU WAKIL BUPATI

 

Duel yang tersaji antara Gempa (Gantangan 16), Ombak (Gantangan 22), dan Jerro (Gantangan 28) benar-benar tak terelakkan. Gempa terlihat atraktif dengan gaya tarung sujud-sujud dan menekan lawan, Ombak terlihat mencolok dengan tembakan panjangnya, satu nafas bisa dua tiga lagu. Jerro terlihat makin panas dan bertenaga di akhir-akhir penilaian bak mesin diesel.

Jerro, amunisi milik Hadidd Rosydi - JRP SF akhirnya dinobatkan sebagai pemenang setelah menang adu tos-tosan dari Ombak. Kalau Ombak menang di awal sampai pertengahan penilaian, Jerro lebih unggul di pertengahan sampai akhir penilaian. Tonjolan lagu panjang dan rancak yang dibawakan di pertengahan sampai akhir penilaian benar-benar undang decak kagum. Aksinya yang atraktif, sujud ngecun menjadi poin plus bagi gaco yang dikawal oleh Nodil ini.

 

Apapun masalah  "kebisingan"  pada burung anda, dari  STUCK  hingga sekedar ingin pamer  , berikan  MONCER-1 , tunggu beberapa hari,  JOSS segera .

 

Di kelas Murai Batu Karanganyar B, Jerro berhasil menduduki podium ketiga. Dalam beberapa bulan terakhir, Jerro memang sedang menjadi bahan pembicaraan dan naik daun di Sragen seiring dengan prestasi yang diraih seperti: Piala Muspika Sukodono, Spesial Warna Warni, Jab’s Feat Singget Cup 1, Piala Ketua FC Sragen, IKM Cup 6, Berlian Cup, dan Lhor-X Cup.

Kurang beruntung di kelas Murai Batu Wakil Bupati, murai batu Ombak milik Mr. Pandana Baranaga SF akhirnya keluar sebagai pemenang di kelas Murai Batu Berlian BF A setelah adu tos-tosan dengan Geger (Koh Ahong Dhanan SF). Selain materi lagunya panjang dan rancak, durasi kerja Ombak cukup mumpuni.

 

BARANAGA SF. MB OMBAK JUARA 1 DAN 2

 

Dikenal sebagai salah satu gaco papan atas di blok tengah, kualitas Ombak memang sudah tak perlu diragukan lagi. Berbagai prestasi sudah ditorehkan oleh murai batu ekor putih ini termasuk SMM Ft Andri Bolang SF Ngawi beberapa waktu lalu.

Keberhasilan murai batu Geger meraih juara kedua di kelas Murai Batu Berlian BF A menjadi sebuah kejutan tersendiri bagi Koh Ahong dan Dedi Lambergini. Tampil spartan dengan materi lagu panjang dan variatif, gaco lawas ini menunjukkan tajinya sebagia burung jawara dengan durasi kerjanya yang super rapat.

 

DHANAN SF. MB GEGER ON LAGI

 

“Geger ini gaco lama yang on lagi. Mainnya tadi bener-bener rapet, tembakannya diulang-ulang, roll roll tembak, roll roll tembak, gitu terus,” terang Dedi. Kembalinya performa Geger ini membuat Koh Ahong mulai membidik sejumlah event bergengsi di akhir tahun ini.

Keberhasilan murai batu Beno meraih posisi kedua di kelas Murai Batu Owek Baseng membuat Bom Bom Gemes bisa tersenyum lega. Setelah penantian panjang dari pagi, Beno akhirnya dilirik oleh juri. Bom Bom mengaku apabila penjurian di gelaran kali ini memang real fakta lapangan dan apa adanya.

 

BOM BOM GEMES. MB BENO AKHIRNYA BAWA PULANG PIALA

 

“Akhirnya Beno bawa pulang piala. Beno ini miliknya Bos Andi Tower, materi lagunya kenari, prenjak, jalak, cililin, kapas tembak, macem-macemlah,” ungkapnya. Bom Bom mengaku kalau di event ini tak hanya durasi kerja tapi power, volume, dan tonjolan menjadi kunci kemenangan.

New Halilintar, amunisi milik Rudy Jago berhasil mencuri kemenangan di kelas Cendet Tawangmangu setelah bersaing sengit dengan Suliwa (Ir. Heru) dan Gamakichi (K2K SF). Keberhasilan ini merupakan pertanda kembalinya amunisi lawas ini setelah sekian lama tak beredar di perlombaan.

 

JAGO SF. CENDET NEW HALILINTAR COMEBACK

 

“Puji Tuhan, gaco lama akhirnya mau jalan lagi. New Halilintar ini sebenarnya gaco lawas tapi jarang keluar. Kebetulan ini lombanya dekat jadi dibawa sekalian, nggak tahunya malah juara,” terang Rudy Jago bangga. Gaco lain yang berhasil naik podium di kelas cendet adalah Pencari Tuhan dan Suliwa.

Secara keseluruhan, Piala Bupati Karanganyar berjalan tertib dan kondusif. Mewakili seluruh juri dan panitia, Angga Berlian mengucapkan terima kasih atas kehadiran peserta dan meminta maaf apabila ada kekurangan selama berlangsungnya lomba. Ada sejumlah gelaran menarik yang bisa kicaumania Solo Raya ikuti dalam waktu dekat seperti Piala Akaratu Klaten (24/12) dan Sragen Bangkit (31/12). [asept, maltimbus]

 

ANGGA BERLIAN BERSAMA WAKIL BUPATI KARANGANYAR

 

PANITIA PIALA BUPATI KARANGANYAR

 

JURI PIALA BUPATI KARANGANYAR

 

 

 

 

BROSUR ELEVEN 8TH ANNIVERSARY FEAT PBI SEMARANG:

 

BROSUR HAMANGKU-NING NGAYOGYAKARTA:

 

Burung yang sebelumnya bunyi tiba-tiba MACET dan memBISU? Berikan MONCER-1 selama beberapa hari, lihat perbedaannya dalam 5-7 hari, dijamin langsung JOSS kembali.

 

BROSUR PIALA AKARATU

 

BROSUR PIALA HARI IBU:

 

KATA KUNCI: piala bupati karanganyar

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp