ARI KRUPUK DI MAHAKARYA HENGKY

MURAI BATU SUROPATI

Turun 4 Event Dalam Kurun 3 Pekan, Juara Terus, Benar-Benar Enteng Rejeki + Vidio

Kamis, 20 Juli 2023 - PROFIL

Burung bagus itu banyak. Kalau yang bagus, sekaligus stabil dan tak kenal lelah, sudah begitu “enteng rejeki”, itu sungguh jarang. Salah satu yang macam begini adalah Suropati, milik Mas Cahyo dari Bengkulu. Dalam 3 pekan di bulan Juli terakhir, sudah turun 4 kali dan semua juara!

Suropati memulainya pada 2 Juli 2023 yang lalu. Turun ke kontes BnR Prambanan, juara 1 dan 2. Sepekan kemudian di Anniversary Juri JBI – Garasi Arena, juara 1 dan 3. Berselang satu pekan, 16 Juli, turun di Piala Bupati Bantul, dua kali juara 1 alias double winner. Terakhir, Rabu 19 Juli kembali diturunkan satu kali saja di Mahakarya Hengky bersama RGN, Taman Kuliner, juara 1.

KRU CAHYO DI ANNIV JURI JBI

Rentetan prestasi itu sudah sangat jelas dan nyata menunjukkan betapa stabilnya Suropati. “Alhamdulillah, ini burung ngrejekeni, alias mudah memberikan rejeki buat kami,” jelas Ari Krupuk, yang dipercaya mengurus dan melombakan Suropati.

Deretan prestasi ini, sepertinya belum akan berakhir. Ari bersiap menurunkan lagi Suropati ke Bupati Cup Klaten (23/7), Joglosemar Bursa Kicau di Garasi Arena (6/8) dan tentu saja SMM @ Ngawi.

Salah satu yang menarik adalah ketika meraih double winner di Piala Bupati Bantul 2, Minggu 16 Juli. Pada penampilan ke dua, ketika team juri masih posisi mereka ajuan, Panglima RI Sofyan Juandi tampak sudah mendekati Yudhi Menyang, sang mengawal Suropati.

Tampaknya, Sofyan membeirkan ucapan selamat, sembari merekam dengan vidio dari HP. Spontan, beberapa kicaumania lain pun ikut mengerebungi.

Burungnews pun penasaran dan tak mau ketinggalan, mendekat dan menanyakan apa yang terjadi. “Juara lagi?” tanya burungnews kepada Yudhi.

“Belum kok, itu masih ajuan…,” jawab Yudhi.

“Itu juara versi saya,” timpal Sofyan Juandi yang memotong jawaban Yudi. Sofyan mengaku yakin, burung yang berada di gantangan 22 itu bakal kembali jadi juara 1.

“Sesi sebelumnya, pas tiket 500, saya pantau dari jauh juga sudah memprediksi burung itu bakal juara. Nyatanya juara kan. Kali ini saya pantau dari jarak lebih dekat, ikut muter, tambah yakin juga mau menang lagi. Itu versi dan pilihan saya pribadi, saya sama sekali tidak melakukan komuntikasi dan koordinasi dengan para juri, itu sepenuhnya keputusan dan hak mereka. Kita lihat sebentar lagi apa juri-juri RI pilihannya sama dengan prediksi saya,” imbuhnya.

VIDIO PREDIKSI SOFYAN JUANDI MENYEBUT SUROPATI LAYAK JUARA:

Menurut sofyan, secara kinerja yang tampak begitu ngotot dan enak tampilnya, materi lagu yang digelontorkan, hingga durasi yang seakan konslet nyaris tanpa jeda, menjadi alasan kenapa ia menjagokan burung yang kemudian diketahui sebagai Suropati itu, bakal meraih juara.

“Kalau pada kelas sebelumnya dan yang sekarang ini, itulah yang menurut penglihatan dan pendengaran saya paling menonjol dan layak. Sesi awal tadi sudah terbukti, tentu yang ke dua ini saya berharap pilihan para juri juga mendekati sama dengan pilihan saya. Kalau meleset jauh ya berarti perlu ikut diklat lagi, ha ha ha,” ujarnya sambil tertawa.

Saat-saat menegangkan pun tiba. Juri satu persatu dipanggil untuk menancapkan koncer sesuai pilihannya, dengan catatan burung tersebut masuk nominasi. Gantangan 22, kebetulan diajukan oleh 6 juri, tanda-tanda awal prediksi Sofyan tampaknya benar adanya.

Juri pertama maju, ternyata baik koncer A dan B jatuh ke burung lain. Duhh, akankan kali ini prediksi pak Sofyan meleset?

Juri ke-2 dan seterusnya, ternyata semua menancapkan A di bawah Suropati atau gantangan 22. Jadilah mendapatkan 5 koncer A, poin yang mutlak untuk mendapatkan gelara juara 1.

KRU CAHYO DI PIALA BUPATI BANTUL, DUA KALI JUARA 1

“Nah kan…. Lulus berarti para juri RI, pemahaman tentang burung juara secaa umum sudah bisa dikatakan mendekat sama. Tidak jadi diikutkan diklatkan lagi berarti ya,” ujar Sofyan sambil tertawa lagi.

Ari Krupuk memang tidak hadir langsung ke gantangan Gabusan. “Di rumah pas ada acara keluarga yang tidak bisa ditinggal, jadi saya yang diminta datang ke lapangan,” ujar Yudhi.

3 hari kemudian, bertepatan dengan libur 1 Muharom alias Suro, baru Krupuk turun kembali di gelaran Mahakarya Hengki. “Hanya kami turunkan sekali saja, alhamdulillah masih bisa kasih rejeki,” ujar Krupuk kepada burungnews.

Mahakarya Hengky bersama RGN, adalah event amal. Semua keuntungan dari even ini, hendak disumbangkan untuk Yatim Piatu. “Kami tidak akan mengambil keuntungan sepeser pun. Mohon doa dan dukungannya supaya kami bisa menyalurkan semaksimal mungkin,” ujar Hengky di sela-sela lomba.

Minggu 23 Juli, para kicaumania akan bergeser ke Bupati Cup Klaten, di gantangan Akaratu, Taman Hutan Kota Gergunung. Panitia menyiapkan tak kurang 500 item doorprise. Minggu 30 Juli, event khusus kenari di Garasi Arena, dilanjutkan Joglosemar Bursa Kicau pada 6 Agustus, kembali di Garasi Arena.

Ada hal yang sangat menarik dan menantang di Joglosemar Bursa Kicau. Ada kelas khusus Piala Supremasi Burungnews, tiket 200K, hadiah full hanya tropi yang eksklusif. Tidak ada hadiah tambahan uang tunai. Ini benar-benar event menantang hanya buat Anda yang sudah merasa kicau mania sejati, butuh pengakuan sebagi juara sejati berupa tropi supremasi! [busro, maltimbus]

DATA JUARA PIALA BUPATI BANTUL 2, KLIK DI SINI

VIDIO AKSI SUROPATI DI MAHAKARYA HENGKY:

VIDIO SUROPATI DI PIALA BUPATI BANTUL:

BROSUR BUPATI CUP KLATEN:

(catatan: ANIS MERAH 80K, BURSA 75 JUTA)

JADWAL LOMBA BUPATI CUP KLATEN:

BROSUR JOGLOSEMAR BURSA KICAU:

JADWAL JOGLOSEMAR BURSA KICAU:

BROSUR DAN JADWAL LOMBA LAINNYA, KLIK DI SINI

KATA KUNCI: murai batu suropati mahakarya hengky cahya mengkulu cahyo bengkulu arik krupuk