TM GROUP. MB RED DEVIL NYARIS KUATRIK

KONTES MUSTIKA PG BOYOLALI

MB Red Devil Nyaris Kuatrik, Kacer Buah Bibir dan CH Zola Kibarkan Bendera Boja Mandiri SF

Senin, 01 Februari 2021 - BERITA LOMBA

Murai batu Red Devil andalan TM Group keluar sebagai bintang lapangan di kontes prestasi Mustika PG yang digelar pada Sabtu, 30 Januari 2021. Berhasil meraih podium pertama dan kedua, kacer Buah Bibir dan cucak hijau Zola berhasil kibarkan bendera Boja Mandiri SF.

Meski lama tak dimainkan karena adanya Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) se-Jawa Bali, penampilan luar biasa langsung ditunjukkan oleh murai batu Red Devil andalan Bayu - TM Group di kontes prestasi Mustika PG. Dari empat kelas yang diikuti, murai batu ekor putih ini berhasil meraih tiga kali juara pertama dan sekali juara kedua.

MB RED DEVIL IN ACTION

Di kelas Murai Batu Nanjung 105 yang merupakan sesi pembuka, Red Devil langsung tampil menghentak dengan menggelontorkan tonjolan lagu cucak cungkok, cililin, love bird, gereja, srindit, jangkrik dan lagu kasar-kasar. Kombinasi rol dan tembakan yang didukung dengan suara dahsyat membuat juri sulit untuk berpaling dari amunisi andalan TM Group ini. Unggul bendera koncer A, Red Devil keluar sebagai juara di kelas yang menggunakan sistem 36-G ini.

Kembali turun di kelas Murai Batu MBSR, performa Red Devil memang sedikit menurun karena jaraknya terlalu mepet. Di sesi ini, Red Devil harus puas di peringkat kedua dan harus mengakui keunggulan Black Jack milik Jawi Tulen yang tampil lebih maksimal. “Mungkin jaraknya terlalu mepet, jadi agak kecapekan, terus pesertanya kan hanya 30-G, jadi nggak dapat tarungan,” ungkap Bayu.

JAWI TULEN. MB BLACK JACK JUARA KELAS MBSR

Di sesi Murai Batu Spesial 36-G dan Ronggolawe, Red Devil kembali tampil menggila dan tak terbendung oleh lawan-lawannya. Dengan torehan juara 1, 2, 1, dan 1, Red Devil pun menjadi gaco paling sukses dan siap digelandang ke Kambing Hitam Cup IV yang akan diadakan besok Minggu, 7 Februari 2021.

“Sebenarnya Red Devil disiapkan buat main ke Piala Pradana, berhubung evennya ditunda, kita mainkan di sini. Alhamdulillah borong juara, 1, 2, 1, 1 nyaris kuatrik tadi,” lanjutnya. Dari dua gaco TM Group saat ini, Red Devil memang lebih neken dan sujud, sementara Gajah Oling lebih ke durasi kerja dan ngeplay.

OMPONG. CH TRIAD JUARA KELAS CUCAK HIJAU NANJUNG 105

Laga tak kalah seru yang tersaji di kelas Cucak Hijau Nanjung 105 akhirnya dimenangkan oleh Triad milik Bintang Pradana yang tampil maksimal dari awal sampai akhir penilaian. Tembakan panjang dan tandas yang dilesatkan oleh Triad berhasil mencuri perhatian juri sehingga diganjar koncer A.

Kejutan diberikan oleh cucak hijau Zola milik Mr. Bagus Boja Mandiri SF Kendal yang mampu menduduki podium pertama di kelas Cucak Hijau Ronggolawe dan podium kedua kelas Cucak Hijau Miltih. “Ini bawa cucak hijau, kacer, murai batu. Cucak hijaunya namanya Zola, kacer namanya Buah Bibir, murai namanya Lamborghini. Kalau Zola, tadi keluar materi pelatuk, cucak jenggot, dan kenari. Gayanya jambul ngentrok ekstrim. Settingan di lokasi hongkongnya harus tinggi, bisa sepuluh lebih, pas mau digantang, biar keluar materi sama gayannya,” ungkap Bagus.

BOJA MANDIRI SF. SUKSES BERSAMA ZOLA, BUAH BIBIR DAN LAMBORGINI

Tidak hanya moncer di kelas cucak hijau, tim asal Kendal ini juga berhasil membawa pulang tropi melalui kacer Buah Bibir (1 dan 2) dan murai batu Lamborghini (2). “Buah Bibir ini amunisi baru, baru main 3 kali, dapat dari Kaliwungu, Kendal. Tonjolannya gereja tarung sama burung rambatan. Gayanya buka ekor, rol nembak, sayapnya juga geter-geter. Kalau mau lomba nggak pakai kroto, nggak pake UH, hanya jangkrik. Jangkriknya dilob kalau mau main, sabtu minggu dilob,”lanjutnya.

Keberhasilan Zola, Buah Bibir, dan Lamborghini membawa pulang sejumlah gelar di kontes ini menandai apabila gacoan-gacoan dari Pantura pun wajib diperhitungkan ketika turun di blok tengah. Kalau tak ada halangan, amunisi-amunisi Boja Mandiri SF akan kembali turun di Kambing Hitam Cup IV Jogja.

IRYAS KUNCORO. AM SADIS SIAP KE KAMBING HITAM CUP IV

Kejutan juga diberikan oleh anis merah Sadis milik Ivan Syam yang berhasil menduduki podium pertama di kelas Anis Merah Ronggolawe. Dikawal oleh Iryas Kuncoro, Sadis kembali menyapa aniser blok tengah dengan aksi teler hingga akhir penilaian. Semua materi isian yang dimiliki langsung digelontorkan hingga membuat lawan tak mampu membendung serangan yang datang secara bertubi-tubi. Alhasil, di kelas ini Sadis dinobatkan sebagai pemenang.

Dipersiapkan untuk mengikuti sejumlah gelaran bergengsi di blok tengah seperti Piala Pradana, Kambing Hitam Cup IV, dan Piala Valentin, Sadis memang sengaja dikirim ke blok tengah, agar tidak kelelahan dan bisa adaptasi dengan kondisi lingkungan sehingga bisa lebih maksimal performanya. “Ini pemanasan saja sebelum main Kambing Hitam Cup IV, moga-moga besok minggu hasilnya bisa maksimal,” paparnya.

ADIPOETRA CANARY. ORBITKAN AMUNISI BARU BERNAMA ADIPATI

Adipati, amunisi baru milik Adipoetra Canary berhasil mencuri kemenangan di kelas Kenari Standar Kecil Miltih setelah tampil ngedur dengan durasi dan power mumpuni. Bersaing dengan gaco-gaco hebat lain, kenari kuning ini mampu menghipnotis juri dengan irama lagu cengkok yang dibawakan secara utuh dan tuntas.

“Ini tadi temen-temen mikirnya Pangeran, padahal bukan. Ini amunisi baru namanya Adipati. Postur dan warnanya memang mirip sama Pangeran, model dan gaya maine pun hampir sama. Moga-moga hokinya bisa kayak Pangeran,” bebernya. Kemunculan Adipati ini membuat Adi mulai membidik sejumlah even di seputaran Klaten dan Boyolali.

IRWAN. TERIMA KASIH ATAS KEHADIRANNYA

Secara keseluruhan, kontes prestasi Mustika PG berjalan ramai dan sukses. Meski even harus dihentikan pukul 17:00 WIB, namun hampir semua kelas terisi penuh peserta (full gantangan). Mewakili panitia dan juri, Irwan mengucapkan banyak terima kasih atas kehadiran kicaumania di gelaran kali ini. [asept]

KATA KUNCI: mustika pg red devil zola buah bibir lamborghini adipati sadis