DIDAMPINGI ANAK DAN ISTRI, RAFA ANTAR PUTRI TANJUNG JADI YANG TERBAIK
KONTES SPESIAL HUT RI 73 RKR BC JEMBER
Putri Tanjung, Waljinah, Prajurit dan Senior Tersaji Sengit, Madara Pegang Rekor Tak Terkalahkan
Rafa dari G2K BC sedang dinaungi dewi foruna saat turun di kontes spesial HUT RI ke 73 di arena RKR BC Jember pada Jum’at, 17 Agustus 2018. Dimana love bird andalannya yaitu Putri Tanjung, berhasil menyabet gelar terbaik setelah menang tos dengan Waljinah andalan Abada Bad Boy Jember setelah memiliki poin sama di akhir gelaran.
Rafa yang kali ini ditemani anak dan istri tercintanya saat membawa Putri Tanjung berlaga, bisa pulang dengan senyum lebar. Selain membawa tropi juara 1, 2, 3 dan 7, keluarga kecil ini juga memboyong tropi terbaik di kelas love bird dewasa. “Alhamdulillah, gak mau-maluin. Ketika bawa anak sama istri, Putri Tanjung bisa tampil sesuai harapan,” tandasnya saat memasangkan ransel sangkar kepada istrinya.
POIN SAMA PUTRI TANJUNG MENANG TOS ATAS WALJINAH UNTUK JADI YANG TERBAIK
Putri Tanjung berhasil tampil prima di empat kelas yang diikutinya. Kekean berdurasi panjang super, sukses dilepaskan saat berada di atas arena. Love bird berwarna mauve ini memang dikenal dengan durasinya yang super panjang serta kerajinannya melepas kekean. Bersaing sengit dengan Waljinah milik Abada dari Bad Boy Jember, Putri Tanjung akhirnya didapuk panitia sebagai peraih gelar terbaik setelah menang tos di akhir laga.
Dipihak lawan, Abada tak sedikitpun merasa kecewa karena kalah tos. Karena gaconya Waljinah yang sempat mangkrak dalam 8 bulan terakhir, sudah kembali menunjukkan kehebatannya. Durasi super panjang kembali bawakan Waljinah saat turun di tiga kelas yang diikutinya. “Kurang hoki saja tadi, namanya juga tos-tosan. Tapi yang terpenting, Waljinah sudah kembali seperti dulu,” kata Abada yang memberi sinyal akan menurunkan Waljinah dalam gelaran Anniv Subdenpom BC (2/9).
Tak hanya di kelas love bird dewasa perebutan gelar terbaik tersaji sengit. Di kelas cucak hijau juga berlangsung panas. Dimana Prajurit andalan Anjal Arongan BC, saling berebut gelar terbaik dengan Senior besutan Erieq dari duta Subdenpom BC. Di akhir laga, Prajurit menjadi yang terbaik setelah dua kali menempati podium puncak dan sekali juara 3.
Keberhasilan Prajurit jadi yang terbaik berkat aksinya yang mampu membuat juri terpukau. Membawakan lagu roll tembak, Prajurit menyempurnakan aksinya dengan gaya ngentrok jambul Hyper. “Sudah sering Prajurit raih tropi terbaik di arena ini. Berikutnya Anniv Subdenpom yang saya incar,” kata Anjal dengan kepercayaan diri tinggi.
CH PRAJURIT UNTUK SEKIAN KALINYA RAIH GELAR TERBAIK
Pesaing yang nyaris menggagalkan Prajurit merebut tropi terabik adalah Senior. Cucak hijau besutan Erieq ini nyaris saja menjadi kampiun di kelas RKR, andai di akhir penilaian tidak mengalami gembos. “Sayang tadi gaya ngentrok jambulnya hilang di detik-detik akhir penilaian, padahal materinya sudah bongkar. Jangkriknya lupa tidak saya tambahi,” jelasnya.
Senior memang menjadi cucak hijau bintang baru di kota Jember yang sedang bersinar terang. Beberapa prestasi emas sebulan trakhir ini, menjadikannya salah satu cucak hijau yang patut diperhitungkan. Memiliki materi rancak yang menjadi idola para pengadil lapangan, serta volume tembus dan gaya trokbul hyper, adalah salah satu senjata andalan Senior ketika beraksi di atas arena.
23 HARI BERTURUT-TURUT DIGANTANG. PAUD MADARA TAK SEKALIPUN MENGALAMI KEKALAHAN
Predikat selalu menang masih bisa dipertahankan Madara debutan baru Aan Kagebunshin di kelas love bird paud. Selain predikat itu masih aman, Madara juga berhasil jadi paud terbaik dalam gelaran ini. “Sudah 23 hari ini Madara setiap hari saya mainkan, dan tak sekalipun pulang dengan tangan kosong ketika membawanya berkontes,” ujarnya.
Kekean yang masih bernada pelo dengan durasi panjang, disuguhkan saat juri menilai love bird berwarna lutino mata merah ini. Kunci kesetabilannya meraih prestasi, karena Aan merawat Madara dengan cara diuntul dan tidak dijemur maupun dimandikan. Kesehariannya hanya diberi makan milet putih. Hanya saja jika mau naik gantangan, Madara disemprot embun dan diberi jagung muda sampai kenyang.
SUDAH MULAI MENCOBA BREEDING, BELUM BERHASIL? Berikan Super Breeding dari Super Kicau Grup. Birahi bisa bersamaan, kawin lebih ngisi, telur bisa lebih banyak, piyik lebih kuat dan tidak mudah mati.
Selain dengan perawatan itu, love bird yang menginjak usia 4 bulan ini dilegkapi asupan vitamin Quattrik dan Leman’s. “ Kalau hanya pakai milet putih saja, takutnya kekurangan asupan vitamin yang dibutuhkan dalam tubuhnya. Makanya saya percayakan pada Quattrik dan Leman’s untuk melengkapi vitaminnya,” aku Aan yang juga memiliki gacoan bernama Sadis 17 ini.
Gelar terbaik di kelas murai batu, menjadi milik Hayat punggawa Joker SF bersama andalannya Brandal. Gelar itu diraih setelah Brandal berhasil menjadi juara 2 di kelas RKR, juara 1 di kelas Eksekutif dan kembali juara 2 di kelas Bintang.
Di kelas utama yaitu RKR, Brandal terjegal oleh aksi Pak Kades debutan Herman Zhep Zap SF. Sedangkan di kelas Bintang, giliran Maho yang berhasil balas dendam setelah di kelas Eksekutif dipaksa menempati posisi runner up di bawah Brandal.[K-CONK-VILMAN]
CH SENIOR NYARIS SABET GELAR TERBAIK
MB PAK KADES DIPERSIAPKAN UNTUK ANNIV SUBDENPOM BC
HAYAT BERHASIL BAWA BRANDAL TERBAIK DI KELAS MURAI BATU
Mau lomba ke luar kota, pastikan burung dalam kondisi fit dan siap tempur. Bawa selalu MONCER1, asupan paten para jawara. Dari Super Kicau Grup yang terpercaya.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: rkr bc waljinah putri tanjung prajurit senior madara
