BAYU JOKI MURAI BATU RAJA BAMBU

KONTES CIMANTUL BC JEMBER

Jadi Rebutan Lagi, MB Raja Bambu Obral Tembakan Sehutan + VIDIO

Kamis, 14 Juli 2022 - BERITA LOMBA

Beberapa pemburu bakat kembali dibuat gigit jari setelah Agus SR memutuskan untuk tidak menjual dulu murai batu Raja Bambu. Aksi Raja Bambu di kontes Cimantul BC, benar-benar menggila obral tembakan. Ada yang mengatakan, mirip dengan Super Power milik H. Hidayat Batubara dari Team 76.

Bayu sang perawat Raja Bambu, terlihat penuh senyum setelah murai batu milik Agus SR yang dirawatnya menunjukkan perkembangan pesat. Murai batu muda hutan ini, sebelumnya sulit untuk tampil maksimal terkendala takut dengan keramaian sehingga fokus tarungnya sering hilang.

MB BRIO MASIH TOKCER DI USIA TUA

Turun di kontes Cimantul BC pada Selasa, 12 Juli 2022, Raja Bambu meraih juara 1 di sesi A. Aksinya benar-benar memukau. Obral tembakan diperagakan Raja Bambu dengan lagu-lagu bervariasi yang terdengar aneh. Volume tembus, gaya ngeplay, buka paruh lebar, tembakan panjang-panjang dan tuntas, itulah gambaran penampilan Raja Bambu. (vidio aksinya bisa dilihat di akhir artikel)

Turun kembali di sesi B, Raja Bambu masih mampu memuntahkan isian sehutannya. Tapi di sesi yang dimenangkan oleh Brio milik Dayat ini, Raja Mampu hanya mendapatkan bendera C1, sehingga menempati podium 4 di bawah Bejo dan Super Bejo.

“Ini penampilan terbaik Raja Bambu selama saya tukangi. Kerjanya sudah fokus dan cuek dengan keramaian, hanya tenaganya saja perlu ditingkatkan lagi. Semoga ke depannya bisa lebih maksimal lagi,” jelas Bayu sang perawat.

Beberapa pemburu bakat yang hadir pada kesempatan ini, sempat mengerubungi Bayu untuk menanyakan harga jika di jual. Tapi akhirnya mereka gigit jari, karena Bayu mengatakan kalau Agus SR sang pemilik, belum memasang harga untuk Raja Bambu alias belum dijual.

MB SUPER BEJO TERBAIK USAI MENANG POIN DARI BRIO

“Mas Agus SR belum siap jual. Katanya tunggu setelah mabung sekali lagi biar benar-benar mapan. Mas Agus juga takut nanti pembelinya kecewa kalau burung ada kendala,” terang Bayu.

Peserta dan penonton yang menyaksikan langsung aksi Raja Bambu, mangatakan Raja Bambu mirip dengan Super Power gaco milik H. Hidayat Batubara dari Team 76, yang saat ini viral setelah memenangi kelas utama pada even Piala Pakualam 8.

WAWAN ANTAR CENDET RAWA RONTEK JADI BURUNG TERBAIK

Sementara di kelas cucak hijau, dari 4 sesi yang berlangsung tidak satupun gaco yang mampu tampil mendominasi. Ronggolawe milik Mujianto yang beberapa waktu lalu sempat mendominasi di Cimantul BC, pada kesempatan ini hanya sekali memuncaki podium di sesi A.

Di sesi B, giliran Kodim besutan H.Ja’far yang mampu bertengger di podium puncak setelah bersaing sengit dengan Cabe Rawit milik Wiwit, dan Artomoro polesan KP Hendi. Badai milik Chaca terpilih menjadi jawara di sesi B, dan Pelor andalan Philip menjadi jawara di sesi D.

Di kelas cendet, Rawa Rontel milik Wawan dari Gembel Elit, melejit sebagai terbaik setelah menjuarai sesi B dan menjadi runner up di sesi C. Aksi Rawa Rontek cukup memukau dan membius juri yang bertugas. Nagen, speed rapat,volume lantang, dan gencar menggelontorkan lagu-lagu tajam, menjadi andalan Rawa Rontek untuk menarik perhatian juri.

Di kelas love bird fighter yang masih memiliki banyak penggemar di arena Cimantul BC, mengantarkan Hana milik Prayit dari PS Stiker menjadi bintang lapangan. Bersaing dengan Josh Bush milik Jainul Rowo BC, Hana yang tampil stabil akhirnya terpilih sebagai terbaik setelah mengantongi juara 2, 2, 1. Sementara Josh Bush mengantongi juara 1, 1.

Di akhir gelaran, Yudha Cimantul sang ketua Cimantul BC mengucapkan banyak terimakasih kepada seluruh kicaumania yang hadir. Yudha juga masih akan memanjakan kicaumania dengan kemasan hadiah tanpa syarat untuk gelaran Cimantul BC selanjutnya. [vilmanz]

BROSUR & AGENDA LOMBA, KLIK DI SINI

HANA JADI LOVE BIRD FIGHTER TERBAIK

LB JOSH BUSH GAGAL TERBAIK MESKI DUA KALI JUARA 1

KATA KUNCI: raja bambu agus sr team 76 hidayat batubara super power cimantul bc