AMANG DEWA DAN KAPTEN SAMSUL

KONTES DEWA 99 JOMBANG

DEWA 99 DIPERCAYA TANGANI ANNIVERSARY SENGFONG FEAT RAJA TIMUR CUP

Rabu, 26 Desember 2018 - BERITA LOMBA

Tetap fair play dan menjaga kualitas penilaian yang dijalankan Dewa 99 bukan isapan jempol. Buktinya, Dewa 99 dipercaya untuk mengawal even akbar: Anniversary Sengfong Feat Raja Timur Cup yang akan digelar 10 Maret 2019 di PSBR Jombang.

Anniversary Sengfong Feat Raja Timur Cup yang diharapkan bisa menjadi ikon Jombang dipercayakan kepada Dewa 99. Even ini bukan gelaran biasa, dengan tiket 300 ribu dan hadiah 3,5 juta, even yang digagas Kapten Samsul pemilik Cendet Roller Speed dan H Taufiq, pemain spesialis Anis Merah dari Jombang diprediksi bakal mampu menjaring animo pemain nasional.

RIZAL DUTA TZUBASA SIAP SUPORT ANNIVERSARY SENGFONG FEAT RAJA TIMUR CUP

Meski isunya baru dihembuskan tadi sore, di Kontes Dewa 99 Jombang yang digelar Base Camp Dewa 99 di Jalan Madura nomor 47 Jombang, Rabu 26 Desember 2018, antusiasme para pemain sudah terlihat.

Antara lain Rizal dari Duta Tzubasa Nganjuk, Bang Kojin dari Maestro BC, H Kalam dari RT 201 SF, Sinyo dari Denanyar BC dan lain-lain. "Tepat sekali kalau Anniversary Sengfong Feat Raja Timur Cup dipercayakan kepada Dewa 99. Saya siap suport, dengan syarat, kelas kacer harus dibuka tiga kelas, agar pamor kelas kacer bisa terangkat," kata Rizal kepada Kapten Samsul sambil tersenyum.

SUKOCO RAIH JUARA I DI KELAS LOVE BIRD FIGHTER

Dewa 99 Jombang sendiri juga tengah menyiapkan gelaran akbar yang akan dilangsungkan pada hari Minggu 6 Januari 2019 di Base Camp Dewa 99 Jombang. Titelnya: Grand Launching Dewa 99 Jombang. Gelaran ini dimulai tepat jam 10.00 Wib.

Di even ini, Dewa 99 akan menurunkan seluruh juri terbaiknya. Tiket untuk kelas utama Jombang Ceria dibanderol Rp 100 ribu hadiah 1,5 juta, kelas Geneng Ceria Rp 80 ribu hadiah 1 juta dan kelas Kicau Mania Ceria dipatok Rp 50 ribu hadiah Rp 750 ribu.

Pastikan burung tampil maksimal dan berpeluang juara. Sediakan selalu MONCER1, asupan paten para juara, dari Super Kicau Grup yang terpercaya.

"Di Grand Launching Dewa 99 Jombang ini semua tropi dari logam. Di akhir acara akan dinobatkan burung terbaik untuk kategori Love Bird Dewasa gabungan semua kelas, Cucak Hijau Terbaik, Murai Batu Terbaik dan Kacer Terbaik. Selain kami siapkan tropi eksklusif, ada bonus 100 ribu untuk burung terbaik. Kami juga menyiapkan penghargaan untuk juara umum BC dan SF," kata Amang, Ketua Dewa 99 didampingi Dicky, Ketua Dewa 99 Korwil Jombang.

Sementara itu, hasil kompetisi Dewa 99 Jombang Rabu ini, di kelas love bird non konslet atau yanglebih familier dengan sebutan love bird fighter yang jadi kelas pembuka, Sukoco andalan Sinyo Habibi dari Denanyar BC berhasil meraih podium teratas.

WULAN MELEJIT DI KELAS LOVE BIRD A

Prestasi Sukoco tidak berhenti di situ. Sinyo juga menurunkan Sukoco di kelas Love Bird M2 A dan B. Meskipun di kelas M2 A kandas di peringkat 9, Sinyo berhasil memompa performa gacoannya dan kembali merajut podium tiga di kelas M2 B.

Di kelas Love Bird A, Wulan milik Mamik dari Caruban SF berhadapan dengan Jurassic milik Erick dari Langgeng Mulya SF dan Aza Jr milik Embleng dari Bravo SF. Di kelas ini juga turun love bird papan atas Jombang lainnya seperti New Samba dan Siva andalan Rama Jr dari RT 201 SF.

H BAHRUL DARI REJOSARI DAN MURAI BATU BS

Namun kehebatan Wulan yang menempati gantangan 62 tidak bisa ditandingi rivalnya. Wulan merebut podium satu diikuti Jurassic dan Aza Jr. Sementara Siva yang diturunkan di kelas M2 A, berhasil mempersembahkan prestasi emas kepada sang majikan.

Di kelas Murai Batu, BS andalan H Bahrul dari Rejosari berhasil memboyong penghargaan terbaik. Aksinya yang menawan mampu meredam kehebatan Andalas milik Dita dari BRT Team dan Jesica andalan Michael dari Java Cell Gudo.

Pertarungan menarik terjadi di kelas Cucak Hijau. Kenapa menarik? Karena di kelas ini ada dua gaco sebutan yang banderolnya sama, 650 ribu tapi bisa menguasai podium utama. Di kelas Cucak Hijau A, Mata Dewa yangtampil perdana Rabu lalu di Dewa 99 Jombang, berhasil merebut juara I mengalahkan Galardo milik Yudi PG yang sama-sama mengibarkan bendera RT 201 SF.

Di kelas B, gaco yang dinamai Rp 650 Ribu oleh Khamid dari Pasar Pon Jombang, berhasil mengalahkan Mata Dewa orbitan Gus Aan yang juga dibeli Rp 650 ribu dari Pasar Burung. "Serius mas, gaco ini saya beli 650 ribu dari pasar Mojoagung. Karena itu saya beri nama Rp 650 Ribu," kata Khamid saat beranjak pulang.

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI